Menyusun bab 1 merupakan langkah awal dalam pembuatan skripsi. Dalam bab 1 inilah yang merupakan pondasi bagi bab-bab selanjutnya.Terkadang, karena bab 1 merupakan awal dalam menulis skripsi, kita belum tahu atau bingung mau disusun seperti apa. Nah, di bawah ini ada tips-tips yang bisa kamu lakukan saat menulis bab 1 skripsi:
1. Sesuaikan dengan pedoman skripsi kampus
Aturan skripsi satu kampus dengan kampus lainnya bisa berbeda. Oleh karena itu, sebelum memulai menulis bab 1, perhatikan dulu tata cara penulisan sesuai aturan kampusmu ya. Beberapa aturan ini dapat berupa format margin kertas, penomoran, hingga tata urutan subbab dalam bab pertama skripsi.
2. Gunakan trik piramida terbalik pada latar belakang
Kamu dapat menggunakan trik piramida terbalik saat menulis bab 1 skripsi terutama pada subbab latar belakang. Makna piramida terbalik di sini adalah menulis permasalahan skripsi serta teori yang umum terlebih dahulu. Baru kemudian menulis paragraf dengan teori yang lebih spesifik dan khusus. Contohnya misal dalam menulis skripsi dengan topik perbaikan nilai peserta didik sekolah dasar.
Kamu dapat memulai menulis pentingnya pendidikan di paragraph pertama. Kemudian di paragraph selanjutnya mulai dikerucutkan ke permasalahan lebih khusus yakni permasalahan di lokasi penelitian hingga cara atau solusi perbaikan nilai.
3. Buat rumusan masalah sesuai kemampuanmu
Secara umum dalam bab pertama skripsi terdapat beberapa subbab yaitu pendahuluan, rumusan masalah, hingga manfaat penelitian. Nah kamu perlu memfokuskan diri pada rumusan masalah. Hal ini karena secara umum skripsi berawal dari masalah yang kemudian diatasi oleh penelitian.
Buatlah rumusan masalah yang mudah untuk dilaksanakan. Ambil contoh dengan topik perbaikan nilai siswa sekolah dasar, maka rumusan masalahnya dapat berupa apakah dengan penerapan model pembelajaran Inquiry dapat meningkatkan nilai siswa.
4. Gunakan referensi terkini
Tips selanjutnya adalah menggunakan referensi terkini. Dalam penulisan bab 1, kita perlu menggunakan sumber-sumber terpercaya untuk mendukung penelitian. Kita dapat mencari jurnal, artikel, dan lain sebagainya di situs seperti Scopus, Google Scholar, dan lain sebagainya. Ada baiknya menggunakan referensi terkini karena biasanya dalam panduan skripsi terdapat batas tahun referensi yang bisa digunakan.
Mulai dari menggunakan trik piramida terbalik hingga menggunakan referensi terkini adalah tips-tips yang bisa kamu lakukan agar bab 1 skripsimu makin berkualitas. Selamat mencoba!
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS.
Baca Juga
-
Tundukkan Bahrain, Timnas Indonesia Pecahkan Rekor Asia Tenggara di Ronde 3
-
Optimis ke Piala Dunia 2026, Ini Potensi Lawan Timnas Indonesia di Ronde Keempat
-
Pratama Arhan Main di K-League, Ini Rangkingnya di Jajaran Liga Top Asia
-
Rekap Tim Asia Tenggara di Pekan Perdana Piala Asia 2023, Thailand Menang!
-
Ini Pemain Indonesia yang Masuk dalam Daftar Unggulan di Malaysia Open 2024
Artikel Terkait
-
4 Tips Merawat Vacuum Cleaner, Waspadai Suara Aneh!
-
Istri Polisi di Makassar Diduga Selingkuh Dengan Mahasiswa Unhas Ternyata Seorang Dokter
-
Fakta-Fakta Almas Tsaqibbirru, Mahasiswa Pengagum Gibran yang Gugatannya Diterima MK
-
4 Tips Mix and Match Capsul Wardrobe, Tampil Stylist dengan Baju Basic!
-
Kuasa Hukum Mahasiswa UNSA Ungkap Poin Krusial Gugatan yang Dikabulkan MK, Apa Saja Isinya?
Lifestyle
-
4 Toner Tanpa Alkohol dan Pewangi untuk Kulit Mudah Iritasi, Gak Bikin Perih!
-
Effortlessly Feminine! 4 Padu Padan OOTD ala Mina TWICE yang Bisa Kamu Tiru
-
4 Daily Look Cozy Chic ala Jang Ki Yong, Bikin OOTD Jadi Lebih Stylish!
-
4 Sunscreen Oil Control Harga Murah Rp50 Ribuan, Bikin Wajah Matte Seharian
-
Gaya Macho ala Bae Nara: Sontek 4 Ide Clean OOTD yang Simpel Ini!
Terkini
-
Indra Sjafri, PSSI, dan Misi Selamatkan Muka Indonesia di Kancah Dunia
-
Sea Games 2025: Menanti Kembali Tuah Indra Sjafri di Kompetisi Level ASEAN
-
Gawai, AI, dan Jerat Adiksi Digital yang Mengancam Generasi Indonesia
-
Married to the Idea: Relevankah Pernikahan untuk Generasi Sekarang?
-
Relate Banget! Novel Berpayung Tuhan tentang Luka, Hidup, dan Penyesalan