Bukan perihal cepat atau lambatnya. Namun orangtua selalu ingin agar anaknya bisa bertumbuh sesuai dengan usianya. Salah satu tahap dalam pertumbuhan anak adalah kemampuannya dalam berbicara. Perkembangan setiap anak memang tidak bisa disamakan. Namun, sebagai orangtua kita seringkali merasa penasaran dengan beberapa hal yang mempengaruhi kemampuan anak dalam berbicara.
Oleh karenanya, beberapa hal di bawah ini merupakan penjabaran mengenai beberapa faktor yang mempengaruhi kemampuan atau kelancaran anak dalam berbicara.
1. Seberapa sering orangtuanya mengajak berkomunikasi
Orangtua bisa mengajak anak untuk berkomunikasi sejak masih berada dalam kandungan. Namun, ketika anak itu lahir dan bertumbuh, orangtua harus lebih giat dalam mengajak anak untuk berkomunikasi.
Seberapa sering orangtua mengajak anak berkomunikasi akan mempengaruhi bagaimana kemampuan anak dalam berbicara. Semakin sering orangtua mengajak anak berkomunikasi, maka semakin banyak kosa kata yang dipahami oleh anak.
2. Banyaknya orang yang berinteraksi dengannya
Mengajak anak untuk berinteraksi dengan orang lain akan membuat anak kenal dengan banyak orang baru. Selain itu, anak juga akan mengenal beragam karakter.
Selain menjadi anak yang pemberani, mengajak anak untuk berkomunikasi dengan orang lain juga akan membuatnya menjadi lebih memahami banyak kosa kata lain yang digunakan oleh orang lain.
3. Seberapa sering anak mendengarkan kata baru
Kata baru bisa didapatkan dari obrolan. Namun, ketika obrolan terasa begitu monoton, maka anak bisa diajak mendengarkan baru dengan cara membaca buku atau bernyanyi bersama.
Bernyanyi bersama juga sangat bermanfaat untuk anak. Selain membuat anak belajar kosa kata, bernyanyi juga akan mengenalkan nada kepada anak dan membuat anak merasa terhibur.
4. Pembetulan bahasa anak
Meskipun anak bisa melafalkan beberapa kata yang tidak jelas namun orangtua paham maksudnya, jangan berhenti sampai di situ saja. orangtua harus berusaha untuk melakukan perbaikan dengan beberapa bahasa anak yang salah, sekalipun memahaminya.
Perbaikan anak kepada kata ucapan menjadi kata yang sempurna memang membutuhkan waktu yang tidak sedikit. Namun demikian, harus dimulai dari sekarang agar tidak terlanjur salah kaprah.
Jadi, itu dia beberapa hal yang mempengaruhi kemampuan anak dalam berbicara.
Baca Juga
-
Tepuk Sakinah Viral, Tapi Sudahkah Kita Paham Maknanya?
-
Bertemu Diri Kecil Lewat AI: Percakapan yang Tak Pernah Kita Siapkan
-
Dari Flu hingga Leptospirosis: 8 Penyakit Musim Hujan yang Harus Diwaspadai
-
Bencana yang Berulang, Apakah Kita Benar-Benar Siap Menghadapi Hujan Deras?
-
Suara Ibu Rumah Tangga di Tengah Ketidakadilan: 5 Alasan Harus Didengar!
Artikel Terkait
-
Waspada! Ada 41 Kasus Kekerasan Perempuan dan Anak di Cirebon
-
Bela Kak Seto Dihujat Gegara Istri Ferdy Sambo, Angelina Sondakh: Beda Waktu, Beda Nasib!
-
Istri Lahiran Anak Kedua, Tarra Budiman 'Jarah' Keluarga Sultan Andara
-
Kak Seto, Kata Joshua: Ini Ada Tahanan Melahirkan di Penjara, Sejam Kemudian Sang Bayi Harus Pisah dari Ibunya
-
VIDEO Jessica Iskandar Protes Anaknya Terus-terusan Ngomong Bahasa Inggris, Ekspresinya Jadi Omongan
Lifestyle
-
Auto Ganteng Maksimal! 3 Ide Outfit Keren ala Mas Bree yang Bisa Kamu Tiru
-
Hari Kesehatan Jiwa Sedunia 2025: Kesehatan Mental Hak Semua Orang
-
4 Mix & Match OOTD Syifa Hadju, Buat Hangout sampai Kencan!
-
Gaji Content Specialist Bisa Tembus Rp17 Juta? Ini 5 Skill Wajib yang Harus Kamu Punya
-
4 OOTD Simple Leya Princy, Pemain Film Rangga dan Cinta Wajib Kamu Coba!
Terkini
-
Sosok Benjamin Paulus Octavianus, Dokter Spesialis Paru yang Jadi Wamenkes
-
Harus Diakui, Timnas Indonesia Kerap Kehilangan Identitas Permainan di Era Patrick Kluivert
-
Curhatan Anya Geraldine, Sering Dikirimi Video Siksa Kubur oleh Sang Ibu
-
Viewers Membludak! 4 Game Lokal Ini Bikin Windah Basudara Hype di 2025
-
Kris Dayanti Ngaku Tak Minta Riders saat Manggung, Padahal Seorang Diva!