Formula 1 musim 2025 akan menjadi musim yang istimewa bagi Sang Juara Dunia 7 kali, Lewis Hamilton. Seperti yang kita ketahui, pembalap asal Inggris ini akan memulai debutnya sebagai pembalap Scuderia Ferrari di GP Australia, Maret nanti.
Lewis Hamilton yang memutuskan untuk hengkang dari tim yang telah membawanya ke masa kejayaan, Mercedes, dan langsung dikontrak oleh Scuderia Ferrari sejak awal musim 2024, melengserkan posisi Carlos Sainz.
Melansir dari situs resmi Formula 1, formula1.com, Lewis mengakhiri musim 2024 dengan berada di posisi ketujuh klasemen akhir dengan jumlah poin sebanyak 223.
Bukan angka yang spesial bagi seorang Lewis Hamilton, bahkan tak sedikit yang menganggap bahwa karir pembalap satu ini sudah melewati puncaknya.
Menariknya, untuk musim ini justru banyak dari penggemar yang memprediksi bahwa tahun ini Lewis memiliki kesempatan yang cukup besar untuk meraih gelar juara dunia kedelapan.
Hal ini didukung dengan performa Lewis tahun lalu yang cukup bagus, di mana dia berhasil memenangkan dua balapan, yakni GP Inggris dan GP Belgia. Kemenangan di GP Inggris tahun lalu seolah menjadi titik balik Lewis yang terakhir kali naik podium teratas di musim 2021.
Dengan mobil tercepat keempat di grid, pembalap satu ini mampu membuktikan bahwa dia masih bisa bersaing dengan pembalap lain, juga meyakinkan Scuderia Ferrari kalau mereka tak salah merekrutnya.
Tak hanya karena Lewis saja, gelar juara dunia kedelapan juga terlihat semakin nyata dengan performa mobil Ferrari sendiri yang sangat baik. Musim lalu, Ferrari berhasil menjadi penantang gelar konstruktor hingga di seri terakhir, GP Abu Dhabi, melawan tim McLaren.
Meskipun pada akhirnya McLaren yang memenangkan gelar, tapi jarak poin di antara keduanya hanya terpaut empat belas angka saja. Penampilan keduanya di lintasan juga hampir sama baik.
Kalau Ferrari mampu bersaing dengan McLaren dan Hamilton dapat menyesuaikan diri dengan baik dengan mobil barunya, bukan tidak mungkin dia bakal menjadi salah satu kontender juara dunia musim ini atau bahkan membawa Ferrari meraih gelar konstruktor yang tertunda di musim lalu.
BACA BERITA ATAU ARTIKEL LAINNYA DI GOOGLE
Baca Juga
-
Punya Banyak PR Musim Ini, Di Giannantonio Fokus Adaptasi dengan Motor GP25
-
Percaya Diri, Lando Norris Yakin Dirinya Bakal Jadi Juara Dunia Musim 2025
-
Honda Rilis Livery, Luca Marini Harap Bisa Tes dengan Prototipe Terbaru
-
Persaingan Musim 2025 Bakal Makin Panas, Bagnaia Dapat Bantuan dari Rossi?
-
Andrea Dovisiozo Jadi Test Rider Yamaha di Sepang, Akan Uji Mesin Baru?
Artikel Terkait
-
Geely EX5 Debut di IIMS 2025, Janjikan Bawa Audio Unik Flyme Sound
-
Pulang Tangan Kosong, Nasib Taylor Swift Dibanding-bandingkan dengan Ariana Grande di Grammy Awards 2025
-
Nyaris Tanpa Busana hingga Diusir di Grammy Awards 2025, Istri Kanye West Punya Pendidikan Mentereng
-
Bianca Censori Dikenal Karena Apa? Kontroversi Istri Kanye West Tampil Vulgar di Grammy Awards 2025
-
Hitung Mundur Ramadhan 2025, Awal Puasa Berapa Hari Lagi? Ini Jadwal dan Tips Persiapannya
Hobi
-
Persija Gagal Balas Dendam ke PSBS Biak Saat Dipantau Patrick Kluivert
-
Punya Banyak PR Musim Ini, Di Giannantonio Fokus Adaptasi dengan Motor GP25
-
Filosofi Bola Alex Pastoor untuk Timnas Indonesia: yang Penting Menang!
-
3 Alasan Ini Bisa Buat Elkan Baggott Geser Posisi Justin Hubner di Timnas Indonesia
-
Ukuran Bola Futsal dan Sepak Bola: Sama atau Tidak?
Terkini
-
Diproduseri Karan Johar, Film Nadaaniyan Hadirkan Kisah Romansa Remaja
-
Rilis 25 Februari, G-Dragon Umumkan Album Penuh Ubermensch Usai 11 Tahun
-
Teror Kematian Kembali, Intip Trailer Film Final Destination: Bloodlines
-
Buku Loving The Wounded Soul: Panduan Menghadapi Depresi
-
Sambangi Jakarta, Intip Harga Tiket Konser J-Hope BTS Mulai Rp1,8 Juta