Salah satu hal yang membuat banyak orang ingin menjalin hubungan, yakni merasakan indahnya disayang dan dimanja pasangan. Memang sejatinya memanjakan pasangan merupakan salah satu bukti cinta, jadi gak heran banyak orang yang menjalin asmara menginginkan bisa dimanja pasangannya.
Sayangnya, ketika sikap memanjakan pasangan ini sudah berlebihan bukan hal baik yang terjadi, malah bisa jadi bumerang dan merusak hubungan cinta itu sendiri. Lalu, apa saja alasan untuk berhenti terlalu memanjakan pasangan? Berikut akan diulas lebih jauh.
1. Diremehkan
Risiko pertama yang bisa timbul akibat terlalu memanjakan pasangan, adalah kamu jadi diremehkan. Ini disebabkan ia sudah terbiasa untuk selalu diperhatikan dan dituruti kemauannya.
Akibatnya, segala perhatian yang kamu berikan jadi tidak lagi dianggap istimewa. Ia pun semakin lama semakin menuntut, dan tak jarang bakal marah ketika tidak dipenuhi permintaannya.
Posisimu dalam hubungan pun jadi tidak lagi penting dan antara kamu dan pasangan gak lagi setara. Ia akan merasa lebih superior dibandingkan dirimu karena merasa kamu tidak bisa kehilangan dirinya.
BACA JUGA: 4 Tanda Ini Menunjukkan Bahwa Kamu Sedang Diremehkan Orang Lain
2. Hubungan jadi terasa beban
Alasan selanjutnya kenapa kamu mesti tegas untuk berhenti terlalu memanjakan pasangan, yaitu hubungan tidak lagi terasa nyaman. Bahkan, sudah terasa seperti beban.
Ini ditimbulkan akibat banyaknya keinginan pasangan yang mesti dipenuhi, sementara kamu gak selalu bisa mengabulkannya. Ketika tidak dituruti, dia akan marah. Tapi, dipenuhi bikin hidupmu jadi repot sendiri.
3. Mengganggu aktivitas sehari-hari
Terlalu memanjakan pasangan juga bisa merusak sisi kehidupanmu yang lain. Sebagai contoh, saat lagi sibuk dengan tugas pekerjaan tiba-tiba ia menelepon atau mengirim pesan untuk memintamu melakukan sesuatu, dan itu harus segera dilakukan. Jika ini terus-menerus berlangsung, bisa-bisa kariermu yang jadi taruhan.
BACA JUGA: 5 Aktivitas yang Dapat Dilakukan di Pagi Hari, Awali dengan Kebiasaan Baik!
4. Hubungan jalan di tempat
Akibat hubungan yang terjadi timpang, artinya selama ini selalu kamu yang berada di pihak ‘pemberi’, sementara pasangan hanya selalu menuntut, maka hubunganmu pun jadi gak berkembang.
Kalian tidak akan merasakan hubungan yang dewasa di mana masing-masing pihak bisa saling pengertian dan memahami. Selamanya kamu akan selalu jadi pihak yang dirugikan. Yakin, gak capek?
Walaupun sayang, tapi gak serta merta membuatmu harus selalu memanjakan pasangan. Dari uraian tadi bisa terlihat bahwa ketika memanjakan pasangan sudah dilakukan berlebihan, maka akan banyak dampak buruk yang terjadi. Jadi, hentikan, ya!
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS
Baca Juga
-
Netflix Hadirkan Dokumenter Baru: Sisi Rentan Elvis Presley Terungkap!
-
Dokumenter 'Madaniya': Cara Mohamed Subahi Suarakan Revolusi tanpa Senjata
-
Blossom in Darkness: Drama China Romantis Horor yang Dibintangi Li Hongyi dan Sun Zhenni
-
Kabar Gembira! Aktor Song Joong-ki Umumkan Kelahiran Putri Keduanya di Roma
-
16 Tahun Vakum, Oasis Umumkan Konser Perdana di Korea
Artikel Terkait
-
Ini Alasan Beberapa Orang Memilih Nikah di KUA Aja
-
Wulan Guritno dan Sabda Ahessa Berjoget hingga Pamer Kemesraan di Panggung Musik, Warganet: Malu Sama Anak
-
Reino Barack Dihujat Gegara Ajak Masyarakat Berdonasi Untuk Sekolah Muslim di Jepang, Ada Apa?
-
Heboh Nikah Gratis di KUA, Ini 3 Tips Bikin Pernikahan Jadi Lebih Berkesan
-
Atas Dasar Ajaran Agama, Keluarga Venna Melinda Maafkan Tindak KDRT Ferry Irawan
Lifestyle
-
Setelah Absen 5 Tahun, Kini Poco Hadirkan Kembali Ponsel Pro Lewat F7 Pro
-
Tampil Catchy Saat Olahraga Lewat 7 Ide Sportswear ala Anya Geraldine
-
Cozy Look untuk Daily Style? Coba 4 Ide Outfit Trendy ala Kang You Seok Ini
-
Asus ROG Phone 9 Pro, Hadirkan Fitur Gaming Bertenaga AI yang Bikin Nagih
-
Nyaman dan Modis! 4 Padu Padan OOTD ala Ahn Eun Jin yang Wajib Disontek
Terkini
-
Faktor Utama Elkan Baggott Batal Reuni dengan Tim Indonesia, Fokus ke Klub?
-
Popcorn Brain: Ketika Otak Sulit Fokus Akibat Sering Terpapar Gadget
-
Tanggapi Garuda Calling Timnas Indonesia, Media Vietnam: Pertaruhan Habis-habisan!
-
Hustle Culture: Ketika Kita Takut Terlihat Tidak Produktif
-
Stefano Lilipally Comeback ke Timnas dan Peluang Main di Usianya yang Senja