Kita sering sekali menemui orang yang tukang menghakimi, atau mudah sekali men-judge orang lain. Padahal, berita yang jadi landasannya untuk menghakimi, belum tentu benar.
Apakah kamu termasuk orang yang suka menghakimi? Cek segera ciri-cirinya, lewat tanda-tanda berikut ini. Simak baik-baik!
1. Segala hal selalu dikomentari
Ciri pertama dari orang yang suka menghakimi, adalah segala hal mesti dikomentari. Mulai dari menu makan, rekan kerja, atasan, dan berbagai hal lainnya. Padahal, gak semua hal harus kamu komentari. Hidup bakal ribet kalau seperti itu!
2. Mudah mengkritik, tapi tak mau dikritik
Ada memberi, ada pula menerima. Segala hal di dunia ini, biasanya punya dua sisi. Begitupun kalau kamu hobi mengkritik, maka jangan marah saat dikritik. Karena setiap orang gak ada yang luput dari salah, bukan?
Nah, tukang menghakimi, biasanya senang sekali mengkritik orang lain. Tapi, giliran dikritik balik, ditunjukkan kekeliruannya supaya sadar, langsung tersinggung atau berpikiran buruk.
3. Terlalu mudah mengambil kesimpulan
Ciri dari orang yang bijak, adalah dapat mengambil kesimpulan dengan pertimbangan matang. Ini, gak dilakukan oleh orang yang suka menghakimi.
Hanya berdasarkan berita miring, yang belum tentu terbukti kebenarannya, sudah bisa menyimpulkan dan main hakim sendiri.
4. Memandang opininya sebagai fakta
Tukang menghakimi, umumnya keras kepala. Memandang pendapatnya itu sebagai fakta, meskipun basis datanya gak bisa dipertanggungjawabkan. Bahkan ketika sudah jelas-jelas salah pun, ada aja alasannya untuk mengukuhkan opininya tersebut.
5. Menyerang pihak lain yang gak sesuai dengan pendapatnya
Tiap orang punya pemikiran yang berbeda-beda. Namanya juga lain kepala, ya, pasti pandangannya gak akan sama!
Nah, orang yang suka menghakimi, gak suka bila mendengar pendapat lain yang berbeda. Ia malah menyerang balik, atau berusaha membunuh karakternya, supaya dipanding orang lain kalau dia jauh lebih kredibel.
6. Fokus pada kejelekan orang lain, dan melupakan prestasinya
Tukang menghakimi, sangat suka dengan pemberitaan negatif. Ketika ada salah, langsung dihujat habis-habisan, padahal cuma kesalahan sepele. Sementara, hal baiknya banyak. Tapi, yang dilihat cuma sisi buruknya saja.
Gimana, apakah kamu memiliki tanda-tanda tadi? Kalau iya, segeralah bertaubat!
Tag
Baca Juga
-
Anak Sering Berbohong? 4 Hal yang Bisa Orangtua Lakukan untuk Mengatasinya
-
4 Alasan Komunikasi yang Efektif di Tempat Kerja Sangat Penting
-
4 Jenis Makanan Terbaik untuk Program Hamil, Perhatikan Kata Pakar!
-
4 Kualitas Ini Sering Dimiliki oleh Mereka yang Jago Jualan, Pelajari!
-
4 Jenis Makanan agar Tubuh Tetap Terhidrasi Meski Cuaca Terik
Artikel Terkait
-
Fit and Proper Test Capim di DPR, Purnawirawan Jenderal Polri Ini Sindir OTT KPK: Tukang Becak juga Bisa!
-
Alasan Mengapa Kamu Memandang Buruk Orang Lain
-
Politikus Kritik Layanan 'Lapor Mas Wapres' Gibran: Ciri-ciri Pemimpin Tak Percaya Kinerja Anak Buah
-
Mengemis Digital di TikTok: Ketika Harga Diri Menjadi Komoditas
-
Siapa Ali Hamza? Kreator TikTok yang Ramai Dibahas usai Kritik Najwa Shihab dan Anies Baswedan
Lifestyle
-
3 Rekomendasi Oil Serum Lokal Ampuh Meredakan Jerawat, Tertarik Mencoba?
-
3 Cleanser Lokal Mengandung Chamomile, Cocok untuk Pemilik Kulit Sensitif
-
3 Produk The Originote Ukuran Jumbo, Ada Micellar Water dan Sunscreen Spray
-
Viral Earbuds Berdarah, Ini Batas Aman Volume untuk Mendengarkan Musik
-
4 Gaya Fashion Youthful ala Kim Hye-jun yang Ideal untuk Acara Mid-Forma
Terkini
-
Makna Perjuangan yang Tak Kenal Lelah di Lagu Baru Jin BTS 'Running Wild', Sudah Dengarkan?
-
Ulasan Buku 'Seni Berbicara Kepada Siapa Saja, Kapan Saja, di Mana Saja', Bagikan Tips Jago Berkomunikasi
-
Puncak FFI 2024: Jatuh Cinta Seperti di Film-Film Sapu Bersih 7 Piala Citra
-
Polemik Bansos dan Kepentingan Politik: Ketika Bantuan Jadi Alat Kampanye
-
Ditanya soal Peluang Bela Timnas Indonesia, Ini Kata Miliano Jonathans