Begadang merupakan kegiatan menunda tidur yang bisa dilakukan dengan sengaja maupun tidak. Seringkali orang melakukan hal ini karena banyaknya pikiran atau asyik mengobrol dengan kerabat dekat. Ada juga yang disebabkan oleh insomnia, yakni gangguan sulit tidur, tepatnya di waktu malam.
Padahal, begadang memiliki dampak buruk bagi kesehatan. Terlebih jika melakukannya terlalu sering, bahkan setiap hari. Nah, berikut ini 5 diantaranya yang perlu kamu ketahui.
1. Sakit kepala
Seseorang yang kurang tidur seringkali mengalami sakit kepala. Biasanya gangguan ini dirasakan saat sedang melakukan aktivitas di siang hari. Kebanyakan orang mengeluh sakitnya hanya pada satu bagian atau yang lebih dikenal dengan nama migrain.
Para ahli mengungkapkan bahwa terdapat zat yang berfungsi dalam mengatur siklus tidur, serta memiliki pengaruh dengan gejala sakit kepala. Zat ini disebut serotonin. Jika kadarnya terganggu, kamu bisa mengalami masalah tidur, seperti insomnia.
Selain itu, ketidakseimbangan kadar serotonin juga mampu membuat pembuluh darah menyempit serta aliran darah menuju otak menjadi tidak lancar. Kondisi seperti inilah yang bisa memicu migrain atau sakit kepala sebelah.
2. Gangguan mata
Kurang tidur karena terlalu sering begadang juga menjadi penyebab utama timbulnya berbagai gangguan mata. Terlebih jika waktunya kamu isi penuh dengan menggunakan ponsel. Seperti diketahui, cahaya dari layarnya ini dianggap mampu merusak mata.
Begadang mampu mengurangi kadar oksigen untuk mata. Hal ini dapat menyebabkan pembuluh darah di area tersebut melebar dan membuatnya terlihat merah.
Tak hanya itu, mata akan menjadi perih saat kamu terus-terusan begadang. Gerakan berkedut secara tidak sengaja pun bisa dirasakan. Hal ini mengindikasikan adanya gangguan saraf dan biasanya berlangsung selama beberapa menit bahkan jam.
Lalu, ada sleep apnea yang merupakan gangguan dimana pernapasan sering berhenti selama tidur. Akibatnya, otak tidak memperoleh oksigen yang cukup, serta kualitas tidur yang menjadi buruk. Selain itu, masalah ini juga bisa menimbulkan peradangan pada pembuluh darah mata, sehingga berisiko memicu kebutaan.
3. Berbagai masalah kulit
Mungkin kamu bingung, sudah pakai produk perawatan bagus dan mahal, tapi kondisi kulit malah semakin memburuk. Hal ini bisa jadi disebabkan oleh pola tidur yang tidak baik. Misal, sering begadang yang nyatanya dapat memicu berbagai masalah kulit.
Kurang tidur bisa mengganggu pembentukan jumlah kolagen normal. Oleh karena itu, tanda-tanda penuaan dini seperti kerutan dapat muncul pada wajahmu. Sebagai informasi, kolagen adalah suatu zat yang menjaga peremajaan kulit.
Terlalu sering begadang juga dipercaya dapat memicu gangguan mental, seperti stres hingga depresi. Masalah ini terjadi karena adanya peningkatan kadar hormon kortisol yang menyebabkan tubuh mengalami peradangan. Disitulah, kulitmu akan mulai berjerawat.
Kemudian, area kulit di bawah mata juga rentan terkena lingkaran hitam yang tentunya dapat mengurangi rasa percaya diri. Belum lagi kekusaman yang diakibatkan oleh penurunan sistem kekebalan tubuh karena terus-terusan begadang.
4. Sulit konsentrasi
Dampak buruk lain yang diakibatkan oleh kurang tidur karena begadang adalah sulit konsentrasi. Fungsi otak akan terganggu sehingga dapat menurunkan kemampuan nalar untuk berpikir dan memecahkan masalah.
Kamu juga akan lebih sering bingung dan tidak fokus dengan apa yang tengah dikerjakan. Ditambah ada rasa kantuk yang semakin membuatmu sulit untuk berkonsentrasi. Dengan begitu, pekerjaan bisa saja terhambat bahkan tidak bisa terselesaikan.
5. Memicu obesitas
Tidur ternyata baik untuk meningkatkan fungsi dua hormon yang mengatur rasa lapar dan kenyang. Nah, jika waktunya kurang, hormon tersebut akan mengalami penurunan, sehingga kamu akan sering merasa lapar.
Intinya, terlalu sering begadang dapat memicu risiko obesitas atau kelebihan berat badan. Hal ini dikarenakan kamu yang ingin terus-terusan makan bahkan dalam porsi besar.
Itulah kelima dampak buruk jika kamu sering begadang. Untuk itu, hindari hal-hal yang dapat menunda waktu tidurmu di malam hari. Guna porsinya bisa selalu terpenuhi dan kesehatan tetap terjaga.
Sumber Referensi:
halodoc, hellosehat, sehatq
Baca Juga
-
Tolak Bahasa Melayu, Warga Malaysia Ini Larang Indonesia Menonton Upin-Ipin
-
5 Alasan Buruk yang Bikin Seseorang Memutuskan untuk Menikah, Bisa Berdampak Negatif
-
5 Pikiran Positif Ini Bisa Muncul saat Berhubungan dengan Pria yang Tepat, Wanita Perlu Tahu
-
5 Manfaat Talas bagi Kesehatan, Salah Satunya Meningkatkan Kekuatan Tulang
-
Jangan Pernah Mau Mengubah 5 Hal Ini hanya Demi Kebahagiaan Pasangan
Artikel Terkait
Lifestyle
-
3 Rekomendasi Oil Serum Lokal Ampuh Meredakan Jerawat, Tertarik Mencoba?
-
3 Cleanser Lokal Mengandung Chamomile, Cocok untuk Pemilik Kulit Sensitif
-
3 Produk The Originote Ukuran Jumbo, Ada Micellar Water dan Sunscreen Spray
-
Viral Earbuds Berdarah, Ini Batas Aman Volume untuk Mendengarkan Musik
-
4 Gaya Fashion Youthful ala Kim Hye-jun yang Ideal untuk Acara Mid-Forma
Terkini
-
Makna Perjuangan yang Tak Kenal Lelah di Lagu Baru Jin BTS 'Running Wild', Sudah Dengarkan?
-
Ulasan Buku 'Seni Berbicara Kepada Siapa Saja, Kapan Saja, di Mana Saja', Bagikan Tips Jago Berkomunikasi
-
Puncak FFI 2024: Jatuh Cinta Seperti di Film-Film Sapu Bersih 7 Piala Citra
-
Polemik Bansos dan Kepentingan Politik: Ketika Bantuan Jadi Alat Kampanye
-
Ditanya soal Peluang Bela Timnas Indonesia, Ini Kata Miliano Jonathans