Scroll untuk membaca artikel
Hernawan | Tan Puan
Pemimpin Kerajaan Inggris Ratu Elizabeth II meninggal dunia di usia 96 tahun pada Kamis (8/9/2022) waktu setempat. [Twitter/The Royal Family]

Acara pemakaman kenegaraan Ratu Elizabeth II yang akan dilakukan pada Senin (19/9/2022) di Westminster Abbey digadang-gadang akan menjadi acara bangsawan dan diplomatik terbesar yang diadakan di Inggris selama beberapa dekade terakhir.

Hari itu akan menjadi menjadi hari yang penuh emosi dan kemegahan. Akan ada iring-iringan, prosesi militer, dan momen mengheningkan cipta di seluruh penjuru Inggris selama 2 menit sebagai bentuk penghormatan bagi Ratu Elizabeth II.

Acara di Westminster Abbey akan dihadiri oleh kepala negara dari seluruh dunia, politisi senior dan mantan perdana menteri Inggris yang berjumlah ratusan hingga mungkin ribuan tamu.

Melansir dari BBC beberapa undangan tersebut di antaranya ada presiden Amerika Serikat, Joe Biden. Yang mana pihak gedung putih telah mengkonfirmasi kehadirannya bersama sang istri, Jill Biden. 

Para pemimpin persemakmuran, dimana ratu menjabat sebagai pemimpin diseluruh pemerintahannya juga diharapkan untuk hadir.

Anggota keluarga kerajaan di Eropa, yang mana masih banyak memiliki hubungan darah dengan Ratu juga akan hadir. Raja Filipe dan Ratu Letizia dari Spanyol, Raja Phillipe dan Ratu Mathilde dari Belgia, begitu pula dengan keluarga kerajaan Norwegia, Swedia, Denmark, Monako, dan Belanda juga akan menyusul ke Westminster Abbey.

Para pemimpin dan petinggi dunia yang lain seperti Presiden Italia Sergio Mattarella, Presiden Perancis Emmanual Macron juga akan hadir. Namun, Presiden China Xi Jinping diperkirakan hanya akan mengirim delegasi.

Olena Zalensky istri dari Presiden Ukraina, Volodymyr Zalensky juga diperkirakan akan datang sendirian karena suaminya harus tetap berada di Ukraina di tengah masih berlanjutnya perang dengan Rusia.

Sementara itu Kaisar Jepang, Naruhito bersama Permaisuri Masako akan melakukan perjalanan menuju Inggris. Walau sebenarnya berdasarkan adat tradisi Jepang, seorang kaisar harus menjauhi pemakaman baik di dalam atau luar negeri terkait dengan kepercayaan agama Shinto. Kaisar Naruhito memutuskan menghadiri pemakaman Ratu didasarkan karena pentingnya ikatan antara keluarga kerajaan. 

Diketahui bahwa Westminster Abbey dapat menampung hingga 2.200 tamu undangan. Di tempat itu, Ratu Elizabeth II akan menjalani prosesi pemakaman kenegaraan lalu kemudian akan dibawa menuju Kapel St. George di Windsor untuk dilakukan pemakaman secara tertutup. Ratu Elizabeth II akan dikuburkan bersama suaminya, Pangeran Philip dan berdekatan dengan kedua orang tuanya yakni mendiang Raja George VI dan Ratu Elizabeth.

Tan Puan