Scroll untuk membaca artikel
Hayuning Ratri Hapsari | Riva Khodijah
Ilustrasi pasangan ngobrol (Pexels.com/SHVETS production)

Kematangan berpikir sangatlah krusial dalam hubungan asmara. Orang yang mampu berpikir matang biasanya mampu menyikapi permasalahan dalam hubungan dengan baik. Sebaliknya, pribadi yang masih kekanak-kanakan justru akan menyebabkan masalah yang terjadi bisa semakin besar.

Nah, kamu patut bersyukur kalau pacarmu saat ini sudah menunjukkan ciri-ciri berikut. Hal tersebut menandakan dia punya pribadi yang matang, lho, dan pantas dijadikan pasangan masa depan.

Ingin tahu ciri seperti apa yang dimaksud? Mari kita simak ulasannya lebih lanjut!

1. Sadar dengan kekurangan diri

Ciri pertama kalau pacarmu berkepribadian dewasa, adalah sadar dengan kekurangan diri. Kesadaran ini akan mencegahnya dari perilaku buruk, misalnya merasa paling benar, yang sering jadi sumber polemik di dalam hubungan asmara.

2. Mau mengakui kesalahan

Tanda selanjutnya dari pribadi yang matang, adalah mau mengakui kesalahan. Hal ini berkaitan erat dengan poin pertama. Tanpa adanya kesadaran bahwa tiap orang punya kekurangan, umumnya orang akan sulit mengaku salah.

3. Berani meminta maaf

Gak jarang konflik dalam hubungan jadi besar disebabkan ego pribadi. Merasa gengsi meminta maaf, akhirnya malah berujung perpisahan.

Oleh sebab itu, kamu patut mengapresiasi pasangan bila dia termasuk yang berani mengakui kesalahan dan gak gengsi untuk meminta maaf kepadamu. Kualitas ini termasuk sulit dicari, lho.

4. Menjaga kejujuran

Tanpa adanya kejujuran maka sulit menghadirkan rasa saling percaya di hubungan. Padahal, kepercayaan antara pasangan merupakan salah satu fondasi penting dalam membangun asmara yang kuat.

Orang yang berkepribadian matang biasanya berusaha selalu mengutamakan kejujuran. Dengan begitu, gak ada rahasia antara kamu dan dia. Komunikasi jadi berjalan dengan baik dan kesalahpahaman bisa diminimalkan.

5. Bersedia mendengarkan

Ciri selanjutnya dari kepribadian yang matang, adalah bersedia untuk mendengarkan. Orang egois dan kekanak-kanakan biasanya kesulitan untuk jadi pendengar yang baik. Ada hasrat dalam diri untuk selalu didengarkan dan diperhatikan.

Berbeda halnya dengan orang yang sudah dewasa. Justru umumnya lebih senang mendengarkan daripada berbicara. Karena dengan mendengarkan akan banyak mendapat berbagai info atau pengalaman.

Coba cek kembali bagaimana pacarmu. Dari ciri-ciri tadi apakah dia termasuk pacar yang berkepribadian matang? Kalau iya, pertahankan!

Riva Khodijah