Salah satu pemetaan yang digunakan dalam kelautan adalah pemetaan batimetri, dalam rangka penyediaan informasi spesial untuk kegiatan, perencanaan, dan pengambilan keputusan yang berkaitan dengan informasi di bidang kelautan dan oceanografi. Pemetaan ini dapat dilakukan dengan berbagai teknologi dan metode, salah satunya teknologi akustik.
Teknologi akustik mempelajari proses perambatan suara pada medium air, yang mampu memberikan informasi tentang dasar perairan, komunikasi, dan penentuan posisi di perairan. Penerapan teknologi akustik menggunakan alat side scan sonar dan echosounder untuk melakukan pengumpulan data posisi dan situasi dalam survei hidrografi.
Multibeam echosounder dan side scan sonar yang digunakan dalam survei dan pemetaan termasuk dalam jenis pemetaan tematik. Artinya, menghasilkan peta yang menjelaskan keadaan lingkungan berdasarkan hasil survei tersebut.
Untuk pengolahan miltibeam echosounder dan side scan sonar digunakan software yang disebut Triton Isis dan Caris Hips dan Sips.
Side scan sonar dan multibeam echosounder memberikan informasi tentang keadaan dasar laut, sehingga data tersebut dapat digunakan untuk keperluan yang berkaitan dengan perencanaan dan pembangunan infrastruktur dasar laut. Namun demikian, masih dirasakan betapa mahalnya alat yang digunakan untuk kegiatan survei dan pemetaan.
Untuk itu, penulis memberikan ide untuk menciptakan alat yang kegunaannya sama dengan sejenis sonar dan echosounder, yang harganya jauh lebih rendah dan berukuran kecil. Ide tersebut, sejenis microchip yang dapat terhubung dengan internet atau satelit.
Cara kerjanya, microchip dilekatkan pada satwa laut tanpa menyakiti, kemudian mengirimkan data ke satelit. Alat pemancar menggunakan baterai yang tahan selama waktu tertentu, biasanya dalam hitungan bulan atau tahun, dan dapat dimatikan sewaktu-waktu bila pemantauan dianggap selesai.
Data yang dihasilkan berupa catatan informasi lokasi geografis, suhu air, kedalaman serta informasi lain, tergantung dari kemampuan penanda tersebut. Alat ini mampu menggantikan fungsi sonar dan echosounder, yang harga dan pengoperasiannya yang sangat mahal.
Pengirim : Sandra Ruth Nehemia - Ridwan Siskandar
Baca Juga
Artikel Terkait
News
-
Jakarta IP Market 2025 Siap Digelar, Hubungkan Karya, Bisnis, dan Dunia
-
SATUNAMA Yogyakarta: Rumah Antara yang Mendampingi Pemulihan Kesehatan Jiwa
-
Dukung Ekosistem Kampus, Alumni FISIP Unsoed Inisiasi 'Investasi Kolektif' Kafe dan Bentuk Yayasan
-
Pagi, Siang, atau Malam? Cari Tahu Kapan 'Jam Emas' Otakmu Bekerja Paling Optimal Buat Belajar
-
Spesial Hari Guru! Suara.com Dampingi Guru Ngaglik Pelatihan Menulis
Terkini
-
Jadi Groomsmen Boiyen, Andre Taulany Titip Doa Manis untuk Kedua Pengantin!
-
Bukan Cuma Bungkuk, Ini 5 Cara Sederhana Mencegah Skoliosis Biar Gak Makin Parah
-
Bukan Sekadar Hiburan, Ernest Prakasa Sebut Komedi Jalan Halus Kritik Tajam
-
4 Rekomendasi HP 1 Jutaan dengan Kamera Terbaik di 2025, Resolusi hingga 50MP!
-
Polemik Helwa Bachmid dan Habib Bahar: Klaim Istri Siri Dibantah Istri Sah?