Meskipun harus menunggu hingga menit ke-71, Timnas Indonesia akhirnya bisa menjebol gawang Kamboja di match day kedua gelaran Piala AFF U-19 pada Sabtu (20/7/2024) malam. Pada pertandingan yang berlangsung di Stadion Gelora Bung Tomo Surabaya tersebut, Arkhan Kaka dan kolega sempat mengalami kebuntuan dalam menjebol gawang lawan.
Beruntung, dua gol dari Kadek Arel pada menit ke-71 dan Muhammad Iqbal Gwijangge pada menit ke-86, membuat Indonesia kembali mengakhiri laga dengan kemenangan seperti halnya laga pertama melawan Filipina lalu.
Ketika Timnas Indonesia U-19 tampak mengalami kesulitan dan deadlock saat berupaya menjebol gawang Kamboja, bayang-bayang kesulitan yang pernah mereka alami di tahun 2016 lalu sejenak membayang di pikiran.
Sama halnya dengan pertarungan di Piala AFF U-19 di edisi tahun ini, pada pertarungan melawan Kamboja di Piala AFF U-19 tahun 2016 di Vietnam lalu juga menunjukkan kealotan yang sama.
Hanya bedanya, ketika di Piala AFF U-19 edisi tahun ini Indonesia kesulitan dalam menemukan jalan untuk menjebol gawang Kamboja, di edisi 8 tahun lalu, Indonesia kesulitan dalam mengalahkan sang lawan karena kejar-kejaran gol.
Melansir laman Aseanfootball, pada Piala AFF U-19, Indonesia memang nyaris tergelincir untuk mengakhiri laga dengan kemenangan. Bagaimana tidak, Indonesia sudah harus tertinggal di menit ke-7 ketika In Sodavid sukses menjebol gawang Indonesia.
Sejatinya, di pertandingan tersebut, Indonesia sempat unggul 3-1 setelah Muhammad Rafli mencetak gol di menit ke-30 dan Saddil Ramdani melesakkan dua gol beruntun di menit ke-32 dan 57.
Namun, Kamboja yang tampil menekan, berhasil mencetak dua gol melalui Yue Safy di menit ke-67 dan Long Phereath pada menit ke-77 sehingga membuat kedudukan menjadi imbang 3-3. Dan hal tersebut bertahan hingga menit ke-90!
Beruntungnya, Indonesia yang nyaris tergelincir dan gagal menang, pada akhirnya mengamankan tiga poin seelah Saddil Ramdani mencetak gol ketiganya di pertandingan tersebut pada menit ke-90.
Selain memastikan kemenangan 4-3 Indonesia atas Kamboja, gol Saddil juga membuat Indonesia terhindar dari hasil imbang, sekaligus melewati gelinciran licin yang diciptakan oleh Kamboja.
Kini delapan tahun berselang, Indonesia kembali merasakan liatnya permainan yang ditunjukkan oleh Kamboja, dan kembali pula terhindar dari hasil imbang yang sempat membayan di sebagian besar jalannya laga.
CEK BERITA DAN ARTIKEL LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Baca Juga
-
Final Piala Presiden 2025: Asnawi Mangkualam Selamatkan Wajah Persepakbolaan Indonesia
-
Tensensius! AFC Ambil Keputusan Aneh demi Muluskan Qatar dan Arab Saudi sebagai Tuan Rumah?
-
Keren! Dua Member Timnas Indonesia Masuk Daftar Pemain Muda Masa Depan Sepak Bola Asia
-
Final Piala Presiden 2025: Oxford United Lebih Meyakinkan Ketimbang Port FC, Calon Juara?
-
Fakta Menggelitik Piala Presiden 2025: Gelar Juara Berlabuh ke Tim dari Negara Tanpa Presiden!
Artikel Terkait
-
Elkan Baggot Come Back! Ikut Ipswich Town Sikat Klub Ukraina
-
Jika Jens Raven Sukses di AFF U-19, 2 Pemain Senior Ini Posisinya Terancam!
-
Iqbal Gwijangge Cerita Ada 'Firasat Aneh' Sebelum Cetak Gol Spektakuler ke Gawang Kamboja
-
Kesulitan Taklukkan Kamboja, Media Vietnam Tertawakan Timnas Indonesia
-
Piala AFF U-19 2024: Jens Raven Masih Penasaran Mau Robek Gawang Lawan Timnas Indonesia Lagi, Next Timor Leste?
Hobi
-
Final Piala Presiden 2025: Asnawi Mangkualam Selamatkan Wajah Persepakbolaan Indonesia
-
Finis P12 di Sprint Race GP Jerman 2025, Pecco Bagnaia Kebingungan
-
Menilik Futsal Perempuan dan Secuil Alasan untuk Kembali Menyukainya
-
Futsal, Olahraga Seru yang Tetap Bisa Dimainkan Walau Hujan Deras
-
Futsal dan Gen Z: Lebih dari Sekadar Adu Lari, Tapi Adu Emosi dan Kreativitas
Terkini
-
Cerita Luka yang Menjadi Kekuatan dalam Novel Scars and Other Beautiful Things
-
Waterfall oleh Park Bo Gum: Kekuatan dan Harapan di Tengah Kesulitan
-
Anti Lelet, Begini Cara Bersihkan Cache Photoshop agar Ngedit Lebih Sat-Set
-
Catat! RIIZE Umumkan Tanggal dan Kota untuk Tur RIIZING LOUD Amerika Utara
-
Bukan Anti-Cinta, Hanya Takut Luka: Alasan Gen Z Tak Kejar Pernikahan