Suasana halaman rumah salah satu warga ramai dengan kegiatan senam bersama Kelompok 32 KKN UMBY dan Ibu-Ibu Dusun Dagan, Timbulharjo, Sewon, Bantul, Yogyakarta, Minggu (13/2/2022) pagi. Kegiatan senam ini dihadiri oleh tujuh anggota Kelompok KKN UMBY, Ibu-Ibu Dusun Dagan serta anak-anak.
Karena situasi pandemi yang melanda hampir 2 tahun ini menyebabkan sulitnya menyelenggarakan kegiatan seperti senam yang dihadiri banyak orang. Oleh karena itu, warga hanya bisa melakukan olahraga sendiri di rumah. Kegiatan senam ini juga sekaligus ajang silaturahmi, bertukar informasi, serta menyatukan warga yang ada di Dusun Dagan. Kegiatan ini juga sudah mendapat persetujuan dari berbagai pihak.
"Kami sangat mengapresiasi atas kehadiran dan antusias warga Dusun Dagan untuk melakukan senam bersama pagi ini." ujar Ketua Kelompok 32 KKN UMBY, Rahmat.
"Tujuan dari kegiatan ini tentu saja untuk menciptakan masyarakat tetap sehat dan bugar, terutama di masa pandemi saat ini." tambahnya.
Rahmat mengajak agar masyarakat senantiasa menyadari bagaimana pentingnya menjaga kesehatan dan kebugaran di masa pandemi. Karena di dalam tubuh yang sehat, terdapat jiwa yang kuat. Serta berharap kepada pemerintah atau pihak terkait untuk mendukung kegiatan seperti ini.
Kegiatan ini juga berlangsung antara 30 menit bahkan satu jam dengan alunan musik yang berbeda-beda tetapi dengan gerakan yang sangat mudah diikuti oleh peserta senam.
Sumiyati atau yang akrab disapa Bu Dukuh, menyatakan sangat senang dengan diadakannya kegiatan senam ini. Menurutnya, kegiatan ini penting dilaksanakan agar masyarakat tetap sehat dan bugar.
"Sejak pandemi Covid-19, senam sudah tidak pernah dilakukan sama sekali. Saya berharap dengan dimulainya senam ini bisa terus rutin dilakukan oleh ibu-ibu di sini." katanya.
Senam yang dilakukan menggunakan musik modern yang sedang trend di masa sekarang seperti Remix, Dangdut, dan lain sebagainya. Besar harapannya agar kegiatan ini terus dilaksanakan dan tidak hanya untuk ibu-ibu dan anak-anak, tapi juga seluruh warga Dusun Dagan.
Selama kegiatan KKN (Kuliah Kerja Nyata) berlangsung, pelaksanaan senam ini telah diadakan tiga kali, dengan hari yang berubah sesuai kesepakatan bersama.
Baca Juga
Artikel Terkait
Ulasan
-
Review Series House of Guinness: Skandal dan Sejarah yang Sayang Dilewatkan
-
Mengenal Eksotika Jabal Magnet: Barisan Bukit Memukau di Dekat Kota Madinah
-
Novel Luka Perempuan Asap: Cerita tentang Perempuan dan Alam yang Tersakiti
-
Makna Perjuangan dan Cinta di Balik Novel Lotus In The Mud
-
Ulasan Novel Dorm Du: Saat Sekolah Jadi Tempat Menguji Rasa Takut & Berani
Terkini
-
Gaya Macho ala Bae Nara: Sontek 4 Ide Clean OOTD yang Simpel Ini!
-
Empat Tokoh Mengkaji Oase Gelap Terang Indonesia di Reuni FAA PPMI
-
Bukan Kaleng-Kaleng! 5 Laptop 7-10 Jutaan Paling Worth It Tahun Ini
-
Scarlett Johansson Buka Suara Soal Rumor Perannya di Tangled Live-Action
-
BRI Liga 1: Nermin Haljeta Harap PSIM Yogyakarta Bisa Jaga Tren Positif