Baru-baru ini ramai di media video yang menyayat hati. Video tersebut memperlihatkan seorang bocah pemulung sedang antre membeli jajanan malah kepalanya kena toyor pria.
Video itu diunggah oleh akun media sosial Instagram sayaphati.
"Sabar ya adikku," tulisan dalam video seperti dikutip oleh Yoursay.id, Kamis (25/08/2022).
Rekaman video yang diambil dai CCTV kedai jajanan pedas ini menunjukkan seorang bocah pemulung membawa karung sedang antre membeli. Ada seorang pria berkaos motif sedang antre juga di sana.
Pria yang ada di sebelah bocah pemulung tersebut tiba-tiba bersikap tidak baik. Usai meminum satu tegukan air mineral di botol, dia mendorong bocah poemulung tanpa sebab.
Tubuh bocah pemulung itu sampai terdorong ke depan pintu masuk kedai. Pria ini kemudian melemparkan botol air mineral ke lantai.
Dia lalu meminta bocah pemulung untuk memungut botol air mineralnya. Bocah pemulung tersebut dengan lapang dada mengambil botol air mineral dari lantai selanjutnya dimasukkan ke dalam karungnya.
Dua pelayan kedai menyaksikan sikap buruk pria itu kepada bocah pemulung. Tidak berhenti di situ saja, pria ini lantas mengusir bocah pemulung supaya pergi dari kedai jajanan pedas usai melemparkan botol air mineral.
Bocah pemulung tersebut pun menunggu di pojok dekat pintu masuk kedai menjaga jarak dari pria itu. Ketika pria ini akan pergi dari kedai jajanan, tangannya menoyor kepala bocah pemulung.
Dua pelayan tampak syok melihat sikap buruk customernya tersebut. Sewaktu pria itu sudah pergi meninggalkan kedai dengan sepeda motornya, pelayan wanita mendekati bocah pemulung.
Sikap Pelayan Kedai Jajanan
Wanita ini memberikan sebotol air mineral untuk bocah pemulung. Wanita tersebut juga mengelus dengan lembut kepala bocah pemulung seolah mengisyaratkan supaya dia tetap kuat.
Sayangnya, tidak disebutkan dimana lokasi kedai jajanan pedas tempat kejadian menyesakkan hati itu. Video ini langsung menuai berbagai komentar dari warganet.
"Yang pakai motor pengen gue toyor balik ya. Gelosih," emosi dari warganet.
"Merasa punya segalanya? Lupa kalau Tuhan bisa dalam sekejap membalikkan keadaan," imbuh yang lain.
"Hatiku seketika kaya di iris-iris loh," ujar lainnya.
"Miris sekali, ingat kak roda dunia berputar," komentar yang lain.
"Ada ya ternyata orang begitu, astaghfirullah adiknya enggak ngapa-ngapain," tanggapan warganet lainnya.
Hingga kini, video itu sudah mendapatkan 704 ribu kali tayangan di reels dan 31,1 ribu suka.
Baca Juga
-
Ganteng Kali Mas Dhimas Prasetyo, Kru Denny Caknan saat Cek Sound Bikin TerDhimas-Dhimas
-
Trend Sound 'Aku Ada Type' di TikTok, Profil Meerqeen Si Aktor Tampan yang Bikin Candu Gegara Konten Swipenya
-
Wanda Hamidah Tiba-Tiba Tulis Surat Terbuka untuk Presiden Jokowi, Ada Apa?
-
Petinggi Dunia Kenakan Batik Dihina saat Jamuan Gala Dinner KTT G20, Netizen Pasang Badan: Ini Pakaian Indonesia
-
Cek Besar Belanjaan Dewi Perssik, Aurel, dan Nagita Slavina di Shopee, Fuji: Wih Borong Abis Ibu-Ibu
Artikel Terkait
-
Apa Itu Tarian Haka? Viral Dibawakan Hana Rawhiti di Parlemen NZ
-
Rekam Jejak Hana Rawhiti, Politisi Muda Curi Perhatian Usai Menari Haka di Parlemen NZ
-
Pemain Jepang Latihan Jelang Timnas Indonesia Nyanyikan Lagu 'Tanah Airku', Jay Idzes Turun Tangan
-
Pacari Richelle Skornicki, Aliando Syarif Sempat Mengaku Capek Hidup Sendiri
-
Viral Guru Honorer Belasan Tahun Digaji Rp200 Ribu Kini Lolos Sertifikasi
News
-
Sukses Digelar, JAMHESIC FKIK UNJA Tingkatkan Kolaborasi Internasional
-
Imabsi Gelar Kelas Karya Batrasia ke-6, Bahas Repetisi dalam Puisi
-
Jalin Kerjasama Internasional, Psikologi UNJA MoA dengan Kampus Malaysia
-
Bicara tentang Bahaya Kekerasan Seksual, dr. Fikri Jelaskan Hal Ini
-
Komunitas GERKATIN DIY: Perjuangan Inklusi dan Kesehatan Mental Teman Tuli
Terkini
-
Perempuan yang Menangis kepada Bulan Hitam: Melawan Tradisi Kawin Tangkap
-
Menguak Sisi Gelap Masyarakat Elitis dalam Novel Ferris Wheel at Night
-
Cermin Bangsa: Ketika Jalur Busway Menjadi Ajang Ketidakdisiplinan
-
Modal Ngeblog Bisa Sampai Yurop: Rahasia Jalan-Jalan Gratis dari Menulis
-
Absurdisme Hidup dalam Novel The Stranger Karya Albert Camus