Curhat merupakan hal umum yang dilakukan seseorang saat ada masalah. Ada yang memang tujuan curhat untuk mendapat masukan mengenai solusinya, tapi ada pula yang curhat hanya sekadar ingin melampiaskan unek-unek supaya tidak tertekan.
Meski curhat adalah sesuatu yang normal, tapi ada banyak jangan kamu jadikan kebiasaan. Berikut beberapa alasan kenapa sebaiknya kamu jangan terlalu sering curhat masalah ke orang lain. Mari disimak!
1. Lama-lama orang akan antipati
Pertama-tama kamu curhat mungkin orang akan simpati. Akan tetapi, kalau ternyata baru sadar bila kamu terbiasa curhat, lama-lama orang akan antipati.
Setiap orang punya masalah, lho, dan bisa jadi orang yang kamu curhatkan itu sebenarnya sedang bergelut dengan beban yang berat. Maka dari itu, melihatmu yang sebentar-sebentar mengeluh dan curhat, lama-lama dia jadi sebal. Seolah-olah yang punya beban masalah cuma kamu doang.
2. Merusak citra
Alasan lain kenapa sebaiknya jangan terlalu sering curhat, apalagi lewat media sosial, yaitu akan merusak citramu sendiri. Terlalu sering mengeluh bisa menunjukkan kalau mentalmu lemah. Makanya, ada masalah sedikit langsung curhat.
Orang bermental kuat biasanya fokus pada solusi ketika menghadapi kondisi sulit. Bukan malah sesumbar masalah ke sana-sini. Selain hal itu tidak akan menyelesaikan masalah, juga dapat merusak citra.
3. Rahasiamu jadi terumbar ke mana-mana
Tidak semua orang memiliki kemampuan untuk memegang rahasia. Terlalu sering curhat bisa membuatmu jadi kurang awas dalam menentukan siapa teman curhat yang patut dipercaya.
Akhirnya, masalah yang seharusnya privat jadi diketahui banyak orang. Bukan masalahmu selesai, malah jadi menambah masalah baru.
4. Semakin menarik aura negatif
Semakin kamu mengumbar hal negatif, maka akan semakin menarik aura negatif. Itu sebabnya, orang yang sering mengeluh biasanya sulit menemukan penyelesaian. Karena pikiranmu mumet.
Padahal, kalau kamu tenang sedikit, maka pikiran jadi jernih sehingga mampu mencari penyelesaiannya dengan lebih baik. Itulah kenapa sikap positif penting dalam kehidupan. Agar kamu tidak selalu jadi korban keadaan.
Memendam perasaan memang tidak disarankan, karena bisa mengganggu kondisi mental. Akan tetapi, terlalu sering curhat juga tidak baik. Oleh sebab itu, bersikap moderat, ya!
Baca Juga
-
Sejarah Baru! ATEEZ Jadi K-Pop Artist Ketiga dengan Album No. 1 Billboard
-
Jeongnyeon: The Star Is Born, Puncaki Peringkat Drama Korea dan Aktor Terbaik
-
Nantikan! Ji Seung Hyun dan Jung Hye Sung Siap Menghibur di Film Aksi Komedi Baru
-
Tony Todd, Aktor Ikonik Candyman, Tutup Usia di 69 Tahun
-
Sering Mengalami Perut Kembung? Redakan dengan 3 Hal Ini
Artikel Terkait
-
Standar Nikah Muda dan Mengapa Angka Perceraian Semakin Tinggi?
-
Bukan Cuma Mobil Curhat, Begini Janji Manis RK buat Tangani Stres Warga Jakarta
-
Kulit Sehat Wajah Cerah: Cara Atasi Masalah Kulit di Tengah Perubahan Cuaca
-
Ulasan Buku 30 Hari Mengubah Kebiasaan Buruk Karya Aisyah Nafiani
-
1,4 Juta Mobil Honda Diinvestigasi, Masalah Mesin Jadi Sorotan
Lifestyle
-
4 Rekomendasi OOTD Rora BABYMONSTER yang Wajib Kamu Sontek untuk Gaya Kekinian
-
4 Gaya OOTD Simpel ala Seohyun SNSD, Tetap Fashionable untuk Hangout!
-
4 Rekomendasi Outfit Kasual ala Momo TWICE yang Cocok untuk Hari-Hari Santaimu
-
4 Rekomendasi Mix and Match OOTD Chic ala Miyeon (G)I-DLE, Bikin Penampilan Lebih Modis
-
3 Sheet Mask Mengandung Aloe Vera Ampuh Atasi Sunburn, Harga Mulai Rp5 Ribu
Terkini
-
Janji Menguap Kampanye dan Masyarakat yang Tetap Mudah Percaya
-
Kehidupan Seru hingga Penuh Haru Para Driver Ojek Online dalam Webtoon Cao!
-
Dituntut Selalu Sempurna, Rose BLACKPINK Ungkap Sulitnya Jadi Idol K-Pop
-
Ulasan Film The French Dispact: Menyelami Dunia Jurnalisme dengan Gaya Unik
-
Ulasan Buku Bertajuk Selamat Datang Bulan, Kumpulan Puisi Ringan dengan Makna Mendalam