Ketika hubunganmu dengan pasangan bertujuan untuk menikah, maka kamu tidak hanya harus bisa menerima pasangan saja, tapi juga harus bisa menerima keluarganya. Salah satu orang yang harus dicuri perhatiannya adalah ibu mertua.
Kini, banyak terjadi perselisihan antara menantu perempuan dan ibu mertuanya. Hal demikian terjadi karena kurangnya kedekatan dan kecocokan satu sama lain.
Maka dari itu, sangat penting untuk mulai mempersiapkan diri dan memenuhi kriteria menjadi menantu perempuan idaman ibu mertua.
Berikut ini adalah beberapa hal yang kerap kali menjadi penilaian oleh calon ibu mertua kepada calon menantu perempuannya:
1. Latar belakang keluarga
Meskipun tidak semuanya, tapi memang masih ada beberapa orang tua yang ketika memilihkan jodoh untuk anaknya maka akan sangat penting perkara bibit, bebet dan bobotnya. Salah satu dari itu adalah latar belakang keluarga.
Biasanya keluarga pasangan bisa memberikan kriteria sendiri. Ada yang memang memberikan kriteria sesuai yang anaknya ingin saja, ada pula orang tua yang ingin anaknya menikah dengan keluarga yang memiliki pangkat dan status sosial dalam masyarakat, ada pula orang tua yang ingin anaknya menikah dengan seseorang dengan latar belakang agama yang kuat.
Untuk mencari tahu tentang hal tersebut, kamu bisa melihat sekilas dari keluarga seperti apa pasanganmu berasal. Karena tidak jarang, orang tua ingin anaknya bersanding dengan seseorang yang memiliki srata sosial yang sama.
2. Kepandaian memasak
Memiliki keahlian memasak akan menjadi faktor penting yang akan menggambarkan bagaimana kepribadianmu di mata orang tua pasangan.
Jika kamu tidak bisa memasak, bisa jadi kamu akan dianggap seorang perempuan yang jarang membantu ibunya, sehingga masak pun tidak bisa.
Meskipun tidak harus bisa, tapi bisa memasak akan memberikan poin lebih untukmu di mata calon mertua. Mertua mana yang tidak senang jika menantunya bisa memasak ragam makanan?
3. Kriteria pendidikan
Ada orang tua yang menginginkan anaknya mendapatkan pasangan yang memiliki latar belakang pendidikan yang sesuai dengan harapan orang tua. Entah dengan kriteria tertentu atau paling tidak sama dengan gelar yang dimiliki oleh anaknya.
Misalnya harus S1, harus lulusan pondok X, harus hafidz sekian juz, kemampuan bahasa inggris/arab, dan yang lainnya.
Namun, banyak pula orang yang menikah dengan srata pendidikan yang menyimpang, alias tidak sama. Tapi tetap diterima oleh pihak keluarga. Jadi, tergantung bagaimana keluarga pasanganmu juga.
4. Inisiatif dan kepekaan
Seorang ibu mertua akan senang dengan calon menantunya yang memiliki inisiatif dan mudah peka dengan hal yang terjadi di sekitarnya. Misalnya ketika sedang main di rumah pasangan, lalu mendapati lantai yang berdebu, maka sapulah tanpa terkena debunya. Bisa juga membantu calon ibu mertua memasak di dapur.
Hal tersebut bukan mengartikan bahwa kamu dianggap sebagai babu oleh mereka, namun membuktikan bahwa kamu adalah seorang yang peduli dan mau berusaha untuk mengambil hati keluarga pasangan.
Selain itu, ketika banyak pekerjaan di rumah, jangan mau sekadar bermain handphone dan menonton televisi semata. Bantulah orang tua pasangan atau calon ibu mertua tanpa menunggu diperintah maupun disuruh terlebih dahulu. Bantulah dengan ikhlas tanpa adanya rasa terpaksa.
5. Cara mencintai
Seorang ibu tentu ingin anak laki-lakinya bisa diterima dan dicintai dengan baik. Beliau akan melihat dan mengamati bagaimana caramu memperlakukan anaknya, dan membuat keputusan bersamanya.
Calon ibu mertua juga akan menilai bagaimana kamu menganggap dan memperlakukan keluarga pasangan, baik itu cara mencintai orang tua pasangan, kakak dan adiknya. Dengan menjalin hubungan yang baik dan menjadi orang yang baik di mata keluarga pasangan akan membuatmu lebih mudah dalam beradaptasi menjadi bagian dari keluarga mereka.
Itu dia 5 hal yang seringkali menjadi aspek penilaian calon ibu mertua kepada calon menantu perempuannya. Namun, setiap orang tentunya memiliki aspek penilaian yang tidak bisa disamakan.
Semoga tulisan ini bermanfaat dan menjadi pembelajaran bagi kamu untuk menjadi calon menantu yang baik dan sesuai kriteria, ya!
Baca Juga
-
Cuma Butuh HP, 5 Aplikasi Ini Bisa Bantu Catat Keuangan Usaha Sendiri
-
Fenomena Mager di Pertengahan Ramadan, Ini 4 Penyebabnya!
-
5 Langkah Jitu agar Keuangan UMKM Tetap Sehat di Bulan Ramadan
-
5 Tips Ramadan Produktif ala Gen Z : Tetap Aktif Ibadah Maksimal!
-
Mau Tajir Mendadak? Ini 5 Bisnis Ramadan yang Selalu Laris Manis!
Artikel Terkait
-
24 Ribu Orang Sudah jadi Korban, PHK era Prabowo Makin Ngeri
-
Hubungan Verrell Bramasta dan Fuji Dapat Restu Sang Ibu juga Nenek, Ni Made Ayu: Mereka Cocok
-
Mempererat Hubungan, Prabowo Bakal Terima Kunjungan Kehormatan Presiden Senat Kerajaan Kamboja
-
DPR Wanti-wanti soal Satgas PHK: Jangan Sampai Ambil Alih Tugas Kemenaker, Harus Koordinasi
-
8 Masalah Serius dalam Hubungan Percintaan, Waktunya Kamu Evaluasi!
Lifestyle
-
Handphonemu Kemasukan Air? Berikut Ini 3 Cara Aman untuk Mengatasinya
-
Ini 4 Skin Tint Andalan untuk Kulit Berminyak, Flawless dan Bebas Kilap!
-
4 Padu Padan Street Style ala Ni-Ki ENHYPEN, Bikin OOTD Gak Ngebosenin!
-
4 OOTD Simpel tapi Gemas ala Wonhee ILLIT, Buat Kamu yang Suka Tampil Cute!
-
Tampil Fresh Tanpa Potong Pendek! 4 Gaya Rambut Panjang ala Kim Ji Yeon
Terkini
-
BOYNEXTDOOR Usung Emosi Jujur Lewat Beragam Genre di Spoiler Album No Genre
-
Misteri Rumah Tua dan Penyihir Jahat dalam Novel House of Secrets
-
Blak-blakan! Gustavo Franca Ungkap Jalan Terjal Persib Bandung Menuju Juara
-
Tunjukkan Kepedulian, 4 Aktor Korea ini Rayakan Hari Anak dengan Berdonasi
-
5 Variety Show China Terpopuler yang Wajib Kamu Tonton Tahun Ini!