Digital learning dikenal ketika terjadinya pandemi Covid-19 yang melanda seluruh dunia. Digital learning menjadi salah satu metode yang sering digunakan dalam dunia kerja maupun sekolah. Meski pada awalnya terasa asing dan masih sulit dalam penggunaannya, namun seiring berjalannya waktu metode ini semakin umum digunakan hingga sekarang.
BACA JUGA: 4 Zodiak yang Sering Overthinking dalam Menjalin Hubungan, Kamu Termasuk?
Apa itu Digital Learning?
Digital learning atau e-learning merupakan suatu metode belajar dengan memanfaatkan internet atau media digital. Biasanya, metode ini disebut dengan pembelajaran daring. Tidak hanya sebagai metode pembelajaran saja, namun juga digunakan oleh para pegawai atau karyawan untuk rapat. Metode ini sangat cocok digunakan di era sekarang karena bertepatan pada era society 5.0.
Dengan menggunakan digital learning, kita akan diberikan kemudahan dan keuntungan yang luar biasa. Asal, benar-benar menggunakan akses digitalisasi dengan baik sesuai aturan yang ada.
6 Keuntungan Belajar Digital Learning, Apa Saja?
BACA JUGA: 4 Tipe Anak dalam Al-Quran yang Perlu Diketahui, Kamu Masuk yang Mana?
1. Lebih praktis dan fleksibel
Keuntungan yang pertama adalah lebih praktis dan fleksibel. Mengapa demikian? Karena dalam proses belajar maupun kegiatan lain yang menggunakan digital learning dapat diakses dimana saja terpenting memiliki jaringan yang baik. Tentu, dengan digital learning kita tidak perlu menempuh perjalanan yang jauh.
Selain itu, untuk memulai aktivitas menggunakan digital learning kita tidak perlu menggunakan pakaian formal dari atas sampai bawah, sehingga lebih fleksibel.
2. Akses lebih mudah
Menggunakan digital learning tentu memudahkan penggunanya karena hanya dengan menggunakan smartphone kita sudah bisa melakukan aktivitas, baik pembelajaran maupun meeting.
Dengan begitu, tentu akses lebih mudah menggunakan digital learning karena aktivitas bisa direcord dan kembali dipelajari di mana dan kapan saja.
3. Hemat waktu
Selanjutnya, dengan digital learning dapat menghemat waktu yang mana kita tidak perlu menempuh perjalanan yang jauh.
Misalnya, ketika kita akan melakukan pekerjaan dengan waktu tempuh 3 jam dengan menggunakan digital learning, kita tidak perlu menghabiskan waktu 3 jam di perjalanan. Oleh karena itu, digital learing lebih menghemat waktu.
4. Mudah didokumentasikan
Selain lebih praktis dan fleksibel serta menghemat waktu, metode digital learning ini sangat mudah didokumentasikan. Mulai recording video hingga screenshot peserta maupun materinya.
Selain itu, materi ketika pembelajaran maupun rapat bisa langsung dishare secara online dan tidak perlu difotocopy.
BACA JUGA: 6 Tips Mudah untuk Menghemat Pengeluaran di Bulan Puasa, Berani Coba?
5. Jangkauan lebih luas
Metode digital learning dapat lebih mudah menjangkau masyarakat lebih luas. Seperti halnya kegiatan webinar nasional, yang mana peserta di seluruh negara khususnya negara pelaksana.
Hanya dengan share link ke media sosial, kegiatan webinar bisa diikuti oleh masyarakat luas. Hal ini tentu ilmu dan wawasan yang didapatkan semakin luas.
6. Ramah lingkungan
Salah satu keuntungan penting menggunakan digital learning adalah ramah lingkungan. Hal ini dikarenakan berkurangnya mobilitas, sehingga dapat mengurangi polusi udara akibat kendaraan bermotor.
Itulah 7 keuntungan digital learning yang perlu diketahui, bahwa digitalisasi tidak hanya menimbulkan dampak negatif atau keburukan saja. Asalkan kita sebagai pengguna bisa menggunakan akses teknologi digitalisasi dengan baik dan benar.
Dengan akses digitalisasi yang lebih luas, belajar menggunakan digital learning sangatlah mudah dan tentu wawasan yang akan didapatkan lebih luas pula.
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS
Baca Juga
-
Kenang Tragedi Kanjuruhan, Papermob Maba UM Usung Koreo Usut Tuntas
-
Seru! Bedah Buku Bersama Rotasi Institute demi Tingkatkan Literasi
-
Keren! Desa Karangwidoro Sukses Terapkan Urban Farming
-
6 Cara Menjaga Kesehatan Mental Bagi Remaja, Nggak Boleh Lengah!
-
Wajib Diketahui, Inilah 5 Tips untuk Mengembangkan Karier Mahasiswa!
Artikel Terkait
-
Mengenal Twitter Blue dan 5 Keuntungan Jika Menggunakannya, Menarik Nih!
-
Menanamkan Kepedulian Sejak Dini: Puluhan Pelajar MI di Ponorogo, Kunjungi PMI untuk Mengajarkan Nilai Berbagi kepada Teman Sebaya
-
Siloam Hospitals Lanjutkan Pertumbuhan Melalui Eksekusi Bisnis yang Kuat dan Transformasi Unggul di Industri
-
5 Tips Parenting Dampingi Anak Puasa Pertama
-
Gagal SNBP Tak Jadi Masalah, Ini 5 Keuntungan Jika Ikut Seleksi SNBT
Lifestyle
-
Ikon Wi-Fi di Windows 11 Ngilang? Tenang! Ini Cara Mengembalikannya
-
4 Inspirasi Gaya Simpel ala Yuqi I-DLE yang Bikin Penampilan Tetap Stylish
-
Stylish dan Nyaman, Ini 4 Gaya Kasual Chic ala Suho EXO yang Bisa Kamu Tiru
-
4 Gaya Kasual ala Yunjin LE SSERAFIM, Simpel dan Tetap Fashionable
-
4 OOTD ala Xiaoting Kep1er yang Stylish dan Karismatik, Cocok Buat Hangout!
Terkini
-
Melihat Prespektif Berbeda Lewat Buku There Are No Bad People in The World
-
Gagal ke Piala Asia Putri 2026, PSSI Dikritik Pedas oleh Media Asing
-
8 Rekomendasi Film Horor yang Dibintangi Anya Taylor-Joy, Ada Favoritmu?
-
Momen Viral di Konser BLACKPINK, Ada Naeyon, Jihyo hingga Red Velvet
-
Tim PkM UNY Adakan Lokakarya Perempuan Islam Berkemajuan untuk Wujudkan Peradaban Utama