BTS baru-baru ini merilis Permission To Dance dan penggemar dengan cepat memuji para anggota karena inklusivitas mereka dalam mewakili orang-orang dari semua lapisan masyarakat. Secara khusus, mereka dipuji karena menggunakan MV mereka untuk menggabungkan bahasa isyarat Korea (KSL) dan internasional (ASL) ke dalam koreografi mereka Lagu baru mereka ini juga dianggap mewakili orang-orang dari semua lapisan masyarakat.
RM, Leader dari Boy group ini berbicara tentang penambahan bahasa isyarat ke koreografi dalam siaran langsungnya di V Live baru-baru ini. Seorang penggemar bertanya kepadanya, “Bagaimana Anda akhirnya memasukkan bahasa isyarat di MV Permission to Dance ini?”
RM mengungkapkan bahwa seseorang telah mengemukakan ide ketika mereka sedang berdiskusi tentang lagu baru mereka. Setelah menyadari bahwa mereka belum pernah menggunakan bahasa isyarat dalam dance mereka sebelumnya, dengan suara bulat mereka memutusakan untuk mencobanya.
"Saya tidak yakin. Ide itu muncul, dan kami menyadari bahwa kami belum pernah mempertimbangkan itu sebelumnya, jadi kami akhirnya mencobanya," ujar RM dalam siaran langsung.
Selain di Permission To Dance para anggota BTS juga menggunakan bahasa isyarat di kesempatan lain. V , misalnya, beberapa kali memperagakan bahasa isyarat dalam foto dan videonya.
Dalam sebuah wawancara dengan SBS, J-Hope juga menjelaskan betapa pentingnya bagi grup untuk menggunakan bahasa isyarat dalam MV mereka untuk membantu menggambarkan pesan lagu tersebut.
"Kami menerapkan bahasa isyarat internasional karena kami ingin memberikan energi positif, kenyamanan, dan harapan kepada banyak orang di seluruh dunia," ujar sang Main Dancer BTS ini.
Dalam video tersebut, J-Hope juga menunjukkan arti dari setiap bagian dari koreografi. Namun, terlepas dari kesederhanaan awal, tujuannya adalah lebih penting.
Bukan kali ini saja J-Hope menekankan pentingnya menggunakan bahasa isyarat dalam video tersebut. Dalam sebuah wawancara dengan Weverse, dia menjelaskan bahwa grup tersebut melakukan banyak pekerjaan untuk memastikan bahwa mereka memahami makna di balik setiap gerakan.
"Kami pikir kami harus memahami pentingnya di balik bahasa isyarat untuk menyampaikan maknanya dengan benar. Jadi kami pikir kami harus melakukan yang terbaik untuk melakukan gerakan dengan benar sementara pada saat yang sama mencoba mengisi lagu dengan kenikmatan dan emosi positif," kata J-Hope
Hati dan dedikasi para anggota membuatnya begitu istimewa bagi banyak ARMY yang dapat melihat bahwa grup tersebut benar-benar ingin membuat video untuk semua orang. Itu juga cara yang sempurna untuk menggambarkan pesan harapan yang dibutuhkan banyak orang saat ini.
Baca Juga
-
Nongkrong Asyik di Dapur Putih Heritage, Restoran Bergaya Kolonial di Metro Lampung
-
Mengenal Agartha, Kota Legendaris yang Muncul dalam Series Baru "Joko Anwar's Nightmares and Daydreams"
-
Sudiono House, Kafe Homey di Bandar Lampung Serasa Rumah Sendiri
-
5 Fakta Unik Cek Khodam yang Lagi Viral di Medsos, Hiburan dengan Sentuhan Mistis
-
Daja Heritage, Kafe ala Eropa di Bandar Lampung Cocok untuk Fine Dining
Artikel Terkait
-
Disapu Gelombang Keempat COVID-19, Korea Selatan Laporkan Hampir 2.000 Kasus Baru
-
Olimpiade Tokyo: Cukur Honduras 6-0, Korea Selatan ke Perempat Final
-
Disebut Mirip Selvi Ananda, Ini Sosok Artis Korea Selatan Shin Min-a
-
Kakak Ipar Hamil, Jin BTS Sumbang Nama untuk Calon Keponakan
-
5 Lagu yang Diputar J-Hope BTS saat Siaran Langsung, Wajib Masuk Playlist Kamu!
News
-
Musala Ponpes Al Khoziny Ambruk, DPR Minta Investigasi dan Sanksi
-
Mahasiswa UNY Ciptakan Aplikasi G-Waqf, Inovasi Wakaf Hijau untuk Solusi Ekologis Islam
-
Jurnalis Dianiaya Saat Liput MBG: Ada Apa di Balik Dapur yang Bikin Keracunan?
-
ID Liputan Dikembalikan, Ekspresi Diana Valencia Jadi Sorotan
-
Serangan Balik Nadiem Makarim: Bongkar Alasan yang Bikin Status Tersangkanya Dianggap Cacat
Terkini
-
Simbol Love Jadi Tanda Kemenangan SMAN 10 Bekasi di AXIS Nation Cup 2025
-
Dari Pabrik Langsung ke Rumah: Kenapa Harga Barang Online Bisa Semurah Ini?
-
Evaluasi Program MBG: Transparansi, Kualitas, dan Keselamatan Anak
-
Sempat Tuding Indonesia, Siapa yang Laporkan Skandal Naturalisasi Pemain Malaysia ke FIFA?
-
Smartwatch Selamatkan Nyawa: Kisah Pasien yang 'Diperintah' Jam Pintar untuk Periksa ke Dokter