Scroll untuk membaca artikel
Candra Kartiko | Farida Hasanatul
ilustrasi seseorang sedang liburan (Pexels/oleksandr_pidvalnyi)

Saat ini travelling telah menjadi suatu kebutuhan setiap orang, termasuk bagi para pekerja yang disela-sela kesibukan yang sangat penat, pastilah sudah menyiapkan waktu untuk bisa travelling demi menghilangkan stres yang diakibatkan oleh banyaknya kerjaan dan untuk menghibur diri. 

Seiring kemajuan jaman, banyak sekali jenis beserta layanan travelling yang ditawarkan kepada para traveller demi memudahkan tujuan untuk berlibur. Kamu dapat memilih sesuai keingingan dan juga kemampuan kamu, seperti misalnya solo travelling, open trip, atau pun hanya short gateway. Yuk simak penjelasannya berikut ini:

1. Open Trip

Banyak sekali layanan dari jasa travel yang menyediakan open trip ke destinasi wisata yang tengah naik daun, seperti misalnya Labuan Bajo, Lombok, Belitung, bahkan ke Raja Ampat Papua. Semua penyedia layanan jasa tersebut memberikan sebuah pelayanan yang full service mulai dari akomodasi, konsumsi, sampai pada dokumentasi banyak juga yang memberikan fasilitas lebih untuk para traveller. Misalnya saja berupa mercandhise yang menarik.

2. Solo Traveler

Aktivitas liburan tidaak harus melulu harus dilakukan secara bersama dengan orang-orang terdekat saja. Beberapa tahun belakangan ini, semakin banyak orang yang senang sekali menjadi seorang solo traveler. Bagi mereka bepergian ke kota atau pun negara lain seorang diri dianggap lebih menantang dan menyenangkan.

Apabila hendak menjadi solo traveller, maka kamu tidak perlu terlalu membuang banyak waktu untuk sekedar berunding dengan orang lain. Sehingga bisa bebas untuk mengunjungi destinasi manapun yang kamu inginkan tanpa harus mempertimbangkan terlebih dahulu keinginan dari orang lain.

3. Flocation 

Apabila kami mempunyai uang yang lebih, maka floacation merupakan salah satu jenis traveling yang wajib untuk dicoba. 

Kegiatan atau aktivitas mengisi liburan dengan cara menghabiskan waktu di atas sebuah kapal pesiar yang mewah nan ‘wah’, serta dengan beragam fasilitas yang sangat lengkap dan pastinya memadai ala hotel bintang lima. Travelling jenis ini umumnya hanya akan dilakukan oleh orang-orang kaya yang telah amat sangat bosan dengan traveling biasa. Floacation ini juga dikenal dengan istilah Cruise Ship atau Live on Boat.

4. Staycation 

Nah, jenis traveling yang satu ini memang agak sedikit mirip dengan flocation tadi. Tetapi, perbedaannya yaitu staycation itu ialah berlibur di kota yang kamu tinggali. Ini sesuai banget dengan kata tersebut yang terdiri dari kata dasar “Stay” yang berarti Tinggal atau Menetap sedangkan “Cation” dari kata “Vacation” yang mempunyai arti liburan.

Jelasnya, Staycation ialah liburan dengan menikmati keindahan pemandangan dalam kota sendiri atau sedikit ke pinggir. Jenis traveling ini dapat dilakukan dengan cara bersepeda, berjalan kaki, atau pun menggunakan transportasi umum.

Tujuannya yaitu untuk menikmati suasana sampai dengan kuliner-kuliner yang mungkin dapat menjadi favorit kamu. Kegiatan Staycation ini dapat dilakukan hanya dalam waktu sehari saja loh. Lumayan kan, setidaknya bisa untuk mengisi waktu luang serta melepaskan penat yang diakibatkan oleh banyaknya aktivitas sehari-hari yang menyibukkan kamu.

5. Short Gateway

Apabila kamu hanya mempunyai waktu libur yang cukup singkat, maka short gateway bisa menjadi pilihan kamu untuk sekedar melepas penat disela-sela aktivitas dan kesibukan kamu setiap harinya. Short Gateway biasanya dilakukan ditempat wisata seperti taman safari atau pun taman bermain yang cukup dilakukan dengan waktu sehari saja, dan bisa membuat kamu menjadi merasa lebih fresh sebelum kamu kembal focus menjalani rutinitas sehari-hari.

Nah, itulah tadi beberapa jenis-jenis traveling yang wajib kamu ketahui. Jadi, kamu lebih suka jenis traveling yang mana nih?

Farida Hasanatul