Hadirnya virus corona sebagai pandemi membuat negara dan wilayah yang terdampak melakukan pencegahan penyebaran dengan beragam cara. Cara tersebut adalah Social Distancing (pembatasan sosial), Self Quarantine (swa-karantina), dan Isolasi.
Cara tersebut berfungsi dapat mencegah penyebaran virus corona dengan mengurangi kontak dan menjauhkan jarak antar manusia yang kemungkinan berpotensi membawa virus corona. Berikut adalah penjelasan lebih lengkapnya:
Social Distancing (Pembatasan Sosial)
Pembatasan sosial merupakan cara untuk mencegah orang untuk berinteraksi secara sering dan dilakukan secara dekat. Hal ini dilakukan untuk mengurangi penyebaran penyakit menular dan mencegah terpapar penyakit menular.
Anda dapat melakukannya dengan cara tidak pergi ke tempat-tempat keramaian, lakukan segala kegiatan hanya di rumah, pergi ke luar rumah hanya jika ada keperluan sangat mendesak.
Tempat-tempat umum dan pusat keramaian biasanya akan ditutup selama social distancing ini. Tempat yang berpotensi dapat menularkan penyakit adalah seperti sekolah, bioskop, stadion olahraga, tempat ibadah, dan tempat keramaian lainnya.
Self Quarantine (Swa-Karantina)
Swa-karantina artinya memisahkan dan membatasi pergerakan diri karena Anda diyakini telah terpapar penyakit menular. Hal ini dilakukan untuk melihat apakah Anda benar-benar tertular penyakit tersebut.
Misalkan Anda pernah berpergian ke luar negeri, pernah bertemu dengan orang yang berpergian dari luar negeri, pernah kontak dengan orang dengan gejala virus corona, Anda perlu melakukan swa-karantina untuk melihat apakah Anda tertular.
Swa-karantina akan dilakukan tergantung berapa lama penyakit menular menunjukkan gejala. Untuk virus corona sendiri gejala akan muncul selama 2 minggu.
Isolasi
Isolasi dilakukan untuk mencegah penyebaran penyakit menular dengan memisahkan orang yang sakit dari orang yang sehat. Waktu yang ditentukan untuk isolasi adalah selama penyakit itu menular.
Apabila Anda telah positif terjangkit COVID-19, maka Anda akan dimasukkan ke dalam ruang isolasi di rumah sakit rujukan virus corona.
Baca Juga
-
8 Cara Menghilangkan Bau Mulut, Jangan Makan Permen!
-
5 Cara Screenshoot di Laptop, Bisa Screenrecord Juga
-
Daftar 5 Film Horor yang Pernah Masuk Nominasi Best Picture Oscar
-
Sukses dengan Part 1 dan 2, A Quiet Place Part 3 Akan Hadir 31 Maret 2023
-
Fitur Baru Business Suite: Penjadwalan Story Instagram dan Facebook
Artikel Terkait
-
Pasar Saham Indonesia Terjun Hebat, Lebih Parah dari IHSG Era Pandemi COVID-19?
-
Trump Sempat Telepon Presiden China Soal Asal-Usul COVID, Ini Kata Mantan Kepala CDC!
-
Survei: Milenial Rela Rogoh Kocek Lebih Dalam untuk Rumah Modern Minimalis
-
Trump Tarik AS dari WHO! Salahkan Penanganan COVID-19
-
Kronologi Dewi Soekarno Didenda Pengadilan Jepang Rp3 Miliar Gegara Pecat Karyawan
News
-
Record Store Day Yogyakarta 2025, Lebarannya Rilisan Fisik Kini Balik Ke Pasar Tradisional
-
Kode Redeem Genshin Impact Hari Ini, Hadirkan Hadiah Menarik dan Seru
-
Pasar Literasi Jogja 2025: Memupuk Literasi, Menyemai Budaya Membaca
-
Bukan Hanya Kembali Suci, Ternyata Begini Arti Idulfitri Menurut Pendapat Ulama
-
Contoh Khutbah Idul Fitri Bahasa Jawa yang Menyentuh dan Memotivasi
Terkini
-
Nova Arianto Capai Tonggak Sejarah Baru, Bukti Nyata Talenta Pelatih Lokal?
-
Kim Soo-hyun Kembali Bantah Tuduhan Pedofilia kepada Kim Sae-ron
-
Dari Ratu Rom-Com ke Horor, Kim Hye Yoon Digaet Bintangi Film Salmokji
-
Langgam 'Kuncung' Didi Kempot, Kesederhanaan Hidup yang Kini Dirindukan
-
xikers 'Breathe,' Tak Gentar Raih Tujuan di Tengah Situasi Sulit