Siapa bilang yang perlu mendalami tentang parenting itu hanya para Ibu? Eits, jangan salah. Kamu para ayah atau calon ayah ternyata juga sangat perlu mempelajari parenting, lho.
Tanpa disadari, perlakuan yang kamu anggap sebagai ungkapan rasa sayang, justru bisa menjadi hal yang paling harus kamu hindari untuk dilakukan terhadap buah hati. Apa saja? Yuk, disimak supaya kamu bisa menghindari 5 hal yang tidak boleh dilakukan terhadap anak.
1.Jangan bercanda dengan memeloroti celana
Ini lucu bagimu. Namun akan berdampak buruk bagi mental anak. Apalagi saat kamu melakukannya, di depan banyak orang yang juga menertawakannya.
Hal itu bisa menumbuhkan luka di hatinya. Bisa saja ia melakukan hal yang sama kepada orang lain kelak, atau yang terburuk jika anak menjadi rendah diri dan menutup diri dari orang sekitar karena 'becandaan' kamu yang sebenarnya tidak lucu sama sekali.
2. Jangan berbohong
Jangan pernah memulai untuk berbohong terhadap anak. Sekalipun hanya bercanda, atau untuk menakuti anak karena kamu menginginkan cara simpel agar anak menuruti segala aturanmu.
Hal tercela itu bisa membuat anak berpikir bahwa berbohong itu merupakan hal lumrah atau bisa dia pergunakan guna mencapai apapun yang diinginkan. Padahal caranya salah bila dilakukan dengan berbohong terlebih dahulu.
3. Jangan meledek fisiknya
Sudah jelas hal ini adalah bullying terhadap anak sendiri. Tanamkan kepada anak bahwa perbuatan mengejek fisik seseorang adalah hal yang tidak boleh dilakukan apalagi menjadi sebuah kebiasaan berbalut 'guyon'. Pujilah kemandiriannya, keramahannya dan betapa rajinnya anak sehari-hari.
4. Jangan menggelitikinya berlebihan
Cukuplah dengan mencium dan memeluk sewajarnya untuk menunjukan bahwa kamu mencintainya. Daripada 'menyiksa' anak dengan menggelitik sampai anak meminta "ampun" bahkan sampai terkencing-kencing.
Tanpa disadari, kamu tidak menghargainya sebagai seorang individu utuh yang memiliki hak untuk kenyamanan tubuhnya.
5. Jangan memaksa mencium dan memeluknya
Ajari anak sejak dini untuk memegang penuh haknya dalam memilih perlakuan yang ia perbolehkan dan tidak dia izinkan terhadap tubuhnya. Jangan pula membiasakan perlakuan memaksa terhadap anak.
Dekati anak dengan perhatian dan kasih sayang. Luangkan lebih banyak waktu agar kamu dan buah hati bisa lebih akrab sehingga mencium dan memeluknya bukanlah hal yang harus dilakukan dengan adegan paksa memaksa.
Baca Juga
-
6 Pahlawan Indonesia yang Namanya Diabadikan Menjadi Nama Jalan
-
3 Kesalahan yang Paling Sering Dilakukan Saat Mengalami Luka Bakar
-
Rutin Minum Perasan Jeruk Nipis Bikin Cepat Hamil, Mitos atau Fakta?
-
Jangan Sampai Menyesal! Ini 5 Alasan Anak Tak Terbuka dengan Orang Tua
-
Masih Populer! 5 Mitos Jadul, yang Masih Banyak Dipercaya
Artikel Terkait
-
Alami Gangguan Jiwa, Polisi Tetap Proses Kasus Anak Penggal Kepala Ayah
-
Haru! Viral Pria Hadirkan Mendiang Ayah di Foto Pernikahan Adiknya
-
Ya Ampun! Di Depan Mata Istri, Suami Tepergok Cabuli Anak Tiri di Lumajang
-
Terungkap! Ini Motif Anak Tebas Leher Ayahnya Hingga Tewas di Cianjur
-
Dibacok Saat Tidur, Pemilik Warung Kelontong Tewas Mengenaskan
Lifestyle
-
Mulai 5 Jutaan Saja, Inilah 5 Rekomendasi Laptop Editing Terbaik untuk Content Creator
-
4 Sheet Mask Calendula, Solusi Praktis Menenangkan Kulit yang Mudah Iritasi
-
Tampil Makin Anggun! 6 Rekomendasi Heels Elegan untuk Padanan Kebaya Wisuda
-
Mau Tampil Modis? Intip 4 OOTD Chic ala Park Bo Gum, Bikin Gaya Naik Level
-
4 Rekomendasi Serum yang Ampuh Redakan Jerawat dan Lawan Penuaan
Terkini
-
Estetik! aespa Kejutkan Fans dengan Teaser Light Stick Resmi Versi Baru
-
The Power of 'Nggak, Makasih': Heroiknya Menolak Sedotan dan Tas Kresek
-
What You Want oleh Cortis: Semangat Raih Mimpi dan Wujudkan Semua Keinginan
-
Review War of the Worlds: Film yang Mengandung Product Placement Berlebihan
-
Novel Lessons in Chemistry: Perempuan yang Mengubah Cara Pandang Dunia