Meski sudah memasuki bulan Februari, sejumlah daerah di Indonesia masih sering mengalami curah hujan yang tinggi. Bahkan di kota-kota besar seperti Surabaya dan Jakarta masih sering terjadi banjir.
Akibatnya banyak kendaraan bermobil yang ikut terkena imbasnya dan rusak karena banjir, jika sudah terkena banjir banyak pemilik mobil yang memilih untuk menjual mobilnya
Nah bagi kamu yang sedang ingin mencari mobil bekas ada baiknya kamu mengetahui ciri dan tanda mobil tersebut bekas terkena banjir, simak ciri-cirinya berikut:
1. Harga terlalu Murah
Hal pertama yang perlu menjadi perhatian adalah harga mobil bekas tersebut. Jika mobil tersebut dijual dengan harga jauh dibawah pasaran bekas mobil tersebut, maka perlu dicurigai bahwa mobil tersebut bekas terkena banjir.
2. Bau Tidak Sedap
Kamu bisa dengan mudah mengetahui apakah mobil tersebut bekas banjir atau tidak dari bau dari kabin/interior mobil. Jika saat kamu masuk kedalam mobil dan tercium bau tidak sedap seperti bau apek kemungkinan mobil tersebut pernah terendam banjir.
Bau tidak sedap tersebut muncul karena ada bagian mobil yang basah dan sulit untuk dibersihkan secara menyeluruh.
3. Ada Kotoran dan Noda Bekas Banjir pada Interior
Selain bau tidak enak pada bagian dalam mobil, periksa bagian-bagian seperti bagasi, lubang kisi-kisi AC, sudut panel dan kabel di belakang dashboard, penutup speaker, sela-sela dan rel jok mobil.
Periksa juga bagian karet pintu yang menempel pada bodi mobil, kamu bisa melepasnya dan mencari tahu apakah terdapat bekas lumpur atau tidak. Jika terdapat pasir, bekas lumpur dan bekas air kemungkinan mobil tersebut bekas terendam banjir.
4. Cek Bagian Mesin Mobil
Pada ruang mesin mobil yang terkena banjir biasanya ada bagian-bagian yang berwarna belang dan menguning, cek juga apakah ada bekas karatan pada bagian kap mesin dan area sekitar mesin.
Periksa juga warna pada oli mesin, apabila oli berwarna coklat keputihan kemungkinan besar oli sudah bercampur dengan air yang masuk kedalam ruang mesin. Suara mesin mobil yang habis terkena banjir punakan lebih kasar daripada mobil dalam kondisi normal.
5. Cek STNK dan Riwayat Servis Mobil
Melalui alamat yang ada pada STNK kendaraan, kamu bisa mengetahui apakah daerah tersebut rawan banjir atau tidak. Jika daerah pada STNK rawan banjir ada kemungkinan mobil pernah terendam banjir.
Mobil yang Terawat biasanya memiliki riwayat servis mobil yang berkala, kamu bisa mengetahui informasi terkait apakah mobil tersebut pernah terendam banjir melalui riwayat servis yang ada.
Baca Juga
-
Mana yang Benar Saat Memanaskan Mobil Matic, Posisi Tuas di P atau N?
-
Ini Fitur-Fitur Mobil yang Berguna Saat Hujan
-
Kelebihan dan Kekurangan Fitur Start-Stop Engine pada Mobil
-
Ini Akibatnya Jika Kamu Men-Starter Mobil Saat AC Masih Menyala
-
Daftar Mobil Di bawah 150 Juta Namun Kurang Diminati di Indonesia
Artikel Terkait
-
Penajam Paser Utara, Ibu Kota Baru Banjir 1,9 Meter, Jembatan Roboh
-
Versi Survei Ahok Lebih Baik, PKS: Pengungsi Banjir Sedikit di Zaman Anies
-
Ahok Disebut Lebih Jago Tangani Banjir dari Anies, Gerindra Tak Terima
-
Penajam Paser Utara, Ibu Kota Negara Baru Kebanjiran
-
Tips Ahok Bisa Lebih Baik dari Anies Jadi Gubernur
News
-
Rieke Diah Pitaloka Bela Uya Kuya dan Eko Patrio: 'Konyol Sih, tapi Mereka Tulus!'
-
Dari Anak Ajaib Jadi Pesakitan: Ironi Perjalanan Karier Nadiem Makarim Sebelum Terjerat Korupsi
-
Pestapora Minta Maaf soal Freeport, Gestur Kiki Ucup Dihujat: 'Minimal Tangan Jangan di Saku!'
-
Babak Baru Kasus Penjarahan Rumah Uya Kuya: 12 Orang Resmi Jadi Tersangka, Terancam 7 Tahun Bui!
-
Hotman Paris Bela Nadiem Makarim: Tegaskan Tak Terima Uang Kasus Korupsi Chromebook
Terkini
-
Ali Band dan Perayaan Musik Dansa dari Timur Tengah ke Jakarta
-
Suara Ibu Rumah Tangga di Tengah Ketidakadilan: 5 Alasan Harus Didengar!
-
Ulasan Novel Bandit-Bandit Berkelas: Nasib Keadilan di Ujung Tanduk!
-
Narasi Damai ala Influencer: Cara Komunikasi Pemerintah yang Hilang Arah
-
Futsal Nggak Kenal Gender: Perempuan Juga Bisa Jadi Bintang Lapangan