Ada orang yang bertahun-tahun terjebak dalam hubungan yang toksik. Hal itu bukan semata disebabkan dia ingin bertahan, melainkan sulit untuk keluar dari hubungan asmara beracun.
Maka dari itu, supaya kamu tak sampai terjebak dalam hubungan cinta yang nggak sehat, ada beberapa tips yang dapat kamu lakukan. Apa saja?
1. Kenali dirimu sendiri
Hal pertama yang penting kamu lakukan sebelum menjalin hubungan, adalah mengenali diri sendiri dulu. Dengan mengetahui dirimu lebih dalam, jadinya paham, sosok pasangan seperti apa yang kamu inginkan dan dirasa tepat.
Karena mesti kamu ingat, tepat bagi orang lain, belum tepat bagi dirimu. Boleh jadi, orang lain menganggap pasangan yang mapan adalah faktor utama. Tapi, bagi kamu justru karakter pasangan yang menjadi hal yang paling penting.
Dengan mengetahui keinginan diri sendiri, bisa meminimalkan risiko salah pilih pasangan yang kerap menjebakmu dalam hubungan yang tak sehat.
2. Tetapkan batasan
Meski kalian berkomitmen dalam hubungan, tetap penting untuk menerapkan batasan. Ini baik, lho, dalam hubungan. Karena memberi kamu dan pasangan ruang sendiri. Sehingga terhindar dari menganggap hubungan itu seperti sebuah beban atau penjara.
Misalnya, kendati kalian berpacaran, tapi ada hal yang tak bisa dilanggar, yakni membuka HP masing-masing dengan bebas. Karena bagimu, itu sama saja dengan pelanggaran privasi. Kalau pasanganmu itu baik, dia akan menghormati batasan tersebut.
3. Tingkatkan kepercayaan diri
Di antara penyebab seseorang bisa terjebak dalam hubungan yang toksik, akibat tak memiliki rasa percaya diri yang memadai, sehingga menerima saja perlakuan tak baik dari pasangan. Ini tak akan terjadi kalau kamu punya kepercayaan diri tinggi.
Jika kamu pede, jadi nggak tergantung pada pasangan. Dan nggak bisa menoleransi perilaku-perilaku buruknya. Ini yang akan menyebabkanmu lebih sulit untuk terjebak pada hubungan toksik.
4. Jangan mengabaikan sinyal-sinyal toksik
Hubungan yang toksik sebenarnya bisa dikenali. Namun sayangnya, akibat dibutakan oleh cinta, ada banyak orang yang mengabaikan sinyal-sinyal toksik.
Misalnya menganggap enteng perilaku kasarnya. Padahal, itu bisa jadi sinyal kuat hubungan yang beracun.
Nah, semoga dengan tips tadi bisa mencegahmu dari jebakan hubungan beracun. Ikuti tips tadi, ya!
Baca Juga
-
Netflix Hadirkan Dokumenter Baru: Sisi Rentan Elvis Presley Terungkap!
-
Dokumenter 'Madaniya': Cara Mohamed Subahi Suarakan Revolusi tanpa Senjata
-
Blossom in Darkness: Drama China Romantis Horor yang Dibintangi Li Hongyi dan Sun Zhenni
-
Kabar Gembira! Aktor Song Joong-ki Umumkan Kelahiran Putri Keduanya di Roma
-
16 Tahun Vakum, Oasis Umumkan Konser Perdana di Korea
Artikel Terkait
-
Ramai Isu PHK, Manajemen Talaga Sampireun Buka Suara
-
Tren Dating Apps: Kemudahan Bertemu Pasangan atau Ilusi Cinta Sejati?
-
Laki-Laki dan Perempuan Setara dalam Islam, Ini 5 Alasannya
-
Dirumorkan Berpacaran, G-Dragon dan Han So Hee Berikan Bantahan
-
Hyun Bin Ungkap Awal Mula Kisah Percintaan dengan Son Ye-jin
Lifestyle
-
4 Rekomendasi Physical Sunscreen Lokal, Cocok untuk Semua Jenis Kulit
-
6 Varian Serum Pigeon Teens untuk Remaja Atasi Kulit Kusam hingga Kemerahan
-
Mengenal 'Suwung': Salah Satu Slang Bahasa Jawa, Berjibun Makna!
-
4 Inspirasi OOTD Chic ala Seeun STAYC, Style Jadi Makin Stunning!
-
3 Peeling Serum Ampuh Bersihkan Pori-Pori dan Haluskan Tekstur Kulit
Terkini
-
Menjalani Kehidupan dengan Lebih Bahagia dalam Buku Happiness is Now
-
4 Game Anime dari HoYoverse yang Bikin Ketagihan!
-
Ulasan Buku Forty: Awal Perjalanan Menuju Kesuksesan di Usia 40 Tahunan
-
PSS Sleman Pantau Para Pemain Kunci yang Alami Cedera, Ini Kata Tim Medis
-
Drama Korea 'Lovely Runner' Jadi Drama Terbaik Versi Majalah TIME Amerika