Saat sedang sayang-sayangnya, sangatlah wajar ketika kamu ingin selalu membahagiakan pasangan. Namun, tetap saja kamu mesti mengedepankan logika, agar tak sampai jatuh pada jebakan ‘bucin’, yang mengindikasikan hubungan asmara tak sehat.
Ada beberapa hal yang ‘haram’ kamu lakukan ketika sedang pacaran, meskipun kamu sangat mencintai pasangan. Apa saja? Yuk, simak terus pembahasannya!
1. Mengorbankan karier
Seorang pasangan yang baik, semestinya bisa mendukung keputusan pacarnya, bukan malah mengambil keputusan sepihak, merasa kalau dia berhak menentukan jalan hidupmu. Misalnya dalam persoalan karier.
Kendati kamu sangat mencintainya, jangan sampai mengorbankan karier hanya demi memenuhi permintaannya. Memangnya kamu bisa jamin, hubungan kalian akan terus bersama. Kemudian, apakah dia bisa jamin, ketika kamu mencari pekerjaan baru yang ia sukai, hal tersebut benar-benar akan membuatmu nyaman? Jangan karena menuruti kata pacar, kariermu jadi hancur. Ingat, penyesalan itu selalu datang belakangan.
2. Mengorbankan kesehatan
Kesehatan adalah nikmat berharga, dan seringkali, kalau sudah rusak, nggak bisa balik seperti semula. Makanya, itu sudah jadi tanggung jawabmu pribadi untuk menjaga kesehatan diri sendiri.
Jangan hanya karena sedang sayang-sayangnya, kamu jadi mengorbankan kesehatan. Misalnya, pacarmu positif Covid-19. Seorang pacar yang sehat akal pikirannya, pasti kamu diminta untuk nggak datang atau menjenguk dia, karena khawatir kamu jadi tertular juga. Bukan malah menuntutmu untuk merawatnya, dan menuduh kamu nggak cinta ketika menolak.
3. Mengorbankan hubungan pertemanan
Manusia diciptakan sebagai makhluk sosial, sebab itu nggak bisa lepas dari yang namanya hubungan interpersonal, termasuk pertemanan. Bila setelah pacaran dengannya, kamu jadi menjauh dari teman-teman, atau dia menuntut untuk nggak lagi berteman, maka sudah jadi sinyal kuat, kalau pacaranmu itu toksik!
Ciri dari pasangan toksik adalah berusaha menguasai kehidupan pacarnya. Misalnya, dengan mengasingkan kamu dari keluarga atau teman-temanmu. Itu caranya untuk mengendalikan hidupmu secara total. Dan itu ciri hubungan beracun!
Ketika sedang jatuh cinta, terutama saat kalian baru saja berpacaran, memang, disebabkan perasaan dan ketertarikan yang kuat, rasa-rasanya kamu ingin berbuat apa pun untuknya. Namun, hal tersebut bukanlah ciri sebuah hubungan yang sehat. Jadi, jangan korbankan hal-hal tadi demi pacarmu, ya!
Baca Juga
-
Netflix Hadirkan Dokumenter Baru: Sisi Rentan Elvis Presley Terungkap!
-
Dokumenter 'Madaniya': Cara Mohamed Subahi Suarakan Revolusi tanpa Senjata
-
Blossom in Darkness: Drama China Romantis Horor yang Dibintangi Li Hongyi dan Sun Zhenni
-
Kabar Gembira! Aktor Song Joong-ki Umumkan Kelahiran Putri Keduanya di Roma
-
16 Tahun Vakum, Oasis Umumkan Konser Perdana di Korea
Artikel Terkait
-
Privasi Vs Kepercayaan: Bisa Bikin Toxic, Ini Batasan Sehat dalam Hubungan di Era Digital
-
Fedi Nuril Terlalu Sering Poligami, Ernest Prakasa Ingin Sang Aktor Perankan Tokoh Pastur
-
Pacar Maarten Paes, Luna Bijl Orang Mana?
-
Ko Apex Dituntut 6 Tahun Penjara, Dinar Candy Minta Keadilan
-
Ulasan Novel Beautiful Broken Love, Kisah Cinta setelah Kehilangan
Lifestyle
-
3 Serum yang Mengandung Tranexamic Acid, Ampuh Pudarkan Bekas Jerawat Membandel
-
3 Varian Cleansing Balm Dear Me Beauty untuk Kulit Kering hingga Berjerawat
-
Gambarkan Kepribadian Ceria dan 'Ekstrovert' Lewat Aroma Parfum yang Tepat
-
3 Serum Korea Mengandung Ekstrak Beras, Bikin Kulit Cerah dan Awet Muda
-
Pilihan Hemat nan Bijak! 4 Jenis Barang yang Aman Dibeli Preloved
Terkini
-
PSSI Targetkan Timnas Indonesia Diperingkat ke-50 Dunia pada Tahun 2045 Mandatang
-
Review Gunpowder Milkshake: Ketika Aksi Bertemu dengan Seni Visual
-
Memerankan Ibu Egois di Family by Choice, Kim Hye Eun: Saya Siap Dihujat
-
Alfan Suaib Dapat Panggilan TC Timnas Indonesia, Paul Munster Beri Dukungan
-
Berbau Seksual, Lirik Lagu Tick Tack English Ver. Karya ILLIT Dikecam Penggemar