Ada kalanya seseorang salah memaknai cinta. Ketertarikan sesaat sudah dibilang cinta. Padahal, itu hanyalah pengisi rasa kesepian yang kamu rasakan.
Pemaknaan yang keliru tersebut bisa menyebabkan hubungan asmara jadi gak berjalan dengan baik. Misalnya saja, kamu jadi terlalu bergantung pada pasangan akibat rasa kesepian yang dialami.
Untuk itu, kenali beberapa ciri perasaanmu ke pasangan bukanlah cinta, melainkan kesepian semata. Apa saja ciri tersebut?
Berikut 4 ciri perasaanmu ke pasangan bukanlah cinta:
1. Kamu dilanda kekhawatiran saat tidak sedang bersamanya
Hal pertama yang dapat menandakan kalau perasaanmu ke pasangan hanyalah pengisi kesepian, yakni kamu tidak bisa relaks ketika sedang tak bersama pasangan. Kamu senantiasa didera kekhawatiran, salah satunya kekhawatiran apakah dia akan kepincut dengan orang yang lebih menarik darimu.
Tentu saja pemikiran seperti ini gak baik dalam hubungan. Dengan selalu khawatir saat sendirian, menandakan kamu gak bisa percaya terhadap pasangan.
2. Terlalu sering mengirim pesan
Ciri lainnya kalau kamu kesepian, dan bukan jatuh cinta kepadanya, yakni tidak bisa nyaman di kala sendirian. Bertemu langsung tak bisa, akhirnya berkirim pesan menjadi alternatif yang dipilih.
Padahal, mengirim pesan terlalu sering bukan bikin dia senang, malah jadi mengganggu. Ingat, lho, dia punya aktivitas atau tanggung jawab lain yang mesti diselesaikan. Dengan kamu yang terus mengirim pesan untuknya, jadi memecah konsentrasi sehingga dia tidak bisa fokus dengan pekerjaannya.
3. Terlalu sering mengalah
Seperti telah disinggung sebelumnya, rasa kesepian membuatmu jadi bergantung pada pasangan. Hal itu salah satunya ditandai dengan sikapmu yang selalu mengalah. Mengalah itu memang perlu, tapi ketika berlebihan malah bikin kamu jadi tidak dihormati, lho!
4. Tak bisa melihat kekurangannya
Ketakutan pada rasa sepi membuatmu memperlakukan dia seolah-olah jadi pusat semesta kehidupanmu. Kamu terlalu mendewakan dan menganggapnya sempurna. Akibatnya, kamu sulit untuk melihat kekurangannya. Dan sikap seperti ini sangat rentan membuatmu berada di hubungan yang toksik.
Sekalipun sudah punya pasangan, tetap penting menjaga kemandirian. Terlalu mendewakan pasangan bisa jadi indikasi kalau kamu sebenarnya bukan mencintainya, melainkan hanya cara untuk mengusir rasa sepimu saja.
Baca Juga
-
Netflix Hadirkan Dokumenter Baru: Sisi Rentan Elvis Presley Terungkap!
-
Dokumenter 'Madaniya': Cara Mohamed Subahi Suarakan Revolusi tanpa Senjata
-
Blossom in Darkness: Drama China Romantis Horor yang Dibintangi Li Hongyi dan Sun Zhenni
-
Kabar Gembira! Aktor Song Joong-ki Umumkan Kelahiran Putri Keduanya di Roma
-
16 Tahun Vakum, Oasis Umumkan Konser Perdana di Korea
Artikel Terkait
Lifestyle
-
3 Rekomendasi Flatshoes Brand Lokal Kualitas Top, Cocok untuk Semua Acara!
-
4 Ide OOTD Musim Dingin ala Seulgi Red Velvet, Nyaman dan Tetap Gaya!
-
Bocoran Spek IQOO Z11 Turbo: Performa Monster Dibalut Resolusi Kamera Raksasa
-
Kasual hingga Neat Style, 4 Ide Daily OOTD Mark NCT untuk Momen Apa Pun
-
Tren Stay at Home Holiday: Kenapa Liburan di Rumah Jadi Pilihan Gen Z?
Terkini
-
CERPEN: Basa-basi di Balik Mesin Kopi, Saat Rindu Tidak Tahu Diri
-
Di Parkiran Sekolah yang Sunyi, Apa yang Sebetulnya Didengar oleh Adrian?
-
Refleksi Keserakahan Manusia dan Kritik Penguasa dalam Antologi Puisi Negeri Daging Karya Gus Mus
-
Oppo Reno 15c Kini Meluncur di India, Spek Berbeda dari Versi China?
-
CERPEN: Mengapa Rumah Ini Tetap Terang Saat Kota Padam?