Setelah sukses dengan gelaran pertama pada tahun 2022 dan selanjutnya pada tahun 2023 lalu, Cherrypop akan kembali hadir tahun ini selama dua hari, 10 dan 11 Agustus 2024 di Lapangan Panahan Kenari, Yogyakarta.
Masih dengan semangat yang sama sebagai peristiwa kebudayaan dengan balutan utama musik, Cherrypop melibatkan pelaku budaya populer anak muda dari berbagai disiplin; musisi, perupa, arsiparis, pembuat film, pegiat kuliner, dan sebagainya. Selain menjadi arena berkreasi, melalui Cherrypop, ekosistem budaya populer anak muda ini diharapkan bisa saling berkorespondensi, membangun wacana, dan berselebrasi.
Cherrypop 2024 mengangkat tema besar “Selamet Bermusik”, yang akan diisi dengan muatan konsep layaknya sebuah perayaan. Kata ‘Selamet’ diambil dari bahasa jawa ‘Slamet’ yang berarti ‘Selamat’. “Tema ini sekaligus selebrasi rasa syukur kita bersama untuk musisi dan band dengan karyanya di Indonesia yang telah berdedikasi lebih dari satu dekade” tutur Arsita Pinandita sebagai Creative Director Cherrypop.
Deretan Penampil Cherrypop 2024
Cherrypop 2024 kembali menghadirkan tiga panggung musik selama dua hari, yang akan diisi oleh puluhan penampil dari beberapa genre, dari emerging band yang baru muncul ke permukaan hingga band era 90-an yang masih eksis hingga saat ini. ”Kita coba menampilkan band yang lebih beragam genre-nya dengan lintas segmen generasi pendengar dan juga beberapa spesial set perayaan sesuai tema tahun ini,” kata Ahmad Sobirin, Director of Festival Cherrypop 2024.
Beberapa nama yang sudah dipastikan tampil dengan sajian spesial membawakan satu album penuh dan perayaan di panggung Cherrypop 2024 antara lain; FSTVLST dengan spesial set satu dekade album ‘Hits Kitsch’, The Upstairs dengan spesial set dua dekade album ‘Matraman’, Rabu dengan spesial set satu dekade album ‘Renjana’, Majelis Lidah Berduri dengan spesial set 15 tahun album ‘Balada Joni dan Susi, Rumahsakit merayakan ‘3 Dekade Untuk Semua’, dan Morfem merayakan ‘15 Tahun Jungkir Balik di Skena’. Adapun beberapa penampil lain yang akan turut memeriahkan Cherrypop 2024 seperti Maliq & D’Essentials, The Sigit, The Adams, Silampukau, Skandal, The Jansen, Dongker, Eleventwelft, Jirapah, The Jeblogs, Kaveh Kanes, Niskala, Reality Club, Tigapagi, Sajama Cut, Doorplant, Serigala Malam, Sukatani, The Backdoor Hours, dan masih banyak lagi penampil yang akan diumumkan secara bertahap melalui media sosial resmi Cherrypop.
Program – Program Spesial Cherrypop 2024
Seperti tahun sebelumnya, Cherrypop 2024 masih akan menghadirkan beberapa aktivitas pendukung yang berjalan beriringan saat festival berlangsung seperti; Cherry Talk, yaitu program bincang-bincang dengan narasumber dari pelaku industri kreatif dalam skena musik untuk membahas seputar musik, gaya hidup, fesyen, film, koleksi, hingga religi.
Toko Rilisan Fisik, yaitu aktivasi kolaborasi antara Cherrypop dengan Jogja Record Store Club, sebuah komunitas lapak rilisan fisik yang ada di Yogyakarta dan sekitarnya. Toko Rilisan Fisik ini berbentuk ruangan layaknya sebuah record store yang menjual berbagai macam rilisan fisik musik dan merchandise band, serta kegiatan irisannya seperti signing session, spinning club, hingga lelang rilisan fisik. Pasar Populer, yaitu area layaknya pasar, yang akan mewadahi 50 tenant makanan dan minuman terkurasi, serta cindera mata yang berkaitan dengan ekosistem musik.
Kolektif Corner, yaitu spot area pertemuan antar para pelaku kolektif musik dan pegiat skena dari Yogyakarta dan kota-kota sekitarnya. Di area ini akan ada beberapa kegiatan, seperti talkshow dan diskusi sebagai ajang bertukar pengetahuan serta arena berjejaring.
Bioskop Rekam Skena, yaitu spot area menonton film dokumenter musik hasil produksi program Rekam Skena. Tahun ini, Bioskop Rekam Skena akan dikemas dalam bentuk exhibition audio visual dengan beberapa layar monitor yang akan memutar dokumenter musik.
Apresiasi Seni, yaitu ruang pajang karya sekaligus praktik artistik berbagi pengetahuan kepada pengunjung festival. Live Sablonase, yaitu kegiatan cetak sablon langsung di tempat bagi pengunjung yang membawa kaos polos atau medium kain lainnya, dengan desain dari beberapa band yang perform di Cherrypop. Live sablonase tahun ini Cherrypop berkolaborasi bersama Nasraya, sebuah entitas kebudayaan dalam pengembangan praktik seni rupa melalui kolaborasi seniman lintas displin.
