Berbicara di depan umum tak segampang yang ada di dalam pikiran. Banyak sekali terjadi di lapangan, seseorang yang hendak berbicara di depan umum sudah menghafalkan konsep yang akan disampaikan, bahkan lengkap dengan intonasi dan ekspresinya. Tetapi, saat berhadapan dengan audiensi ia canggung, demam panggung alias grogi.
Grogi ketika berada di mimbar, pentas atau panggung sangatlah fatal, karena berakibat kepada buyarnya konsep yang telah disusun dan direncanakan sejak awal. Segala persiapan menjadi berantakan. Muka merah padam. Kaki gemetar. Dan jantung berdegup sangat kencang.
Namun, jangan khawatir. Kali ini penulis akan bagi-bagi tips mengenai cara mengatasi grogi yang biasa menggerogoti seseorang pada detik-detik mau tampil untuk berbicara. Dengan tips ini rasa grogi akan hilang seketika dan akan berbalik menjadi begitu percaya diri untuk berbicara di depan orang banyak.
Berikut lima tips jitu untuk mengatasi grogi saat berbicara di depan umum:
1. Pernapasan Perut
Tidak banyak orang mengetahui tips ini, sebab pernapasan perut ini hanya dimiliki oleh para master public speaking. Jadi, barangkali mereka tidak memberitahukannya sebab khawatir bermunculan saingan mereka.
Praktiknya, lakukan pernapasan perut ketika detak jantung tiba-tiba berdetak cepat pertanda sedang gelisah atau kondisi waspada. Maka, tariklah napas sambil perut dikembungkan, lalu hembuskan napas dengan perut dikempiskan. Lakukanlah berulang-ulang sebelum berdiri untuk berbicara di depan orang banyak.
2. Berani
Kejadian di masa lalu berperan penting dalam menghambat untuk berbicara di depan umu, misalnya ketika sekolah dulu saat disuruh guru bercerita di depan kelas, tidak berani bahkan gemetaran sehingga sampai diolok-olok oleh teman-temannya.
Kejadian seperti itu pastilah membekas dalam benak kita. Oleh karena itu, kenangan buruk seperti itu harus dibuang jauh-jauh. Kini kita harus mantapkan diri untuk berani tampil berbicara di depan umum.
3. Antusias
Tips berikutnya untuk menghilangkan grogi adalah kita membiasakan diri untuk selalu antusias, entah saat menyampaikan materi atau pun dalam menanggapi pertanyaan audiens. Percayalah bahwa antusias itu menular. Jika kita antusias, maka audiens juga ikut antusias.
4. Ingat
Seorang pembicara yang baik adalah yang berbicara tanpa audiens tahu bahwa sesungguhnya dia sedang mengingat. Jadi, kita harus bisa memahami betul materi yang akan disampaikan. Power point adalah alat bantu yang paling utama. Buatlah slide yang mewakili pemikiran yang akan kita sampaikan.
5. Lakukan
Orang bijak mengatakan, "Tahu dan mau saja, tidak cukup. Kau harus melakukan!"
Jadi, untuk mengatasi grogi di depan orang banyak harus selalu berlatih dan terus praktik dalam setiap kesempatan. Sebab, praktik adalah cara yang paling ampuh untuk atasi rasa grogi.
Inilah lima tips yang dapat mengatasi grogi saat berbicara di muka umum. Selamat mencoba. Semoga manfaat!
Baca Juga
-
Vivo V60 Resmi Rilis, Andalkan Kamera Telefoto ZEISS dan Snapdragon 7 Gen 4
-
Review Buku Indonesia Merdeka, Akhir Agustus 2025 Benarkah Sudah Merdeka?
-
Samsung Segera Kenalkan Galaxy S25 FE, Dibekali Prosesor Exynos 2400 dan CPU 10 Core
-
Vivo X Fold 5 Resmi Masuk Indonesia, HP Lipat dengan Durabilitas Tinggi serta Engsel Kuat dari Baja
-
Menganalisis Ideologi Negara dalam Buku Ragam Tulisan Tentang Pancasila
Artikel Terkait
Lifestyle
-
Minta Maaf Soal Ghosting Unpad, Zita Anjani Malah Ketahuan 'Dibantu' ChatGPT?
-
Mendung Itu Lebih dari Cuaca: Terlena Sementara dan Menemukan Tenang
-
Bosen Sama Foto Biasa? Ini 10 Prompt Simpel Buat Bikin Foto Polaroid Estetik Pakai Gemini AI!
-
Ikan Salem vs Kembung: Mana yang Lebih Sehat buat Dompet dan Tubuhmu?
-
4 Daily Style Jenna Ortega, OOTD Kasual hingga Formal yang Wajib Dicoba!
Terkini
-
Matcha, Labubu, dan Buku Feminist: Saat Cowok Jadi Performative Male
-
Terjatuh dari Gedung, Aktor China Yu Menglong Tutup Usia di Umur 37 Tahun
-
Polaroid Gemini AI: Kreativitas atau Objektifikasi Terselubung
-
Batas Sehat Ketergantungan dalam Budaya Kolektivisme Masyarakat Indonesia
-
Dari Flu hingga Leptospirosis: 8 Penyakit Musim Hujan yang Harus Diwaspadai