Berbaur atau tidak memang jadi pilihan masing-masing. Gak ada satu pun orang yang berhak memaksa orang lain untuk berteman atau berinteraksi. Hanya saja, bukan berarti kamu bisa seenaknya terus-terusan menutup diri terhadap lingkungan sekitar.
Setiap pilihan tentu ada konsekuensi, baik negatif ataupun positif. Tak terkecuali pilihan untuk jarang bergaul atau menutup diri. Seperti beberapa sisi negatif menutup diri yang akan dijelaskan berikut ini.
1. Ketinggalan informasi
Kendati perkembangan informasi sangatlah pesat, terutama dengan maraknya penggunaan internet, tapi gak semua hal penting bisa didapat dari media.
Di sinilah salah satu pentingnya berbaur dengan sekitar, yakni kamu jadi bisa update mengenai perkembangan terbaru terkait dengan lingkungan tempat kamu berada.
Sebagai contoh, akibat tidak mau bergaul dengan rekan kerja lain, akhirnya orang jadi ikutan malas berinteraksi denganmu. Ketika ada informasi berkaitan dengan pekerjaan atau perusahaan gak ada yang berinisiatif untuk memberi tahu, padahal informasinya penting. Akhirnya, kamu sendiri yang rugi, bukan?
2. Rentan kesepian
Harus diakui gak semua orang bisa nyaman dengan keramaian. Tapi setidaknya kamu perlulah sekadar menyapa atau berinteraksi dengan teman atau tetangga. Kalau enggak, kamu bakal rentan sekali alami kesepian, lho.
Sudah kodratnya manusia tercipta sebagai makhluk sosial, sehingga interaksi dengan orang lain menjadi salah satu kebutuhan dasar.
Makanya, kalau terus-menerus menutup diri akhirnya kamu sendiri yang rugi karena berisiko tinggi alami kesepian. Kalau sudah begitu bakal rentan stres, lho.
3. Eksistensimu tidak dipedulikan orang lain
Sisi negatif selanjutnya dari menutup diri, yaitu eksistensimu antara ada dan tiada. Jadi, wajarlah ketika kehadiranmu tidak dianggap dan gak dipedulikan orang lain. Semua itu bermula dari perilakumu sendiri yang gak mau bergaul.
4. Rentan dicurigai
Akibat tidak banyak yang tahu dan mengenalmu, orang jadi gampang sekali berpikir negatif. Kamu akan mudah sekali dicurigai saat ada masalah. Hal ini gak akan terjadi apabila setidaknya kamu punya banyak teman yang sudah tahu kepribadianmu seperti apa.
Nah, dari uraian tadi sudah cukup jelas, ya, bahwa benar-benar menutup diri itu gak baik. Mulai sekarang, yuk lebih berbaur lagi!
Baca Juga
-
Netflix Hadirkan Dokumenter Baru: Sisi Rentan Elvis Presley Terungkap!
-
Dokumenter 'Madaniya': Cara Mohamed Subahi Suarakan Revolusi tanpa Senjata
-
Blossom in Darkness: Drama China Romantis Horor yang Dibintangi Li Hongyi dan Sun Zhenni
-
Kabar Gembira! Aktor Song Joong-ki Umumkan Kelahiran Putri Keduanya di Roma
-
16 Tahun Vakum, Oasis Umumkan Konser Perdana di Korea
Artikel Terkait
-
4 Sisi Negatif Punya Pasangan Over Protektif, Hubungan Jadi Tak Sehat!
-
4 Zodiak yang Lebih Nyaman Hidup Single, Suka Bebas dan Tidak Terikat!
-
Diterpa Isu Miring Perselingkuhan, Yuni Shara Mengaku Dirinya Memang Kesepian
-
4 Cara Hadapi Kesepian agar Tak Sampai Merugikan, Kenali Dirimu Sendiri!
-
Akting Baik-baik Saja Selama Menjanda, Yuni Shara Ternyata Kesepian hingga Sering Terbayang Ini di Rumah
Lifestyle
-
6 OOTD Simpel ala Vidi Aldiano untuk Inspirasi Tampil Kece saat Hangout
-
Mudah Ditiru, Ini 4 Inspirasi Daily Outfit Winter aespa yang Anti Ribet
-
Boyfriend Vibes! 4 OOTD Chic Minimalis ala Nam Joo Hyuk yang Wajib Dicoba
-
Tampil Kece saat Traveling dengan 6 Padu Padan Outfit ala Rebecca Klopper
-
4 Ide OOTD Soft Style ala Lee Jun Hyuk, Bikin Penampilan Makin Memesona
Terkini
-
Sinopsis Film How to Train Your Dragon (2025), Kisah Pertemanan Manusia dan Naga
-
Review Series The King of Pigs, Kisah Balas Dendam dari Luka yang Terpendam
-
Review Film The Winter Lake: Ketika Rahasia Mengapung ke Permukaan
-
ATEEZ Maknai Cinta sebagai Proses Saling Menerima dalam Lagu Time of Love
-
Film Roman Dendam: Balas Dendam Luka Lama yang Menyingkap Konspirasi Besar