Dengan judul ekspedisi CSR 5 Summits 5 Women 50 Hours, diinisiasi oleh komunitas lari CSR (Campur Sari Runners) & VRI (Vertical Run Indonesia) yang diselenggarakan pada tanggal 18 - 20 Oktober 2019.
Merupakan kegiatan ekspedisi dari 5 pelari wanita (Elis, Nuke, Iis, Fifi, Iin) dengan 1 leader berpengalaman (Eni Rosita), disupport oleh tim marshalls (Daru, Nanang, Topan, Sulthon, Sheeva, Salim) dan tim ground support (Tiung & Wina) yang dipimpin oleh Kapten Hery secara bersama-sama menuntaskan misi 5 Summit Women dengan total waktu maksimal 50 Jam.
Target menggapai 5 Puncak Gunung terpilih yaitu Gunung Slamet, Sindori, Sumbing, Merbabu, dan terakhir Gunung Lawu dengan kerjasama tim dan dukungan dari teman-teman pelari, keluarga, dan para sponsor.
Namun dikarenakan kondisi alam yang tidak diinginkan yaitu bencana kebakaran hutan di Gunung Merbabu dan naiknya status aktifitas Gunung Slamet menjadi waspada/siaga membuat tim harus mengganti destinasi dua Gunung tersebut dengan tetap mempertimbangkan jangkauan jarak dan waktu yang telah ditargetkan, maka Gunung penggantinya adalah Gunung Ungaran dan Gunung Prau.
Diawali dari Gunung Lawu, kemudian Gunung Ungaran, Gunung Sumbing, Gunung Prau, dan ditutup dengan Gunung Sindoro. Selain target 5 Puncak Gunung, kegiataan ini juga mengemban misi kebersihan gunung dengan melakukan Plogging (memungut sampah plastik sepanjang perjalanan turun).
Peduli terhadap sesama runners dengan tidak meninggalkan satu sama lain dan saling menjaga karena ini adalah kegiatan tim bukan individu.
Respek terhadap semua gunung yang didaki dengan menghormati kebudayaan setempat dan menjaganya tetap bersih.
Disiplin terhadap waktu dan rencana yang telah ditentukan agar target 5 puncak gunung dalam 50 jam tercapai, dan diharapkan dapat menginspirasi teman-teman pelari lain khususnya pelari wanita untuk hidup sehat, dan respek terhadap alam.
Tag
Baca Juga
Artikel Terkait
-
Viral Pendaki Booking Lahan Camping Gunung Merbabu, Bareng Yura Yunita cs?
-
Pose di Puncak Merbabu, Pesona Tissa Biani Bikin Salfok
-
Suara Kidung dari Lereng Slamet: Merapal Doa, Merawat Keseimbangan Bumi
-
Minggu Kelabu Dunia Pendakian, Menhut Berduka Atas Pendaki Merbabu dan Mbok Yem Puncak Lawu
-
6 Fakta Meninggalnya Mbok Yem Gunung Lawu: Pneumonia hingga Wasiat Terakhir
News
-
Grantha Dayatina Eratkan Kebersamaan Lansia Lewat "Romansa Estetika"
-
Menggerakkan Harapan Penghuni Panti Eks Psikotik Bersama Komunitas Perlitas
-
Khutbah Idul Adha: Dosen UNY Serukan Kemandirian Pangan
-
Kelas Semesta UNJA Gelar Workshop Inklusif Bareng Teman Disabilitas Jambi
-
Pesta Bebas Berselancar (PBB) Kembali Hadir di Bogor, Ada Opick, Juicy Luicy hingga Yura Yunita
Terkini
-
Review Film Julie Keeps Quiet: Yang Memilih Nggak Terlalu Banyak Bicara
-
Ulasan Novel Saksi Mata: Kebenaran yang Tak Bisa Dibungkam Oleh Kekuasaan
-
Review Film Tak Ingin Usai di Sini: Saat Cinta Diam-Diam Harus Rela Pergi
-
Budaya Cicil Bahagia: Ketika Gen Z Menaruh Harapan pada PayLater
-
Review Film Big World dari Sudut Pandang Disabilitas, Apakah Relate?