Scroll untuk membaca artikel
Munirah | Rizki
Ilustrasi Persahabatan. (pexels.com)

Ketika semua temanmu telah bertambah usia, sehingga lingkaran pertemanan akan mulai masuk kejenjang pernikahan mereka. Tentu ini akan berdampak pada kehidupanmu yang sebelumnya.

Kamu akan menjadi seorang diri yang belum menikah pada lingkungan tersebut, sehingga kamu akan merasakan ada perubahan yang jauh lebih berbeda.

1. Akan sulit mengatur waktu untuk nongkrong bersama

Ketika masa mereka masih melajang, tentunya akan banyak waktu bertemu untuk sekedar nongkrong bersama. Namun, ketika semua keadaan berubah, dia akan mulai membagi prioritasnya sebagai seorang yang bertanggung jawab untuk rumah tangganya, hal tersebut harus bisa kamu maklumi. Jangan heran ketika mereka sulit untuk diajak bertemu bersama karena kesibukkannya.

2. Sulit memahami topik obrolan baru ketika kumpul bareng

Jangan heran jika temanmu memulai topik pembicaraan yang baru kamu dengar, seperti tentang rumah tangga. Tentu saja akan membuatmu sulit membahas tentang kaitan hal tersebut. Selain itu, seputar cara pengasuhan anak hingga masalah pribadi dengan suaminya hingga mertuanya. Semua akan terdengar sangat asing bagimu.

Ketika kamu merasakan keadaan seperti itu, tentu temanmu tidak bermaksud untuk mengabaikanmu, mungkin kamu saat ini berada pada frekuensi perbincangan yang tidak sama sekali pernah kamu alami. Jika hal tersebut membuatmu bingung, coba kamu mempelajari seputar tentang rumah tangga, sehingga bisa berguna untukmu suatu hari nanti.

3. Memilih melakukan banyak hal seorang diri

Tidak heran jika semua temanmu sudah menikah, mereka akan lebih fokus untuk kehidupan rumah tangganya. Sehingga kamu tentunya akan menghabiskan waktu lebih banyak seorang diri. Bagaimanapun juga, kamu harus terbiasa dengan momen kesendirianmu ini untuk mencoba banyak hal seorang diri.

Jangan bersedih, dengan kamu sudah terbiasa dengan melakukan hal secara sendirian, akan membantumu untuk meningkatkan pengalaman pribadi yang berharga dan membantu untuk self reward yang sangat penting untuk meningkatkan mood kamu.

4. Lebih bijak memahami kenyataan hidup

Ketika tinggal kamu yang belum menikah dalam lingkungan pertemananmu, momen tersebut akan menyadarkanmu untuk lebih bijak memahami kenyataan hidup, bahwa setiap orang akan menemukan jodohnya diwaktu yang tepat. Sehingga kamu tidak akan berfikir merasa tertinggal. Jika kamu sudah merasakan hal tersebut, kamu akan lebih memaknai kehidupan, bahwa kamu suatu hari nanti akan menemukan sosok yang tepat sebagai jodohmu.

5. Mensyukuri setiap momen dalam kehidupan

Ketika kamu memiliki banyak waktu sendiri, pasti akan lebih mensyukuri setiap momen kehidupan adalah hal yang berharga. Jika kamu mengingat teman-temanmu, tentu akan bersyukur melihat mereka telah bahagia dengan kehidupan barunya. Hal semacam ini akan membuatmu terharu dengan perjuangan dan perubahan yang terjadi dengan kehidupan masing-masing temanmu.

Setiap penyesuaian dalam hidup, membutuhkan banyak kesabaran untuk mulai membiasakan diri dengan keadaan yang baru. Begitupun dengan pertemanan, proses seperti ini tentu adalah hal wajar jika kamu memang orang terakhir yang belum menikah. Tidak perlu risau ataupun ingin buru-buru menikah, pasti suatu hari nanti tiba waktu yang tepat untukmu.

Rizki