Scroll untuk membaca artikel
Hayuning Ratri Hapsari | Rana Fayola R.
Erick Thohir perkenalkan dua pemain diaspora untuk Timnas Putri Indonesia. (Instagram/@erickthohir)

Ketua Umum PSSI Erick Thohir baru-baru ini mengunggah sebuah momen di mana dirinya berkumpul dengan pelatih Timnas Putri Indonesia, yakni Satoru Mochizuki atau yang akrab disapa Coach Mochi. Dalam kesempatan tersebut, ia juga memperkenalkan asisten baru di skuad Garuda Pertiwi.

“Makan malam sekaligus diskusi dengan Coach Mochi mengenai perkembangan Timnas Junior dan Senior Indonesia. Hadir juga asisten baru Timnas Putri, Takumi Taniguchi,” ungkapnya di Instagram @erickthohir sebagaimana dilansir pada Senin (24/6/2024).

Lebih lanjut, Erick juga memperkenalkan dua pemain diaspora yang akan memperkuat Timnas Putri Indonesia, yaitu Noa Leatomu dan Estella Loupatty. Keduanya memiliki garis keturunan warga Indonesia yang tinggal di Belanda.

Noa Leatomu yang masih berusia 20 tahun tengah memperkuat KRC Genk. Ia bisa bermain di posisi gelandang ataupun bek sayap. Diketahui bahwa Noa mempunyai darah keturunan Indonesia dari sang ayah yang lahir dari pasangan suami-istri asal Maluku.

Sedangkan Estella Loupatty lahir dari ayah blesteran Belanda-Maluku, dan ibu Belanda-Argentina. Ia kini merumput di klub Jong Telstar Vrouwen. Garuda Pertiwi diagendakan menjalani pertandingan uji coba pada bulan Juli mendatang.

Termasuk dalam kalender FIFA, hasil laga tersebut nantinya akan berpengaruh terhadap ranking FIFA Timnas Putri Indonesia. Kehadiran Noa dan Estella tentu diharapkan mampu menambah pengalaman para pemain lain dan memperkuat tim di berbagai turnamen internasional yang nantinya diikuti.

Melansir Antara News, sebelumnya Garuda Pertiwi juga sudah menjalani dua laga uji coba pada pertengahan bulan Juni ini. Dua kali berhadapan dengan Bahrain, tim asuhan Coach Mochi berhasil meraih kemenangan penuh.

Di uji coba pertama, Indonesia berhasil menekuk Bahrain dengan skor 3-2. Hasil tersebut menjadi modal apik bagi pasukan Merah Putih di pertandingan kedua. Mereka langsung tampil menekan dan mendominasi.

Garuda Pertiwi sempat mengalami kebuntuan hingga akhirnya skor kaca mata tetap bertahan sampai turun minum. Kemudian Timnas Putri Indonesia pecah telur di menit ke-57 melalui skema tendangan bebas dari Claudia Sheunemann yang tak bisa dihalau penjaga gawang Bahrain.

Kemudian disusul Zahra Muzdalifah dan Citra Ramadhani yang mencatatkan namanya di papan skor untuk menutup pertandingan dengan skor 3-0.

Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS

Rana Fayola R.