Pemda Kabupaten Pandeglang bekerja sama dengan Pusat Kajian Kesehatan (Puskaske) Universitas Muhammadiyah Prof. DR. HAMKA, mengadakan Pertemuan Lintas Sektor Organisasi Perangkat Daerah dengan tema “Urgensi Perda Kawasan Tanpa Rokok Menuju Kabupaten Pandeglang sehat”.
Tujuan pertemuan ini, salah satunya untuk mengatasi masalah prevalensi perokok di Kabupaten Pandeglang yang saat ini sudah mencapai 37.93 persen, lebih tinggi dari rata-rata prevalensi perokok di Provinsi Banten yakni 31,5 persen.
Pertemuan tersebut dihadiri oleh perwakilan Organisasi Perangkat Daerah (OPD), antara lain Dinas Kesehatan, Bapedda, BKD, Inspektorat Kabupaten Pandeglang, BP2D, DPMPD, Dinas Perhubungan, Dinas Pertanian, Dinas Sosial, DP2KBP3A, Dinas Lingkungan Hidup, Dinas Perindustrian dan Perdagangan, Dinas Kepemudaan dan Olahraga, DPMPTSP, SATPOL PP, MUI, Dinas Pariwisata, DPAD dan Kesbangpol.
Drs. H. Samsudin, MM selaku Kepala Bagian Administrasi Kesejahteraan Rakyat Pemda Kabupaten Pandeglang, dalam sambutannya mengucapkan terima kasih kepada Tim Puskakes UHAMKA atas inisiatifnya melakukan kajian akademik pentingnya perda Kawasan Tanpa Rokok di Kabupaten Pandeglang dan mengharapkan kepada OPD memberikan masukan demi lancarnya program ini masuk dalam prolegda.
Dr. Sarah Handayani, perwakilan UHAMKA pada acara tersebut menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari pengabdian masyarakat untuk ikut mendorong pembangunan kesehatan di daerah, termasuk Pandeglang yang juga pernah menjadi tempat mahasiswa UHAMKA menjalani Pengalaman Belajar Lapangan (PBL).
“Selama anak-anak kami menjalani proses PBL, banyak sekali masalah kesehatan yang kami temukan, dan yang paling sering salah satunya adalah masalah kebiasaan merokok di tempat umum, yang sebenarnya bisa dicegah," katanya.
Jalannya diskusi berlangsung sangat aktif, melihat tingginya antusias peserta yang hadir untuk berdiskusi terkait bahaya rokok dan pentingnya perda KTR ini. Pertemuan Lintas Sektor tersebut menghasilkan sebuah kesepakatan bersama untuk mendukung masuknya draft naskah akademik tentang Perda KTR dalam Program Legislasi Daerah (Prolegda) DPRD Kabupaten Pandeglang di tahun 2020 mendatang.
Baca Juga
-
Cooking Experience di Ace Mall Taman Anggrek Banjir Peminat
-
75 Mahasiswa Kampus se-Indonesia Bersatu dalam Sekolah Pancasila Muda
-
Titik Soeharto Posting Foto Anies Baswedan Imut-imut, Anda Kenal?
-
Warga Lombok Timur Antusias Hadiri Maulid Nabi di Ponpes Ar-Robbani
-
Jan Ethes Sedang Siaga Nantikan Kelahiran Adik, Ini Buktinya...
Artikel Terkait
-
Jam Kerja Panjang Tingkatkan Risiko Stroke hingga Serangan Jantung, Ini Cara Menjaga Kesehatan
-
Shah Rukh Khan Ungkap Perjuangannya Berhenti Merokok Diusia 59 Tahun
-
Santri dihukum dengan cabai di Aceh: Karena pola pikir lama yang masih melanggengkan kekerasan
-
Minta Break saat Dengar Kumandang Azan, Atitude Ariel Tatum Langsung Jadi Sorotan
-
Misteri Wabah Paru-paru di Peru: Ratusan Ribu Terinfeksi, Padahal Bukan Perokok
News
-
See To Wear 2024 Guncang Industri Fashion Lokal, Suguhkan Pengalaman Berbeda
-
Harumkan Indonesia! The Saint Angela Choir Bandung Juara Dunia World Choral Championship 2024
-
Usaha Pandam Adiwastra Janaloka Menjaga, Mengenalkan Batik Nitik Yogyakarta
-
Kampanyekan Gapapa Pakai Bekas, Bersaling Silang Ramaikan Pasar Wiguna
-
Sri Mulyani Naikkan PPN Menjadi 12%, Pengusaha Kritisi Kebijakan
Terkini
-
Akui Man City Sedang Rapuh, Pep Guardiola Optimis Pertahankan Gelar Juara?
-
Laris Banget! Lagu 'Tak Segampang Itu' Tembus 500 Juta Streams di Spotify
-
Motor M1 Masih Bermasalah, Yamaha Minta Maaf ke Alex Rins
-
Berjaya sebagai Pembalap, Berapa Total Kekayaan Marc Marquez?
-
Sinopsis Film I Want To Talk, Film Terbaru Abhishek Bachchan dan Ahilya Bamroo