Dalam kehidupan ini, tantangan tak terduga dapat muncul sewaktu-waktu, misalnya seperti PHK atau Pemutusan Hubungan Kerja secara tiba-tiba.
Setiap orang harus mempersiapkan diri untuk menghadapi resiko ini dengan berfokus pada kesehatan mental, peningkatan resume, dan serta arah kedepannya. Berikut lima hal yang perlu Anda lakukan setelah terkena PHK.
1. Terima Keputusan dengan Ikhlas
Kehilangan pekerjaan bisa menjadi tantangan emosional yang cukup mendalam, terutama bagi orang yang belum memiliki kesiapan.
Sangat penting untuk menerima dan dan memproses emosi ini. Beri diri Anda ruang untuk berduka, merenung, dan memulihkan tenaga.
Carilah dukungan dari teman, keluarga, kerabat,. Ingatlah bahwa nilai Anda tidak hanya ditentukan oleh status profesional Anda.
2. Perbarui Resume Anda
Manfaatkan masa transisi ini untuk memperbarui resume Anda. Tulis pencapaian, keterampilan, dan nilai yang Anda hasilkan dari pekerjaan sebelumnya.
Sesuaikan resume Anda dengan posisi yang Anda targetkan. Tulis dengan lengkap pengalaman serta kualifikasi Anda. Anda juga bisa meminta saran dan masukan dari kerabat agar resume Anda menjadi lebih baik.
3. Ikuti Sertifikasi Baru untuk Meningkatkan Keterampilan
Investasikan diri Anda dengan mendapatkan keterampilan atau sertifikasi baru yang relevan dengan pekerjaan yang Anda inginkan.
Anda bisa mengikuti beberapa pelatihan bersertifikasi sebagai langkah untuk memperbaiki resume Anda.
Tidak hanya meningkatkan kualifikasi Anda, tetapi hal ini juga menunjukkan bahwa Anda memiliki keinginan dan kemampuan untuk memperbaiki karir Anda.
4. Manfaatkan Jaringan dan Relasi
Anda bisa memanfaatkan jaringan atau relasi Anda agar bisa terhubung dengan orang - orang profesional di industri kerja.
Manfaatkan acara networking virtual dan bergabung dengan grup yang relevan. Bagikan keahlian dan wawasan Anda melalui postingan di sosial media dengan bijaksana. Membangun dan memelihara jaringan profesional sangat penting untuk membuka pintu peluang yang mungkin tidak Anda pertimbangkan.
5. Tetap Positif dan Fokus
Pertahankan pola pikir positif selama proses pencarian kerja. Tetapkan tujuan yang realistis fokus pada tujuan jangka panjang Anda.
Gunakan waktu ini sebagai kesempatan untuk evaluasi ulang tujuan karir Anda. Sikap positif dapat memberikan dampak signifikan pada kesejahteraan mental dan perjalanan profesional Anda.
Itulah beberapa hal yang bisa Anda lakukan setelah terkena PHK. Tetap semangat dan jangan putus asa dalam menggapai pekerjaan impian. Jika satu pintu tertutup, masih ada pintu-pintu lain yang akan terbuka. Semangat!
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS
Baca Juga
-
The Wild Robot Escapes, Kisah Epik Tentang Rumah, Cinta, dan Kebebasan
-
Ulasan Novel 'Art of Curse', Petualangan Membasmi Kutukan Berbahaya
-
Arti Cinta dan Kehilangan di Novel The Miraculous Journey of Edward Tulane
-
A Good Girl's Guide to Murder, Investigasi Kasus Pembunuhan oleh Siswi SMA
-
Ulasan Novel Clans The Revenge, Perjalanan Baru Jack di Kota Penyihir Udgar
Artikel Terkait
-
Menkomdigi Restui Merger XLSmart, Wajibkan Bangun 8.000 BTS dan Tak Ada PHK
-
XLSmart Akan Bangun 8.000 BTS, Pastikan Tak Ada PHK usai Merger XL-Smartfren
-
Profil UD Sentoso Seal, Distributor Oli yang Tahan Ijazah dan Potong Gaji Karyawan Jika Salat Jumat
-
Badai PHK Mengintai: 1,2 Juta Pekerja RI di Ujung Tanduk Perang Tarif AS-China!
-
5 Tips Membaca Buku ala Raim Laode agar Lebih Mudah Paham
Lifestyle
-
4 Ide OOTD Youthful ala Jiwoo Hearts2Hearts, Sederhana tapi Tetap Memikat!
-
5 Tips Membaca Buku ala Raim Laode agar Lebih Mudah Paham
-
Tertarik Belajar Bahasa Korea? Cek Dulu Langkah Awal Ini
-
4 Inspirasi Outfit Chic ala Sandara Park 2NE1 yang Wajib Kamu Coba!
-
4 Inspirasi Outfit Chic ala Sandara Park 2NE1 yang Wajib Kamu Coba!
Terkini
-
Makin Viral, Jumbo Tembus 4 Juta Penonton di Bioskop Indonesia
-
The Wild Robot Escapes, Kisah Epik Tentang Rumah, Cinta, dan Kebebasan
-
Demi Moore Ngaku Sudah Prediksi Mikey Madison yang Menangkan Piala Oscar
-
Snow White Dilarang Tayang di Lebanon Imbas Negara Asal Gal Gadot
-
AFF Bentuk Tim ASEAN All Stars, Perlukah Para Pemain Timnas Indonesia Turut Serta?