Kebahagiaan seseorang memengaruhi produksi hormon yang ada di tubuhnya. Pernah mendengar istilah serotonin atau dopamin? Ternyata kedua istilah ini berhubungan dengan hormon yang mendatangkan rasa kebahagiaan dalam diri seseorang.
Kita semua tahu bahwa tubuh kita tersusun atas hal-hal yang kompleks sekaligus unik. Berdasarkan postingan akun Instagram @personalitydoc, berikut ini adalah beberapa hormon di dalam tubuh kita yang dapat membuat kita merasa bahagia.
1. Dopamin
Hormon pertama yang ada di dalam tubuh kita dan dapat membuat kita merasakan kebahagiaan adalah dopamin. Dopamin sering disebut sebagai si pemberi reward. Hormon ini dapat membuat kita merasa lebih termotivasi untuk mencapai suatu tujuan. Ketika kita berhasil meraih sesuatu, dopamin akan meningkatkan kesenangan yang sedang kita rasakan.
Baca juga: Morgan Freeman, Si Pembuka Piala Dunia Trending, Inilah 10 Film yang Pernah Ia Bintangi
2. Serotonin
Hormon yang kedua adalah serotonin atau si pengontrol mood. Hormon ini membantu kita untuk mengatur suasana hati agar tetap stabil. Hormon ini juga membantu sistem pencernaah, siklus tidur, nafsu makan, serta membantu menjaga kemampuan belajar dan memori. Jika kita kekurangan hormon ini, kita akan mengalami perasaan mudah cemas dan insomnia.
3. Oksitosin
Hormon yang ketiga adalaha oksitosin atau si penebar cinta. Hormon ini dapat meningkatkan rasa kepercayaan, empati, serta ikatan dalam sebuah hubungan. Hubungan ini sangat penting untuk ikatan yang kuat antara seorang ibu dan anak. Efek kekurangan hormon ini yaitu merasa kesepian, tertekan, serta perasaan hampa.
4. Endorfin
Hormon selanjutnya ada endorfin atau si pereda rasa sakit. Hormon ini dapat memberikan efek relaksasi saat tubuh mengalami stres atau kondisi yang membuat kita merasa tidak nyaman. Jika hormon ini mengalir dalam jumlah yang cukup besar, maka dapat memunculkan rasa euforia atau perasaan bahagia yang terlalu berlebihan.
Baca juga: Media Israel Diacuhkan Beberapa Warga Qatar dan Arab Saudi Saat Meliput Piala Dunia 2022
Itulah lima hormon yang ada di tunuh kita dan bisa membuat kita bahagia. Kita bisa berusaha untuk meningkatkan produksi hormon-hormon ini dengan beberapa cara, misalnya beraktivitas di luar rumah agar terkena paparan cahaya matahari, olahraga secara rutin, mendengarkan musik favorit kita, melakukan meditasi, atau bermain bersama hewan peliharaan. Mulai sekarang, jangan lupa untuk bahagia!
Video yang mungkin kamu lewatkan.
Tag
Baca Juga
-
Ikuti Perjalanan Hampa Kehilangan Kenangan di Novel 'Polisi Kenangan'
-
3 Novel Legendaris Karya Penulis Indonesia, Ada Gadis Kretek hingga Lupus
-
Geram! Ayu Ting Ting Semprot Netizen yang Hujat Bilqis Nyanyi Lagu Korea
-
Haji Faisal Akui Sempat Syok dengan Konten Atta Halilintar yang Disebut Netizen Sentil Fuji
-
Outfit Bandara Seowon UNIS Jadi Sorotan, K-netz Perdebatkan Usia Debut
Artikel Terkait
-
Bukan Lagi Soal Senang-senang, Anak Muda Kini Resah Kebijakan Politik
-
Pengamat Sarankan Prabowo Kumpulkan Menteri Pasca Kericuhan: Evaluasi Loyalitas, Jangan ABS
-
Ulasan Buku The Sacks of Cloud, Kebahagiaan yang Timbul dari Berbagi
-
Bahaya Orde Baru Jilid II? Pengamat Peringatkan Ancaman 'Politik Asal Bapak Senang' Era Prabowo
-
35 Prinsip Hidup Orang Paling Bahagia di Dunia, Mana yang Sudah Kamu Jalani?
Lifestyle
-
Ide OOTD Shin Eun Soo: 4 Look Kasual Youthful Buat Hangout Lebih Stylish
-
Kotabaru: Bukan Sekadar Kafe Estetik, Ini Jantung 'Kalcer' Anak Muda Jogja!
-
iPhone Air Meluncur: Super Tipis dan Kencang, tapi Netizen Kok Malah Ngantuk dan Nyindir?
-
4 Sunscreen Korea Panthenol Rahasia Kulit Terlindungi dan Skin Barrier Kuat
-
Anak Menteri Keuangan Kuliti Ciri Orang Miskin: Pamer ATM Prioritas dan Pakai Jaket Harga Rp9 Juta
Terkini
-
Demokrasi Digital, Kuasa Influencer dan Krisis Kepakaran
-
Baru Jadi Anak Pejabat, Yudo Sadewa Hina Orang Miskin: Punya Mental Kepiting dan Suka Ngemis
-
Bocoran Wednesday Season 3: Lebih Banyak Rahasia Addams Family akan Terkuak
-
Definisi Self Love Level Menteri: Budi Arie Posting Ucapan 'Terima Kasih' Buat Dirinya Sendiri
-
Laga Kontra Lebanon dan Statistik Menipu yang Mulai Merambah Timnas Indonesia Senior