Scroll untuk membaca artikel
Hernawan | Latifah ..
Ilustrasi pasangan bertengkar (pexels.com/Keira Burton)

Perbedaan perspektif terkadang membuat niat baik jadi disalahartikan buruk. Itulah kenapa penting sekali buat kamu untuk berprasangka baik. Dengan berprasangka baik, kamu jadi tidak terburu-buru menghakimi.

Hal itu juga berlaku dalam hubungan asmara. Ada beberapa sikap pria yang sering disalahartikan oleh wanita. Untuk itu, yuk, kenali lebih jauh supaya kamu tidak lagi salah sangka. Let’s check it out!

1. Memberi kritikan padamu

Memang ada kritikan yang berusaha menjatuhkan, tapi tidak semua. Banyak pula kritikan konstruktif yang gunanya membuat kamu lebih baik.

Untuk itu, kamu perlu bersikap terbuka ketika pasangan memberi kritikan atau masukan. Jangan langsung menuduhnya tidak ingin melihatmu bahagia, atau berusaha mengekang dan mengubahmu.

Bila kritikannya diutarakan dengan baik-baik, maka itu berarti niatnya memang ingin melihatmu berkembang dan tidak selalu melakukan kesalahan sama. Jadi, jangan langsung marah, ya!

2. Berdebat denganmu

Meskipun kamu punya banyak kesamaan dengan pasangan, pasti ada saat kamu berbeda pendapat. Itu hal yang wajar selama bisa disikapi dengan tepat.

Ketika dia berdebat atau berargumentasi, tidak selalu dengan alasan ingin menjatuhkanmu atau agar ia terlihat paling pintar dan benar. Sikapi dengan biasa saja dan jangan takut untuk mengemukakan pendapatmu. Kalau dia memang benar, akui. Kalau dia salah, jangan menyombongkan diri. Dengan begitu, perdebatan yang kalian hadapi akan sehat.

3. Berdiam diri saat kalian sedang mengalami konflik

Ada sebagian orang yang membutuhkan waktu sendiri untuk mendinginkan hati dan pikiran. Hal ini dia lakukan supaya tetap bisa bertengkar dengan cara sehat dan tidak melewati batas.

Ketika itu terjadi, kamu jangan langsung berburuk sangka kalau dia ingin menyerah dengan hubungan kalian. Justru karena dia tidak pengin menyakiti hatimulah maka dia meminta waktu sendiri dulu.

4. Kurang romantis

Bila pasangankurang romantis, jangan langsung berpikir kalau dia tidak serius dalam hubungan, atau dia tidak cukup mencintaimu. Bisa jadi, persepsi romantis antara kamu dan dia berbeda.

Untuk itulah penting mengomunikasikan pada pasangan apa yang kamu butuhkan. Karena memang harus diakui setiap orang punya pilihan bahasa cinta yang berbeda-beda. Dengan mengomunikasikan ke pasangan bahasa cinta seperti apa yang kamu sukai, dia pun jadi tahu dan memenuhinya.

Semoga dengan uraian tadi bisa membantumu untuk tidak lagi terburu-buru menyimpulkan sesuatu. Jaga prasangka baik, ya, supaya tidak salah sangka!

Latifah ..