Setiap orang tentu memiliki masa lalu yang mungkin kurang enak dan dapat membuat cemas hingga bikin trauma. Hal itu memang lumrah namun tentu tidak baik jika dibiarkan membengkak secara berkepanjangan. Sembuh dari trauma masa lalu yang terus menghantui bukanlah hal mudah bagi sebagian orang. Tak sedikit memang membutuhkan waktu sampai bertahun-tahun untuk bisa sembuh dari masa lalu. Terlebih lagi jika kejadian di masa lalu itu meninggalkan luka batin yang mendalam.
Masing-masing orang memiliki tingkat kesulitan untuk bisa mengalahkan trauma dan keluar dari kejadian yang menyakitkan itu. Sehingga banyak juga yang menggunakan jasa bantuan profesional. Namun perlunya kamu mengetahui tanda-tanda seseorang yang berhasil mengalahkan trauma. Mengutip dari akun instagram @satupersenofficial, berikut ini setidaknya ada empat tanda kalau kamu berhasil mengalahkan trauma.
1. Lebih open
Saat kamu sudah bisa untuk lebih membuka diri terhadap keadaan dan setiap perubahan itu artinya kamu sudah bisa mengalahkan trauma kamu di masa lalu. Secara spontan memang tidak bisa, tetapi apabila kamu mampu melakukannya secara perlahan dan terus melakukannya, tentu nantinya kamu pasti mengalahkan perasaan trauma tersebut.
Saat dulunya kamu lebih memendam semua hal, menutup diri, dan membatasi hubungan. Namun setelah berhasil menghalahkan trauma, kamu akan lebih terbuka ke orang lain, lebih sayang ke orang terdekat, dan mindful dalam menghabiskan waktu sendiri atau bareng mereka.
2. Lebih mengapresiasi diri sendiri
Kamu akan jadi sadar dan bersyukur kalau hidup itulah adalah kesempatan yang perlu dihargai. Seperti hal kecil akan jadi terasa bermakna, udara segar, hangatnya matahari, kopi di pagi hari, candaan bareng teman, dan lain sebagainya. Bukan itu saja kamu juga akan selalu menghargai setiap usaha yang kamu lakukan, walau hasilnya kadang tak sesuai, karena kamu sudah yakin dan percaya pada diri kamu sendiri.
BACA JUGA: 5 Hal yang Dapat Dilakukan agar Hubungan Pertemanan Langgeng
3. Hidup jadi bermakna
Kamu akan lebih sadar dan menjadikan hidup ini lebih bermakna. Sebagai ilustrasi, si A pengen jadi dokter karena ibunya kena kanker, si B ingin jadi psikolog karena punya mental illness, dan si C pengen bersedekah karena tahu rasanya hidup miskin. Tujuan hidup ini mungkin tidak bakalan ada, kalau A-B-C tidak punya trauma.
4. Jadi lebih bijak
Kamu akan lebih paham kalau setiap kejadian/sesuatu pasti ada hikmahnya. Kamu juga mungkin jadi lebih dekat dengan Sang Pencipta. Tidak mudah judgmental juga terhadap orang lain. Dengan begitu kamu tidak akan cepat mengambil setiap keputusan, tidak menilai sesuatu dari satu sudut pandangan saja.
Nah, itulah tanda kalau kamu berhasil mengalahkan trauma. Jangan biarkan trauma itu lama membengkak, justru setiap usaha mesti diupayakan untuk bisa mengalahkan trauma. Meski begitu, proses dan perjalanan setiap orang untuk bertumbuh dari trauma itu berbeda-beda. If you are not there yet, hang on!
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS
Baca Juga
-
KPK setelah Revisi: Dari Macan Anti-Korupsi Jadi Kucing Rumahan?
-
Merantau: Jalan Sunyi yang Diam-Diam Menumbuhkan Kita
-
Perempuan Hebat, Masyarakat Panik: Drama Abadi Norma Gender
-
Saat Generasi Z Lebih Kenal Algoritma daripada Sila-sila Pancasila
-
Ketika Pendidikan Kehilangan Hatinya: Sebuah Refleksi Kritis
Artikel Terkait
Lifestyle
-
7 HP Rp 2 Jutaan Paling Kencang 2025, Skor AnTuTu Bisa Tembus 800 Ribuan!
-
6 Wearable Murah 2025: Mana yang Paling Worth It buat Dibeli?
-
Ini 2 Zodiak yang Disebut Paling Berpeluang Jadi Orang Sukses: Kamu Salah Satunya?
-
Arti Mimpi Gigi Copot: 7 Makna Menurut Psikologi dan Spiritual
-
Prekuel The Hunger Games Siap Tayang 2026, Duet Ikonik Katniss dan Peeta Ada Lagi?
Terkini
-
Catat Tanggalnya! Lee Junho Gelar Fan Meeting Spesial Bertajuk STUNNING US
-
Bukan Makanan, Lesti Kejora Justru Ngidam Hal Anti-Mainstream Ini!
-
Hubungan Diuji! Sinopsis The Drama, Film Baru Zendaya dan Robert Pattinson
-
Acara Variety Musik G-Dragon 'Good Day' Dipastikan Lanjut ke Musim Kedua
-
Generasi Muda dalam Ancaman menjadi Pelaku dan Korban Bullying