Di zaman yang selalu berkembang seperti sekarang ini, pekerjaan menjadi jauh lebih beragam dibanding zaman dulu. Perkembangan dunia digital memunculkan banyak profesi-profesi baru yang sebelumnya tidak ada atau tidak dikenal oleh masyarakat.
Tidak hanya pekerjaan penuh waktu atau full-time, tetapi juga pekerjaan paruh waktu atau part-time. Tidak hanya pekerjaan tetap, tetapi juga ada pekerjaan lepas atau freelance. Banyak orang yang menjalankan pekerjaan freelance di luar pekerjaan tetapnya. Hal ini untuk menambah pemasukan sekaligus mengisi waktu luang di luar jam kerja.
Ada berbagai macam pekerjaan freelance seperti design grafis, copywriter, dan lain sebagainya. Kita juga dapat melakukannya jika memiliki kemampuan tertentu. Namun, jangan sampai pekerjaan freelance membuat kita melalaikan pekerjaan utama. Berikut 4 tips agar pekerjaan freelance tidak menganggu pekerjaan utama.
1. Menerima Tawaran Secukupnya
Pekerjaan freelance tidak memberikan gaji pokok. Besaran penghasilan yang didapat sesuai dengan banyaknya pesanan atau job yang kita kerjakan. Semakin banyak yang kita kerjakan, semakin banyak penghasilan kita.
Meski demikian, kita todak boleh tamak dengan menerima semua tawaran pekerjaan freelance. Kita harus menyesuaikan dengan kemampuan dan waktu yang kita miliki. Jangan sampai menerima tawaran terlalu banyak sampai kita tidak bisa mengerjakan pekerjaan utama apalagi sekadar beristirahat.
2. Fokus Pada Pekerjaan Utama saat Jam Kerja
Pekerjaan freelance hendaknya hanya dikerjakan di luar jam kerja. Saat jam kerja, kita harus fokus pada pekerjaan utama kita. Bagaimanapun juga, perusahaan tempat kita bekerja sudah memberikan gaji untuk pekerjaan kita, artinya kita bertanggung jawab untuk bekerja semaksimal mungkin saat jam kerja. Di luar jam kerja, itu hak kita sepenuhnya untuk mengatur waktu.
3. Jangan Menunda
Mengerjakan pekerjaan freelance artinya harus rela mengurangi waktu istirahat atau bersantai. Ketika ada tugas freelance yang harus dikerjakan, kita harus mengerjakannya sampai selesai.
Jangan menunda-nunda pekerjaan. Jika kita menunda pekerjaan freelance, mungkin nantinya kita akan kewalahan dan dapat menganggu pekerjaan utama kita.
4. Buat To Do List
Usahakan untuk selalu membuat to do list atau daftar agenda yang akan dikerjakan. Hal ini agar kita dapat disiplin mana waktu yang digunakan untuk pekerjaan utama dan mana yang digunakan untuk pekerjaan freelance. Daftar ini dapat membuat semua agenda dapat terlaksana tanpa terlewat begitu saja.
Demikian 4 tips agar pekerjaan freelance tidak mengganggu pekerjaan utama. Semangat bekerja!
Baca Juga
-
Merenungkan Makna Hidup Melalui Novel Khutbah di Atas Bukit
-
Viral Isi Minyakita Hanya 750 ML, Bagaimana Hukumnya dalam Islam?
-
Mobil Terendam Banjir? Cegah Kerusakan dengan 5 Tips ini
-
Bapak Presiden, Buzzer adalah Musuh Besar Pendidikan Kita
-
Juara eAsian Cup, Berikut ini Profil 3 Pemain Timnas eFootball Indonesia
Artikel Terkait
Lifestyle
-
Nabung Itu Wacana, Checkout Itu Realita: Melihat Masalah Nasional Gen Z
-
Lettu Fardhana Move On Kilat! Ayu Ting Ting Santai Revisi Kriteria Suami?
-
Playlist Jadi Vitamin Mental: Musik Sebagai Mood Booster Anak Muda
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
-
4 Sheet Mask Kandungan Pearl yang Ampuh Berikan Efek Cerah dan Lembap
Terkini
-
Lebih dari Sekadar Keponakan Prabowo, Ini Profil Rahayu Saraswati yang Mundur dari DPR
-
Bukan Sekadar Coretan, Inilah Alasan Poster Demo Gen Z Begitu Estetik dan Berpengaruh
-
Bukan Cuma Anak Menkeu, Ini Sumber Kekayaan Yudo Sadewa yang Dihujat Netizen
-
Studi Banding Hemat Ala Konten Kreator: Wawancara DPR Jepang Bongkar Budaya Mundur Pejabat
-
Budaya Trial and Error dalam Kabinet Indonesia