Scroll untuk membaca artikel
Hernawan | Qayla Ramadhania
Five Feet Apart [goodreads]

Stella Grant gadis yang bersemangat dan senang memegang kendali. Dia mengidap penyakit fibrosis kistik (FK) yang membuatnya harus menetap di rumah sakit. Namun, hal itu tak melunturkan semangatnya. Sembari menunggu gilirannya mendapat donor paru-paru baru, Stella memiliki aktivitas seru sendiri: bermain di kanal Youtube-nya, memenuhi daftar keinginannya, dan menyelesaikan program untuk applikasi yang sedang dikerjakannya. 

Will Newman juga salah satu pasien yang mengidap penyakit fibrosis kistik. Dia menjadi objek uji coba segala pengobatan penyakit FK. Hal itu membuatnya muak. Namun, ada yang menyemangatinya: fakta bahwa sebentar lagi dia berumur 18 tahun, yang artinya dia bisa menentukan jalan hidupnya sendiri, tak lagi di bawah naungan ibunya. Mengingat namanya sudah dicoret dari daftar pasien penerima transplantasi, Will ingin mengisi sisa hidupnya dengan menjelajahi tempat-tempat impiannya.

Ruang inap Stella dan Will berdekatan. Keduanya saling tak suka. Stella tak suka dengan Will yang berantakan dan Will tak suka dengan Stella yang terlalu mengatur-atur seperti ibunya. Akan tetapi, semakin mereka saling mengenal, semakin perasaan cinta tumbuh di antara mereka. Sayangnya penyakit yang mereka miliki amat menghalangi, mereka tak bisa berdekatan apalagi saling menyentuh, persilangan dua bakteri FK membuat kemungkinan kematian meningkat. 

Namun, rasa cinta membuat mereka menemui jalan untuk tetap bersama. Mereka bisa tetap bertemu dengan jarak lima langkah. Entah bagaimana jarak lima langkah bisa menampung rasa cinta mereka. Entah bagaimana jarak lima langkah bisa membuat mereka tetap sehat. Entah bagaimana jarak lima langkah adalah solusi. Untuk jawabannya, kamu bisa baca sendiri buku ini.

Novel Five Feet Apart dibuat dari naskah film berjudul sama. Filmnya sendiri dibintangi oleh Cole Sprouse dan Haley Lu Richardson serta dirilis pada 15 Maret 2019 silam. Tentunya ada beberapa perbedaan antara buku dan film. 

Novel ini menyadarkan bahwa hal-hal yang selama ini kita anggap biasa saja baru terasa luar biasa saat kita tak memilikinya. Juga, selalu ada kebahagiaan di dalam setiap kesempitan dan hanya kita sendiri yang bisa menemukannya. Selain alur cerita yang menyentuh, lewat novel Five Feet Apart kita juga bisa belajar banyak tentang penyakit FK. 

Qayla Ramadhania