Scroll untuk membaca artikel
Hayuning Ratri Hapsari | Latifah ..
Ilustrasi pasangan berpegangan tangan (Pexels.com/Gustavo Fring)

Ada sebagian orang yang beruntung mendapat pasangan yang baik dan menjalani hubungan cinta yang sehat. Tapi, ada pula yang apes mendapatkan pasangan dengan perilaku buruk dan mengarahkanmu pada toxic relationship.

Kamu patut bersyukur bila sudah mendapat pasangan yang tulus menyayangi dan memiliki perilaku baik, karena artinya kamu dan dia punya healthy relationship. Lalu, apa saja keuntungan yang bisa didapat dengan memiliki hubungan asmara yang sehat? Berikut akan diulas lebih lanjut.

1. Punya seseorang yang bisa menginspirasi

Di antara keuntungan punya hubungan asmara yang sehat, adalah ada sosok yang bisa menginspirasi untuk jadi pribadi lebih baik. Saat mendapat pasangan yang tepat, kamu jadi termotivasi untuk membuat dirimu dan pasangan bangga, lho.

Sebagai contoh, kamu yang dulunya terkenal boros setelah melihat bagaimana pasangan mampu mengelola keuangannya dengan baik, lama-lama jadi malu sendiri dan akhirnya ikut untuk menata keuangan dengan bijak.

Contoh lain, jika dulunya kamu selalu mager dan paling malas olahraga, setelah berpasangan dengannya jadi keranjingan menerapkan gaya hidup sehat. Setelah melihat bagaimana fisik dan psikisnya begitu fit, kamu jadi mau juga.

2. Bikin kamu bahagia

Manfaat selanjutnya dari memiliki hubungan cinta yang sehat, adalah membuat hari-harimu terasa indah karena diisi dengan kebahagiaan. Hal ini pula yang bisa jadi pembeda antara healthy dan toxic relationship. Yang satu bikin kamu tertawa, satu lagi bikin kamu bermuram durja.

3. Ada sosok yang bisa jadi sandaran

Hal selanjutnya yang bikin kamu patut bersyukur punya hubungan cinta yang baik, yaitu ada sosok yang bisa jadi sandaran. Ketika kamu sedang down gak lagi kesepian karena ada pasangan yang selalu menghibur dan mendorongmu bangkit kembali.

4. Punya partner yang asyik untuk menggapai mimpi

Hal ini pula yang bisa jadi indikator pasangan yang tepat atau tidak. Kalau kamu berada di hubungan yang sehat, maka pasanganmu pasti suportif. Berbeda dengan hubungan toksik, pasanganmu malah jadi pihak yang mematikan impian.

Malah punya pasangan yang tepat akan memotivasimu untuk bisa menggapai mimpi bareng-bareng. Saat kamu rasanya ingin menyerah, ada dia yang mengingatkanmu untuk terus melangkah. Keren, kan?

Dari uraian tadi kita bisa menarik kesimpulan bahwa menjalin hubungan yang sehat bisa berdampak bagus bagi kemajuan hidup. Bagaimana dengan hubunganmu saat ini? Semoga termasuk healthy relationship, ya!

Latifah ..