Nasraya menjadi wadah inspiratif bagi seniman untuk berbagai kreativitas, menyelaraskan visi mereka dalam menciptakan karya-karya yang mencerminkan kekayaan budaya lintas batas. Lokakarya, yaitu aktivasi yang berkolaborasi dengan media musik; Pop Hari Ini yang fokusnya akan selaras dengan tema besar selebrasi band-band yang telah berusia lebih dari satu dekade.
Cherrypop Lanjutkan ‘Rekam Skena’ dan ‘Penaskena’
Tahun ini, program andalan Cherrypop kembali dilaksanakan, yakni ‘Rekam Skena’ dan ‘Penaskena’. Program ‘Rekam Skena’ melibatkan penyuka musik dan film untuk melakukan riset, menata arsip, dan produksi film tentang skena musik. Hasil dari proyek ini akan ditayangkan di Bioskop Rekam Skena selama Cherrypop 2024 berlangsung. Dokumenter hasil program Rekam Skena menayangkan pergerakan musik lintas genre dan kota, dengan suguhan jejak-jejak pelaku skena musik Indonesia.
Bukan hanya itu, masih beririsan dengan keterlibatan para pecinta musik, tahun ini Cherrypop juga akan melaksanakan program ‘Penaskena’, sebuah aktivasi lokakarya bagi penulis-penulis muda untuk terjun langsung di dunia jurnalisme, khususnya musik. Program ‘Penaskena’ tahun ini Cherrypop akan berkolaborasi dengan media musik Pop Hari Ini, melalui program Bising Kota yang diharapkan bisa menumbuhkan telenta baru di bidang kepenulisan, sekaligus mendorong jurnalisme musik menjadi salah satu alat pemajuan kebudayaan yang digerakkan oleh anak muda yang berpihak pada lokalitas.
Cherrypop Gandeng Dwiky KA Garap Artwork Tahun Ini
Cherrypop 2024 mengundang Dwiky KA sebagai Commision Work yang didapuk untuk bertanggung jawab penuh atas perwajahan visual Cherrypop yang ketiga ini. Dwiky ialah seorang ilustrator berlatar belakang skena bawah tanah Surabaya - Yogyakarta, itulah mengapa ciri khas dalam objek yang ia ciptakan bercita rasa ‘dark’, humor, sangar namun tetap tampil dengan balutan warna - warna pop yang ceria.
Selain sering berpameran di beberapa negara, karya Dwiky juga acapkali berkolaborasi dengan sederet brand ternama, di antaranya; Vans, Marvel, Google, Dropdead, hingga majalah Rolling Stone Indonesia. Keterhubungan Dwiky dengan Cherrypop dimulai tahun lalu saat ia menonton band favoritnya Gabber Modus Operandi dan DOM65. Baginya, visual dan band adalah medium luas untuk dieksplorasi, bersama Cherrypop tahun ini Dwiky akan turut bersuka cita merayakan selebrasi perjalanan panjang sebuah band.
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS.
Baca Juga
-
Gagal Taklukkan Raja Asia, Jay Idzes Pastikan Timnas Indonesia Tak Menyerah
-
SHINee Love Like Oxygen: Sakitnya Kehabisan Napas Karena Cinta
-
3 Rekomendasi Film Angelina Jolie Bergenre Fantasi
-
Taklukkan Kembali Gregoria Mariska Tunjung, Bukti Dominasi Akane Yamaguchi
-
Debut Manis Kevin Diks di Timnas Indonesia, Nyaris Cetak Assist tapi Cedera
Artikel Terkait
-
Fans 'Hadirkan' Jay B dan Loco, Yugyeom GOT7 Semringah Dapat Kejutan Ulang Tahun di Konser Jakarta
-
Ogah Bikin Fans Rugi, Serunya Konser Solo Yugyeom GOT7 di Jakarta: Tampil Bareng DJ Hingga Keliling Venue Sapa Fans
-
Tiket Ludes Terjual, SEVENTEEN Tambah Konser di Jakarta pada 9 Februari
-
Ramai Lagunya di TikTok, The Jansen Band Punk Energik Digemari Anak Muda
-
Merayakan 3 Dekade: RumahSakit Siapkan Tour Spesial, Catat Kota Mana Saja!
News
-
Sukses Digelar, JAMHESIC FKIK UNJA Tingkatkan Kolaborasi Internasional
-
Imabsi Gelar Kelas Karya Batrasia ke-6, Bahas Repetisi dalam Puisi
-
Jalin Kerjasama Internasional, Psikologi UNJA MoA dengan Kampus Malaysia
-
Bicara tentang Bahaya Kekerasan Seksual, dr. Fikri Jelaskan Hal Ini
-
Komunitas GERKATIN DIY: Perjuangan Inklusi dan Kesehatan Mental Teman Tuli
Terkini
-
Gagal Taklukkan Raja Asia, Jay Idzes Pastikan Timnas Indonesia Tak Menyerah
-
SHINee Love Like Oxygen: Sakitnya Kehabisan Napas Karena Cinta
-
3 Rekomendasi Film Angelina Jolie Bergenre Fantasi
-
Taklukkan Kembali Gregoria Mariska Tunjung, Bukti Dominasi Akane Yamaguchi
-
Debut Manis Kevin Diks di Timnas Indonesia, Nyaris Cetak Assist tapi Cedera