Selain menyenangkan, orang banyak bicara juga sering kali menjadi menyebalkan. Hal itu sebenarnya tergantung dari bagaimana kamu membawa diri. Setiap orang tidak bisa disamakan.
Namun demikian, ketika kamu menjadi orang yang banyak bicara, kamu harus lebih berhati-hati dalam menjaga sikap. Sebisa mungkin, kamu harus berusaha menjadi orang yang menyenangkan dan tidak menyebalkan.
Untuk menjadi cerminan diri, berikut adalah beberapa hal yang membuat orang banyak bicara terkesan menyebalkan.
1. Tidak paham waktu dan tempat
Yang pertama adalah orang yang banyak bicara dan tidak memahami waktu dan tempat ketika membicarakan sesuatu. Bagaimanapun, kita harus menghargai waktu orang lain. Jangan sampai untuk memuaskan keinginan kita dalam berbicara, kita menjadi abai dengan aktivitas orang lain.
Banyak orang yang saking serunya akan menghabiskan waktu berjam-jam untuk menceritakan sesuatu yang hanya berputar di topik sama. Bahkan, tidak mengizinkan orang lain untuk beranjak sebelum ceritanya usai. Hal tersebut tentu menyebalkan dan merepotkan.
Selain itu, kita juga harus lebih paham dengan tempat kita berbicara. Ketika berbicara di tempat umum dan bisa didengar banyak orang, kita harus lebih memahami perasaan pendengar.
2. Tidak punya jeda
Orang berbicara juga akan menjadi menyebalkan saat dirinya tidak bisa memberi jeda atas pembicaraannya. Istilahnya, dia hanya ingin didengarkan tanpa mau mendengarkan.
Menyenangkan sekali ketika punya teman yang banyak bicara dan menyenangkan. Maka dari itu, kamu harus berusaha untuk menjadi seseorang yang banyak berbicara, namun berkenan juga untuk mendengarkan.
3. Menceritakan keburukan orang lain
Menceritakan keburukan orang lain juga menjadi topik yang cukup menyebalkan. Karena hal tersebut seolah menjadi bumerang bagi diri kita sendiri. Seolah terjebak di dalam ruang yang membuat kita ikut bercerita, meskipun sekadar mendengarkan.
Menceritakan keburukan orang lain selain menjadi hal yang menyebalkan juga merupakan hal yang tidak boleh dibiasakan. Jangan lupa, diri kita juga banyak kurangnya. Maka dari itu, sebisa mungkin kita harus belajar untuk menghargai perasaan sesama manusia.
4. Tidak memahami etika bercanda
Seseorang yang senang berbicara juga biasanya senang bercanda. Sayangnya, beberapa dari mereka kurang memahami bagaimana etika dalam bercanda. Hal itu membuat mereka menjadi tampak bercanda terhadap sesuatu yang justru akan melukai hati orang lain.
Herannya, mereka menganggap hal tersebut sebagai cerita yang lucu. Maka dari itu, kamu harus berusaha untuk menjaga candaan agar tidak melukai perasaan orang lain. Meskipun kamu banyak berbicara, namun buktikan juga kalau kamu memahami etika.
Itu dia 4 golongan orang banyak bicara yang menyebalkan. Semoga kita bisa menjadi orang yang banyak bicara, tapi memahami waktu dan tempat, berkenan mendengarkan dan menjaga pembicaraan agar tidak melukai perasaan.
Baca Juga
-
Jarang Disadari, 4 Pengaruh Silent Treatment dalam Hubungan Rumah Tangga!
-
Yoursay dan Suara Semakin Melegenda, Selalu Menjadi Rumah untuk Penulisnya
-
4 Tips Tetap Rukun dengan Pasangan Meskipun Beda Pilihan Capres di Pemilu 2024
-
Taman Cerdas Soekarno Hatta Jebres, Multifungsi dan Favoritnya Semua Kalangan
-
Cantiknya Pantai Teluk Penyu Cilacap, Indahnya Bikin Betah
Artikel Terkait
-
Hero Support Paling Menyebalkan di Mobile Legends, Tidak Bisa Dianggap Remeh dan Wajib Ban!
-
Cara Menghadapi Orang yang Menyebalkan dalam Buku 'Orang Sulit'
-
Etikanya di Mana? Daftar Perilaku Menyebalkan di ATM yang Bikin Harus Ekstra Sabar
-
3 Zodiak yang Dinilai Paling Menyebalkan Menurut Astrologi, Cek Zodiakmu!
-
3 Alasan Sebaiknya Jangan Menjadi Orang yang Banyak Bicara
Lifestyle
-
Tampil Feminin saat Hangout dengan 4 Padu Padan Outfit Rok ala Beby Tsabina
-
4 Rekomendasi Liquid Blush Warna Mauve, Tampil Cantik dan Natural!
-
Sontek 4 Look OOTD Modern ala Sophia KATSEYE, Biar Gaya Hangout Makin Kece!
-
Serum dan Pelembab, 3 Produk Mengandung Buah Kiwi untuk Kecilkan Pori-Pori
-
4 Ide Outfit Kasual ala Dayeon Kep1er, Stylish Setiap Hari Tanpa Ribet!
Terkini
-
Mengulas Romantisme Ibukota Lewat 'Kisah dari Selatan Jakarta' Karya WSATCC
-
Taeyeon Girls' Generation Bahas Ketidaksempurnaan di Lagu Baru 'Hot Mess'
-
Review Film Agatha All Along, Ambisi Dapatkan Kembali Kekuatan Sihir
-
Pelatih Striker Timnas Indonesia Minta Pemain Lakukan Ini Jelang Hadapi Jepang
-
Ulasan Novel Hamka, Sebuah Biografi Inspiratif Karya Haidar Musyafa