Scroll untuk membaca artikel
Munirah | Latifah
Ilustrasi Karyawan Depresi. (freepik.com/senivpetro)

Memiliki pekerjaan, memang tak berarti selalu enak. Bagaimanapun, pasti ada masalah. Terkadang, masalah-masalah inilah yang membuat karyawan jadi nggak betah dan ingin berhenti dari pekerjaan.

Sebelum kamu memutuskan untuk resign dari posisimu saat ini, ada baiknya pertimbangkan baik-baik terlebih dahulu supaya tidak berujung sesal di kemudian hari. Ini beberapa hal yang hendaknya jadi pertimbangan.

1. Memiliki rekan kerja yang menyenangkan

Tak semua orang bisa merasakan bekerja di tempat yang rekan-rekan kerjanya menyenangkan. Bukan tipe tukang gosip atau main tikam dari belakang demi memperebutkan posisi.

Jika teman kerjamu selama ini selalu baik dan enak diajak kerja sama. Apalagi, mereka selalu membantumu untuk bisa menyelesaikan tugas-tugas, maka perlu dipikirkan, apakah kamu rela melepas posisi yang sudah memberimu kolega kerja yang bisa diandalkan.

2. Lingkungan kerja yang memberimu kenyamanan

Tak semua perusahaan bisa peduli dengan karyawan, dengan memberi lingkungan kerja yang mendukung karyawannya untuk bisa produktif. Jika kantormu sudah membuatmu betah, hal ini juga perlu jadi pertimbangan kamu sebelum memutuskan resign.

3. Jenjang karier yang jelas

Bisa jadi, kamu tak memiliki rekan kerja yang bisa kamu banggakan. Tapi selama kamu bekerja di perusahaan, jenjang kariernya sudah sangat jelas, dan itu telah membawamu ke posisi yang boleh dibilang jadi idaman banyak orang.

Jadi, sebelum kamu memutuskan resign, coba pikirkan lagi, apakah tidak ada jalan lain supaya kamu bisa lebih nyaman bekerja, sekaligus tetap memiliki jenjang karier bagus.

4. Gaji yang besar

Nah, ini merupakan hal krusial bagi orang yang bekerja. Karena nggak ada yang mau, kan sudah kerja keras tapi untuk memenuhi kebutuhan hidup saja tak mencukupi?

Oleh sebab itu, jangan terburu-buru resign jika kamu belum mendapatkan pekerjaan dengan gaji sepadan, terutama jika kamu seorang tulang punggung dan nasib keluargamu sangat tergantung dengan gaji bulanan yang kamu hasilkan.

Tak jarang,  hanya karena dipengaruhi emosi, seseorang jadi terburu-buru ingin resign. Padahal, mendapatkan pekerjaan itu tidaklah mudah. Apalagi perusahaan yang bisa memberikan gaji memadai. Untuk itu, pertimbangkan baik-baik hal di atas ketika kamu hendak resign, supaya nanti nggak menyesal.

Latifah