Scroll untuk membaca artikel
Ayu Nabila | Armand IS
Sepasang laki-laki dan perempuan yang sedang melatih kebugaran (Pexels) / Leon Ardho

Terlepas dari gender apa pun, memiliki tubuh yang atletis adalah impian bagi hampir semua orang. Apalagi, ditambah dengan hadirinya media sosial, orang-orang gencar untuk memamerkan keelokan dirinya di depan teman-temannya sehingga menuntut mereka untuk tampil secara optimal. Tidak hanya bagi penampilan, tetapi memiliki tubuh atletis dan bugar adalah salah satu indikator tubuh yang sehat dan jauh dari penyakit yang ditimbulkan dari gaya hidup tidak sehat. 

Salah satu indikator tubuh yang bugar adalah massa otot yang memadai yang dapat dilihat secara langsung dari luar. Otot adalah salah satu komponen penting bagi tubuh, seperti yang dikutip dari Alodokter (8/6/20) bahwa peran otot bagi tubuh adalah melakukan gerak tubuh dan mengatur postur tubuh. Sehingga, memiliki massa otot yang cukup dapat membantu kita dalam beraktivitas fisik di tengah kesibukan kita sekaligus menambah kepercayaan diri kita dalam berpenampilan.

Membentuk otot memerlukan upaya yang serius, yakni, mulai dari konsisten merubah pola hidup kita agar lebih sehat dan mendukung proses pembentukan otot. Berikut adalah cara yang dapat kita perhatikan untuk membentuk massa otot.

1. Mengatur pola makan yang sehat

Membentuk massa otot menuntut kita untuk mengatur pola makan kita. Kalori yang kita serap dalam tubuh kita tidak boleh kurang dan tidak boleh melebihi kebutuhan asupan kalori harian kita masing-masing. Untuk mengetahui asupan kalori yang kita perlukan, kita bisa berkonsultasi dengan dokter atau ahli gizi.

Pola makan yang sehat tidak hanya dilihat dari jumlah kalori yang kita konsumsi, melainkan juga meliputi jadwal makan kita yang teratur. Pembentukan otot memerlukan konsistensi dalam penyerapan kalori, karena metabolisme tubuh untuk membangun sel-sel baru, salah satunya adalah otot. Memiliki pola makan yang terjadwal akan membuat metabolisme tubuh kita lebih baik.

2. Memerhatikan asupan gizi kita

Pembentukan otot memerlukan asupan gizi yang cukup. Salah satu gizi pembentuk otot adalah protein. Kita dapat memperoleh protein dari mengonsumsi daging, telur, produk susu, dan produk nabati seperti kedelai dan jamur. Selain protein, tubuh kita perlu tenaga dari karbohidrat dan zat penting dari vitamin untuk pembentukan sel dan menjaga kinerja organ kita agar selalu bugar untuk melakukan aktivitas sehari-hari, termasuk olahraga untuk membentuk otot.

3. Istirahat yang cukup

Pembentukan otot juga terkait dengan metabolisme, seperti yang disinggung sebelumnya. Metabolisme tubuh kita juga bergantung pada siklus istirahat kita. Istirahat yang kurang akan menyebabkan terganggunya metabolisme dan memicu stres yang mengganggu produksi hormon-hormon yang baik.

4. Mendukung produksi hormon pembentukan otot dengan mengurangi stres

Berbicara soal hormon, tubuh kita memerlukan produksi hormon pembentuk otot yang diproduksi dalam jumlah seimbang. Hormon tersebut adalah hormon testosteron. Hormon tersebut bermanfaat bagi pria maupun wanita, tentu dalam jumlah yang seimbang, yakni tidak kurang dan tidak lebih.

Salah satu upaya yang dapat kita lakukan untuk membantu tubuh kita dalam menyeimbangkan produksi hormon adalah mengurangi stres. Stres dapat kita kurangi dengan meditasi, mengurangi pikiran negatif, hingga melakukan aktivitas yang menyenangkan.

5. Melakukan olahraga yang membentuk otot

Terakhir, upaya yang tidak kalah penting adalah melatih otot kita dengan berolahraga. Olahraga yang membantu pembentukan otot adalah strength training seperti mengangkat beban, aerobik, dan calisthenics. Selain strength kita juga perlu melakukan olahraga cardio seperti jogging dan bersepeda untuk mendukung kesehatan jantung kita sekaligus membakar kalori.

Nah, itulah beberapa kiat-kiat yang bisa kita lakukan untuk membentuk massa otot. Semoga bermanfaat dan selamat mencoba!

Referensi

Armand IS