Scroll untuk membaca artikel
Ayu Nabila | Rizky Melinda Sari
Ilustrasi menghubungi dosen (pexels)

Adab atau etika merupakan salah satu hal mendasar yang harus dimiliki oleh setiap orang, dalam lingkup kehidupan bersosial. Dalam lingkungan kampus, penting bagi seorang mahasiswa untuk menjaga adab dan etika baik kepada dosen, kakak tingkat, maupun junior.

Satu hal yang tidak bisa dihindari dan pasti akan dihadapi oleh setiap mahasiswa adalah menghubungi dosen. Meskipun hanya berinteraksi melalui pesan atau telepon, adab dan etika tetap haru dijaga. Berikut ini adalah beberapa ada atsu etika yang harus diperhatikan ketika menghubungi dosen, yuk disimak!

1. Ucapkan salam pembuka

Salah pembuka merupakan satu hal yang penting pada saat menghubungi dosen. Ucapkan salam baik formal seperti selamat pagi atau selamat siang, maupun salam keagamaan seperti Assalamualaikum.

Jangan langsung asal menghubungi tanpa memberi salam terlebih dahulu karena kamu akan dianggap tidak sopan dan tidak menghargai dosen.

2. Sebutkan identitas diri

Jumlah mahasiswa yang diajar oleh seorang dosen bisa mencapai ratusan, sehingga tidak mungkin dosen dapat mengingat semua nama mahasiswa yang beliau ajar. Sedekat apapun hubungan kamu dengan dosen, tetap penting untuk memperkenalkan diri setiap kali menghubungi dosen.

Sebutkan nama lengkapmu, jika perlu dengan nama panggilan, sebutkan jurusan atau prodimu, serta tahun angkatanmu. Dengan demikian, dosenmu tahu sedang berhubungan dengan siapa dan berasal dari prodi mana.

3. Sampaikan tujuan dengan jelas 

Bagian ini adalah salah satu bagian inti yang menjadi tujuan kamu menghubungi dosen. Jadi, kamu harus bisa menyampaikan tujuanmu dengan jelas, bahasa yang mudah dipahami, serta sopan.

Jangan membuat kalimat yang terlalu panjang dan bertele-tele, karena dosen pasti memiliki banyak pekerjaan lainnya. Gunakan kalimat to the point seusai dengan tujuanmu.

4. Tanyakan kesediaan beliau dengan sopan

Ketika kamu perlu bertemu dengan dosen untuk membicarakan maksud tujuanmu menghubungi beliau, kamu harus menanyakannya dengan sopan.

Tanyakan kapan beliau ada waktu luang dan dapat bertemu denganmu, jangan menentukan waktu sendiri karena akan dianggap tidak sopan dan tidak menghargai waktu dosen. Jangan lupa untuk meminta maaf di awal kalimat karena harus mengganggu dan meminta waktu beliau.

5. Akhiri dengan salam dan terima kasih

Setelah tujuan dan keinginan kita menghubungi beliau sudah tersampaikan, akhiri dengan mengucapkan terima kasih dan salam penutup. Jangan pernah lupakan ucapan terima kasih sebagai bentuk penghormatan kita atas kesediaan beliau.

Berikut adalah contoh lengkap teks menghubungi dosen yang baik dan sopan serta sesuai etika.

"Selamat pagi, Pak. Mohon maaf sebelumnya jika mengganggu waktunya. Perkenalkan saya xxx dari angkatan 20xx prodi xxxx. 

Saya ingin meminta bimbingan Bapak terkait proposal skripsi yang sedang saya kerjakan dengan tema xxx dan judul xxx. Apakah Bapak ada waktu dalam waktu dekat ini, Pak? 

Mohon informasi dan bimbingannya, terima kasih banyak sebelumnya, Pak."

Itulah lima etika dan adab yang harus diperhatikan ketika menghubungi dosen beserta contohnya. Jadi, jangan takut dan ragu lagi ketika harus menghubungi dosen, asalkan tahu dan paham etika yang harus dijaga.

Rizky Melinda Sari