ASEAN Women's 2025: Tergabung di Grup A, Ini Peluang Lolos Timnas Putri Indonesia

Hasil drawing ajang ASEAN Womens Championship 2025 telah resmi keluar. Melansir dari laman resmi PSSI (pssi.org), timnas Indonesia resmi tergabung di grup A bersama tuan rumah, Vietnam, Thailand dan Kamboja. Kepastian ini sendiri resmi diketahio setelah induk federasi sepakbola Asia tenggara atau AFF resmi menggelar drawing pada Senin (09/06/2025 di Hanoi, Vietnam.

“Indonesia masuk di grup A bersama tuan rumah Vietnam, Thailand, dan Kamboja. Kepastian ini seusai AFF melakukan drawing ASEAN Women's Championship 2025 di Hanoi, Vietnam, Senin (9/6),” tulis pada laman resmi PSSI.

Ajang yang dulunya bernama AFF Womens Cup ini sendiri adalah edisi ke-13 dalam kategori wanita dan menjadi ajang ke-19 bagi skuad garuda pertiwi dalam ajang yang pertama kali digelar pada tahun 2004 silam tersebut. Ajang ASEAN Womens Championship 2025 ini sendiri diikuti oleh 8 tim yang terbagi dalam 2 grup.

Selain grup A yang berisikan Vietnam, Indonesia, Thailand dan Kamboja, di grup B berisikan tim-tim lainnya seperti Filipina, Myanmar, Australia dan Timor Leste. Menariknya, dalam ajang ASEAN Womens Championship kali ini, timnas Australia kembali ikut serta sebagai kontestam setelah lebih dari 1 dekade lamanya absen. Terakhir kali tim berjuluk “The Matildas” ini sendiri ikut serta dalam ajang ASEAN Womens Championship adalah pada edisi 2008 sekaligus menjadikan mereka juara di edisi tersebut.

Dengan ikutnya Australia di ajang ASEAN Championship 2025, tentunya hal ini mengawali langkah baru negara yang seringkali dilarang ikut dalam kompetisi negara-negara kawasan Asia tenggara tersebut kendati merupakan member dari sub-induk federasi AFF sejak tahun 2007 silam.

Timnas Putri Indonesia Diharapkan Mampu Raih Hasil Maksimal

Di sisi lain, timnas putri Indonesia yang sukses menjuarai ajang AFF Womens Cup 2024 silam tentunya diharapkan mampu meraih hasil yang jauh lebih baik lagi di ajang ASEAN Womens Championship edisi 2025 kali ini, Melansir dari laman aseanutdfc.com, kendati merupakan pionir dalam ajang ASEAN Womens Championship, timnas putri Indonesia juga belum pernah menjuarai ajang tersebut.

Prestasi terbaik dari skuad garuda pertiwi adalah peringkat ke-4 dalam edisi 2004 silam atau lebih dari 20 tahun yang lalu. Sejak saat itu, dalam 8 edisi berikutnya, timnas putri Indonesia jarang mampu melangkah lebih jauh dari babak fase grup. Tentunya kini berbekal kesuksesan meraih gelar juara AFF Womens Cup 2024 setelah menaklukkan Kamboja di partai final dengan skor 3-1, diharapkan dapat menular di ajang ASEAN Womens Championship 2025 nanti.

Belum lagi saat ini timnas putri Indonesia tengah giat melakukan perbaikan dan pengembangan, termasuk dengan mendatangkan beberapa nama pemain diaspora dan naturalisasi. Beberapa nama seperti Noa Leatomu, Estella Loupatty, Sydney Hopper, Katarina Stalin dan Kayla Ristianto adalah beberapa nama pemain keturunan dan diaspora yang masuk ke dalam skuad timnas putri Indonesia.

Lalu, penunjukkan pelatih legendari asal Jepang, Satoru Mochizuki sebagai pelatih kepala skuad garuda pertiwi diharapkan mampu memberikan prestasi yang jauh lebih baik bagi perkembangan pesepakbolaan putri di Indonesia. Pelatih asal Jepang tersebut memang dikenal sebagai salah satu figur yang memiliki rekam jejak cukup baik dalam dunia kepelatihan sepakbola putri di dunia.

Melansir dari laman aseanfootball.org, ajang ASEAN Womens Championship 2025 akan mulai digelar pada 6-19 Agustus 2025 mendatang. Dalam ajang kali ini, tuan rumah Vietnam menunjuk 2 stadion sebagai homebase, yakni Stadion Viet Tri dan Stadion Lach Tray.

Timnas putri Indonesia sendiri ditargetkan mampu lolos dari fase grup ajang ASEAN Womens Championship 2025. Oleh karena itu, Claudia Scheunemann dkk diwajibkan mampu meraih minimal 6 poin jika ingin lolos ke babak semifinal.