Kebutuhan yang beragam dan keterbatasan uang terkadang membuat seseorang lebih memilih meminjam barang orang lain daripada harus membeli. Meminjam barang milik orang lain ternyata ada etikanya, loh! Etika itu tidaklah susah dan mudah apabila kamu benar-benar tulus meminjam dan sadar diri.
Etika itu perlu dipahami dan dilakukan supaya orang tahu diri bahwa barang tersebut bukanlah haknya. Ada 4 alasan kita harus memahami atau mengerti etika ketika meminjam barang orang lain. Simak selengkapnya!
1. Menjaga kepercayaan orang lain
Orang yang memahami etika ketika meminjam barang orang lain akan menjaga kepercayaan orang tersebut bahwa barangnya aman bersamanya. Misalnya dengan mengembalikan tepat waktu, merawat barang tersebut seperti merawat barang sendiri, tidak merusak barang, tidak menghilangkan barang, atau lain sebagainya.
2. Membuat hati orang lain tenang
Orang lain akan merasa tenang apabila barangnya kamu pinjam. Ia merasa kamu mampu menjaga barang tersebut dan menyimpannya dengan aman. Dengan begitu, orang lain tidak akan segan meminjamkan barangnya kepadamu di lain waktu apabila kamu membutuhkannya lagi.
3. Membuktikan bentuk tanggung jawab
Salah satu alasan harus memahami etika saat meminjam barang orang lain ialah sebagai bentuk tanggung jawab kamu terhadap barang yang telah dipinjam.
Menjaga barang tersebut dan menggunakannya sesuai kebutuhan, lalu mengembalikan ke pemiliknya dengan keadaan sama seperti semula bisa menunjukkan bahwa kamu tanggung jawab atas apa yang kamu perbuat.
4. Merupakan sifat saling menghargai
Kamu harus sadar diri ketika meminjam barang orang lain. Misalnya tidak memaksa orang tersebut meminjamkan barang, harus segera dikembalikan, dan lain sebagainya. Sebagai orang yang barangnya dipinjam juga akan menghargai kamu apabila kamu meminjam dengan sopan dan baik.
Saat meminjam barang juga harus mengembalikannya tepat waktu atau harus siap apabila pemilik meminta barangnya segera dikembalikan karena akan digunakan. Sebagai peminjam juga jangan bersikap egois karena barang tersebut bukanlah milik kamu. Justru kamu harus bersyukur masih ada orang yang bersedia meminjamkan barangnya untukmu.
Nah, itu dia 4 alasan harus memahami etika meminjam barang milik orang lain. Semoga bermanfaat.
Tag
Baca Juga
-
Jangan Lakukan 5 Hal Ini saat Menolak Memberi Pinjaman Uang ke Teman
-
Jangan Lakukan 5 Hal ini Saat Menginap di Rumah Orang Lain
-
5 Etika saat Menghubungi Orang Lain, Jangan Asal Telepon!
-
5 Dampak Negatif akibat Sering Mencontek, Bisa Merugikan Diri Sendiri!
-
Anak Kos Perlu Lakukan 5 Hal Ini agar Tidak Bikin Orang Rumah Khawatir
Artikel Terkait
-
Cermin Bangsa: Ketika Jalur Busway Menjadi Ajang Ketidakdisiplinan
-
Anak Muda dan Traveling: Melarikan Diri atau Mencari Jati Diri?
-
Fenomena Titip Absen dan Dampaknya: Antara Etika dan Solidaritas
-
Etika Prabowo Dipertanyakan Usai Dukung Cagub Jateng Ahmad Luthfi-Taj Yasin: Institusi Negara Dipolitisasi?
-
Ironi Pelecehan Verbal: Sinyal Krisis Etika Berkomentar di Media Sosial
Lifestyle
-
Kulit Anti Belang! Ini 3 Jaket Anti UV Terbaik untuk Olahraga dan Motoran
-
Nyaman dan Stylish, Intip 4 Inspirasi OOTD Cozy ala Jung Chae-yeon
-
Bikin Awet Muda! 3 Rekomendasi Sunscreen dengan Kandungan Anti-Aging
-
Tertahan di Zona Nyaman, Bagaimana Pengaruh Pertemanan Terhadap Masa Depan?
-
3 Sheet Mask yang Mengandung Ceramide, Ampuh Merawat Kesehatan Skin Barrier
Terkini
-
Novel Dia Adalah Kakakku, Perjuangan Seorang Kakak Mewujudkan Cita-Cita Adiknya
-
Hogwarts Legacy Definitive Edition: Konfirmasi Resmi dan Bocoran Konten Baru!
-
4 Rekomendasi Novel Inspiratif untuk Menemani Proses Perbaikan Diri
-
Episode 2 'Love Your Enemy': Rating Melonjak, Cinta & Rivalitas Makin Seru!
-
Warung Bang Gino, Jawaranya Seblak di Kota Jambi