4 Risiko Terapkan Gaya Hidup Tak sesuai Kemampuan, Gaya Elit Gaji Sulit!

Mengenai gaya hidup memang tak henti-hentinya untuk dibahas. Setiap orang pasti punya gaya hidup yang mereka anut. Namun, masih banyak orang yang salah dalam memahami bagaimana gaya hidup. Apa yang mereka inginkan lebih mendominasi ketimbang memikirkan bagaimana menyesuaikan kemampuan untuk mengikuti gaya hidup tersebut. 

Terutama di era modern seperti saat ini, beberapa orang berlomba untuk menampilkan diri mereka sebagai sesuatu yang ingin tampak mencolok dan wow, hingga mengabaikan mengenai kemampuan finansialnya. Hal ini bisa berdampak buruk di kemudian hari apabila terus menerus menerapkan gaya hidup yang tak selaras dengan kemampuan yang dimiliki.

BACA JUGA: 5 Destinasi untuk Liburan di Hari Kejepit: Bisa Prewedding Hingga Nikmati Seni

Berikut beberapa risiko yang akan muncul karena disebabkan gaya hidup yang tak sesuai dengan kemampuan yang patut diwaspadai. 

1. Memicu hutang

Jika seseorang menerapkan gaya hidup dengan penuh keglamoran, namun tak sesuai dengan isi kantong dompet, maka hal tersebut bisa berpotensi munculnya hutang. Pasalnya, orang yang menerapkan gaya hidup mewah pastinya ingin tampil menawan dan serba terlihat wow. 

Namun, karena kemampuan finansialnya tak memadai, akan melakukan berbagai macam cara untuk memenuhi kebutuhan gaya hidup mewahnya tersebut. Salah satunya dengan berhutang. Sekilas memang tampak menggiurkan dengan kehidupan yang tampak mewah. Namun, kembali lagi bahwa kemewahan yang disebabkan karena berhutang bisa picu masalah besar apabila tidak terbayarkan.

2. Kesulitan menabung

Orang yang menerapkan gaya hidup mewah, mereka akan menganut gengsi dalam hidupnya. Tentunya, untuk memenuhi semua kebutuhan penunjang gaya hidup tersebut membutuhkan banyak uang yang harus dikeluarkan. 

BACA JUGA: Aksi Kocak Denny Sumargo Pamer Subscriber biar Bisa Makan Gratis, Istrinya Malu Banget

Maka dengan hal tersebut, mereka rela menghabiskan uangnya hanya untuk memenuhi gengsi. Hal ini bisa mengakibatkan kesulitan menabung karena uang habis untuk pamer tanpa menyisihkan untuk ditabung.

3. Tidak ada dana darurat

Seringkali terdapat kejadian hal-hal mengejutkan yang terjadi secara mendadak hingga membutuhkan uang untuk dikeluarkan. Bagi orang yang menerapkan gaya hidup yang mewah namun tak sesuai kemampuan, setelah gajian uang dihabiskan untuk hal-hal yang menunjang gaya hidupnya. 

Hal tersebutlah yang memicu tidak bijaknya dalam mengelola keuangan. Sehingga, seringkali dana darurat yang harusnya ada, justru malah abai. Karena fokus utama hanyalah gaya hidup mewah.

4. Diliputi rasa tak tenang dan tak puas

Segala hal yang berkaitan dengan gaya hidup elit ekonomi sulit pastinya akan tidak merasa tenang dan puas. Ada banyak hal yang perlu dipikirkan hanya untuk memenuhi gaya hidup yang sebenarnya akan lebih baik bersikap sederhana. Waktu demi waktu difokuskan hanya untuk menerapkan gaya hidup yang tak sesuai dengan kemampuan diri. 

Menerapkan gaya hidup apapun tidak masalah, selama tidak menimbulkan kerugian. Namun akan lebih baik dipikirkan terlebih dahulu dan lebih bijak lagi agar sesuai dengan kemampuan untuk menghindari hal-hal yang tak diinginkan di kemudian hari. 

Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS