Pada dasarnya, batuk bukanlah merupakan sebuah penyakit, melainkan sebuah gejala. Batuk merupakan sebuah respons alami dari tubuh sebagai pertanda adanya gangguan di saluran pernapasan. Salah satu risiko kesehatan yang bisa diamati dari batuk adalah pneumonia.
Nah, jika kamu sedang mengalami tujuh gejala batuk seperti berikut, maka ada baiknya untuk berhati-hati.
1. Batuk berdahak
Batuk berdahak merupakan gejala klasik yang paling umum menyerang penderita pneumonia. Hal ini bisa dipicu oleh beberapa kemungkinan patogen, seperti halnya virus, parasit, maupun jamur. Dahak tidak hanya berwarna hijau atau kuning, melainkan kemerahan akibat adanya bercak darah atau menyerupai nanah.
2. Sesak napas
Pneumonia merupakan peradangan paru-paru yang disebabkan oleh patogen yang menyerang alveoli atau kantung udara. Hal ini akan mengakibatkan aliran oksigen menuju darah akan terganggu, sehingga menyebabkan seseorang menjadi sesak napas.
3. Nyeri dada
Semakin tinggi tingkat peradangannya, maka akan semakin sering kamu mengalami batuk. Intensitas yang tinggi akan menyebabkan otot dada lelah sehingga dada terasa nyeri.
4. Demam
Hati-hati jika batukmu disertai dengan demam. Penderita pneumonia biasanya memiliki suhu tubuh tinggi, yakni 37,7 derajat celcius. Demam ini cenderung menyerang anak-anak.
5. Berkeringat
Ketika tubuh berusaha berperang melawan infeksi, maka tidak jarang kamu akan berkeringat. Sama halnya ketika kamu sedang mengalami pneumonia.
6. Pusing
Ketika perkembangan pneumonia telah mencapai tahap sepsis, maka sistem imun tubuh akan memburuk sehingga tekanan darah akan menurun, produksi urine berkurang, bahkan tak jarang mental akan terganggu. Akibatnya, seseorang akan mengalami pusing.
7. Ditemukannya infiltrat
Hal yang paling valid untuk mengidentifikasi apakah kamu terkena pneumonia atau tidak adalah dengan melakukan tes kesehatan. Bila hasil rontgen dada ditemukan infiltrat dan air-bronchogram, maka dapat dipastikan bahwa kamu telah mengidap pneumonia.
Siapa saja bisa terkena pneumonia. Untuk itu ada baiknya jika kamu sedang mengalami gejala batuk, bisa segera memeriksakan diri ke dokter untuk memastikan apakah kamu terkena pneumonia atau tidak.
Baca Juga
Artikel Terkait
-
Vatikan Ungkap Kondisi Terbaru Paus Fransiskus Setelah Derita Pneumonia Bilateral
-
Paus Fransiskus Idap Pneumonia, Vatikan Sebut Kondisi Kian Rumit
-
Bakal Sering Kerja Malam Selama Puasa, Jirayut Punya Trik Biar Tak Kena Pneumonia Lagi
-
Pneumonia Bakteri vs Virus pada Anak: Apa Bedanya dan Bagaimana Penanganannya?
-
Apa Itu Pneumonia? Ini Gejala Penyakit yang Diidap Fenita Arie Sepulang dari Jepang
News
-
Ruang Cerdas: Langkah Kecil Menuju Lingkungan Bersih dan Berkelanjutan
-
Perpisahan Hangat Mahasiswa KKN-PLP Unila dengan SMK HMPTI Banjar Agung
-
San Diego Hills Memorial Park: Pemakaman Rasa Resort, Begini Sejarahnya
-
Momen Perpisahan: KKN-PLP Unila Tinggalkan Jejak Positif di Makmur Jaya
-
Sukses! KKN Unila Implementasi Nilai Pancasila di SDN 1 dan 2 Merbau Mataram
Terkini
-
Sinopsis The Divorce Insurance, Drama Romcom Korea Terbaru Lee Dong Wook
-
Komedi Stoner Ketemu Komedi Meta, Film Extremely Unique Dynamic Unik Banget
-
7 Karakter Penting dalam Drama China Blossom, Siapa Favoritmu?
-
Tak Sekadar Tontonan, Ternyata Penulis Bisa Banyak Belajar dari Drama Korea
-
Rinov/Pitha Comeback di Kejuaraan Asia 2025, Kembali Jadi Ganda Campuran Permanen?