DAIHATSU Indonesia Masters 2025 dihelat mulai tanggal 21 hingga 26 Januari 2025 di Istora Senayan Gelora Bung Karno, Jakarta. Serangkaian pertandingan masih berlangsung dan sejumlah pemain top dunia terus melaju ke babak selanjutnya.
Sayangnya, sebagian atlet dunia yang masuk seed unggulan di turnamen Super 500 ini justru terhenti di babak awal. Bahkan ada wakil Indonesia yang ikut berguguran di babak 32 besar hingga kehilangan kesempatan meraih gelar juara.
Juara Indonesia Masters 2024 yang dijuluki "Istora Boy" gagal mempertahankan gelarnya kembali. Anders Antonsen terhenti di babak pertama dalam laga kontra Ng Ka Long Angus. Usai drama rubber, Antonsen takluk 21-18, 18-21, dan 15-21 dari tunggal putra Hong Kong tersebut.
Di sisi lain, Chou Tien Chen juga harus menelan pil pahit usai perang saudara melawan Chi Yu Jen. Meski berhasil memaksakan rubber setelah tertinggal di set pertama, tetapi Chou Tien Chen tidak mampu memanfaatkan momentum dan menyerah dengan skor akhir 17-21, 21-19, 15-21.
Beralih ke tunggal putri, wakil Singapura, Yeo Jia Min kehilangan kesempatan melaju lebih jauh setelah dijegal Sim Yu Jin asal Korea Selatan. Yeo Jia Min juga kalah rubber dengan skor akhir 17-21, 21-7, dan 18-21 dari Sim Yu Jin.
Ratu bulutangkis India, Pusarla Sindhu yang kini berada di bawah asuhan Coach Irwansyah juga harus terhenti di babak awal. Sindhu belum mampu mengungguli wakil Vietnam, Nguyen Thuy Linh Vietnam dan kalah dua gim langsung dengan skor 20-22, 12-21.
Di ganda putra, unggulan ke-3, Lee Jhe Huei/Yang Po Hsuan menyerah di hadapan Junaidi Arif/Roy King Yap asal Malaysia dengan skor 17-21, 19-21. Sementara wakil tuan rumah, Sabar Karyaman Gutama/Moh Reza Pahlevi Isfahani tidak mampu meladeni Xie Haonan/Zeng Weihan asal China dan takluk 21-15, 15-21, 16-21.
Menempati posisi sebagai unggulan ke-8 sektor ganda putra, Huang Di/Liu Yang yang berasal dari China dibekuk wakil Jepang, Hiroki Midorikawa/Kyohei Yamashita. Huang/Liu kalah 17-21, 15-21 dari Midorikawa/Yamashita.
Dua ganda putri Taipei mendapat hasil yang berlawanan. Chen Su Yu/Hsieh Yi En berhasil mengalahkan unggulan ke-4, Yeung Nga Ting/Yeung Pui Lam dari Hong Kong dengan skor akhir 21-13, 21-14, dan 21-19.
Sementara wakil Taipei yang merupakan unggulan ke-8, Sung Shuo Yun/Yu Chien Hui justru kandas. Sung/Yu kalah dari ganda putri Malaysia, Go Pei Kee/Teoh Mei Xing dengan skor 16-21 dan 20-22.
Yang Po Hsuan/Hu Ling Fang menjadi satu-satunya unggulan di sektor ganda campuran pada turnamen ini yang kandas di babak awal. Yang/Hu menyerah di hadapan wakil tuan rumah, Rinov Rivaldy/Lisa Ayu Kusumawati dengan skor ketat 23-21, 17-21, 17-21.
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS
Baca Juga
-
French Open 2025: Ganda Putra Indonesia Hadapi Malaysia di Perempat Final
-
Rekap French Open 2025 Day 3: Wakil Indonesia Berguguran, Tersisa Tiga
-
Statement French Open 2025 Jadi Panggung Terakhir, Chae Yu Jung Pensiun?
-
Daftar Atlet Unggulan French Open 2025 yang Early Exit, Ada Juara Tahun Lalu
-
Rekap French Open 2025 Day 2: Jojo Tampil Dominan, Rian/Rahmat Sukses Revans
Artikel Terkait
-
Indonesia Masters 2025: Gregoria dan Putri KW Melaju ke Babak Kedua
-
Jadwal Lengkap Wakil Indonesia di Babak Kedua Indonesia Masters 2025
-
Rekap Indonesia Masters 2025 Day 2: Tujuh Wakil Lanjut ke Babak Kedua
-
Babak Kedua Indonesia Masters 2025: The Daddies Lawan Wakil Malaysia
-
Indonesia Masters 2025: 10 Wakil Indonesia Buru Tiket ke Perempat Final
Hobi
-
BRI Liga 1: Nermin Haljeta Harap PSIM Yogyakarta Bisa Jaga Tren Positif
-
Sindir Nasionalisme, Dirtek PSSI Bocorkan Kisi-Kisi Pelatih Baru
-
Lupakan STY, Timnas Indonesia Sejatinya Perlu Pelatih dengan 2 Karakter Ini
-
Kompak! Pemain Timnas Indonesia Nantikan Kembalinya Shin Tae-yong
-
Rizky Ridho Blak-blakan Soal Blunder Maut Lawan Irak: "Sepersekian Detik Saja..."
Terkini
-
Gaya Macho ala Bae Nara: Sontek 4 Ide Clean OOTD yang Simpel Ini!
-
Empat Tokoh Mengkaji Oase Gelap Terang Indonesia di Reuni FAA PPMI
-
Bukan Kaleng-Kaleng! 5 Laptop 7-10 Jutaan Paling Worth It Tahun Ini
-
Scarlett Johansson Buka Suara Soal Rumor Perannya di Tangled Live-Action
-
Review Series House of Guinness: Skandal dan Sejarah yang Sayang Dilewatkan