Novel perdana Audrey Niffenegger ini mengisahkan kisah romansa yang penuh petualangan. Bukan petualangan seperti berburu penjahat, hewan, atau sebagainya. Namun, petualangan kisah cinta yang unik dan berbelit. The Time Traveler’s Wife adalah novel romantis dan fiksi ilmiah.
Henry DeTamble adalah seorang penjelajah waktu. Akan tetapi, dia tidak menjelalahi waktu dengan teleportasi. Tidak juga dengan sarana seperti portal atau sebagainya. Henry menderita cacat krono yang membuatnya bisa menghilang secara mendadak ke masa lalu ataupun masa depan. Seharusnya, memiliki kemampuan menjelajahi waktu menyenangkan, tetapi apa gunanya jika tak bisa dikontrol?
Henry DeTamble memiliki istri bernama Clare. Dengan kekuatannya yang bisa melompati waktu, dia menemui Clare sejak gadis itu berumur 6 tahun. Bahkan Henry menemani Clare dari anak-anak menjadi seorang wanita. Henry yang menemui Clare pun berubah-ubah. Ada Henry yang berumur 20an ataupun 30an. Sedangkan di masa kini, Clare yang sering ditinggalkan oleh Henry karena kondisinya yang tiba-tiba menghilang tetap setia menunggu sang suami.
Setiap kali dirinya melintasi waktu, Henry berada dalam kondisi telanjang bulat dan kelaparan. Jika beruntung, biasanya Henry akan berakhir di Padang Rumput, tempat pertemuannya bersama Clare di mana gadis itu akan menyambutnya dengan pakaian dan makanan. Henry juga pernah terlempar ke masa di mana Clare belum lahir, pada saat seperti itu Henry merasa sangat bosan dan rindu.
Sudut pandang berubah-ubah antara Clare dan Henry. Waktu serta umur Clare juga berubah-ubah karena posisi Henry yang melompat-lompati waktu. Namun, tak perlu khawatir, Audrey Niffenegger selaku penulis memberi petunjuk waktu di setiap adegannya.
Ada banyak adegan yang biasa saja dan hal-hal tak penting seperti deskripsi makanan yang membuatku sebagai pembaca merasa bosan, tak jarang aku menyibak lembar halaman tanpa membacanya sampai habis. Butuh waktu lama bagiku untuk menyelesaikan novel ini. Begitu selesai, aku merasa puas sekaligus sedih karena perjalanan Henry dan Clare sudah berhenti.
Novel The Time Traveler’s Wife adalah novel yang mempesona dan nakal. Tekanan emosional dari hubungan Henry dan Clare serta betapa tersiksanya Henry karena menjelajahi waktu benar-benar terasa. Novel ini sudah pernah difilmkan dengan judul yang sama pada tahun 2009, dan dijadikan serial televisi drama yang akan dirilis pada musim semi mendatang.
Baca Juga
-
Sinopsis Film Liar Liar: Kefrustasian Seorang Pria yang Tak Bisa Berbohong
-
Sinopsis Film Ramona And Beezus: Seorang Gadis yang Gemar Berimajinasi
-
4 Tips Menulis Surat Cinta Untuk Pasangan, Bikin Makin Mesra
-
Sinopsis Film Big Fish: Pria yang Mendongeng Hingga Kematiannya
-
5 Tanda Orang Jatuh Cinta pada Pasangan, Kamu Merasakannya Juga?
Artikel Terkait
Ulasan
-
Rumah Makan Ekrik, Ayam Panas Sederhana yang Menyihir Lidah Warga Jambi
-
Ulasan Buku Brand Yourself: Tips Personal Branding untuk Memperluas Relasi
-
Bosan dengan KPop? &TEAM Coba Dobrak Batas di Lagu Rock "Go in Blind"
-
Review Series The Pitt: Drama Medis yang Penuh Realisme dan Kritik Sosial
-
Review Novel Pasta Kacang Merah: Terkait Luka Panjang Penyintas Lepra
Terkini
-
Kelas Semesta UNJA Gelar Workshop Inklusif Bareng Teman Disabilitas Jambi
-
Rayakan Debut 2 Dekade, Super Junior Siap Comeback Lengkap Bareng Heechul!
-
Laga Krusial Lawan China, Kluivert Jangan Sampai Lakukan Eksperimen yang Tak Jelas!
-
Patrick Kluivert Coret Lima Pemain, Ini Skuad Final Indonesia untuk Jamu Timnas China
-
7 Rekomendasi Film Biografi Inspiratif yang Membuat Kamu Semangat Lagi