Saya yakin, impian terbesar setiap orang adalah masuk ke dalam surga-Nya. Baik pria maupun wanita, masing-masing memiliki impian yang sama; bahagia selamanya di dalam surga-Nya. Yang jadi pertanyaan, bagaimana cara agar kita dapat meraih impian terbesar itu?
Caranya tentu dengan menaati segala perintah dan menjauhi larangan-Nya. Intinya, memperbanyak ibadah dan berbuat kebajikan, disertai dengan hati ikhlas mengharap keridaan dari-Nya.
Dalam buku Wanita yang Dirindukan Surga, Beribadah Tanpa Lelah (Mizania, 2016) dijelaskan cara mengetuk pintu surga dengan ibadah-ibadah utama. Apa saja ibadah-ibadah utama tersebut? Antara lain, memiliki iman, takwa, membekali diri dengan akhlak mulia, berbakti kepada orangtua, bersilaturahim, dan lain sebagainya.
Bicara tentang silaturahim, momen Idul Fitri seperti saat ini menjadi sebuah sarana yang cocok untuk menjalin ikatan tali silaturahmi. Terlebih bagi mereka yang sebelumnya pernah memiliki hubungan yang kurang baik atau nyaris terputus dengan kerabatnya. Bersilaturahmi, menyambung persaudaraan, saling memaafkan satu sama lain, seyogianya menjadi sesuatu yang niscaya bagi setiap orang.
Silaturahim juga merupakan salah satu faktor pendorong kecintaan Allah Swt. Banyak sekali perintah untuk menjaganya, sebagaimana keterangan dalam Al-Qur’an Surat Al-Nisa’: 1, “Wahai manusia, bertakwalah kepada Tuhanmu yang telah menciptakan kamu dari seorang diri, dan darinya Allah menciptakan istrinya; dan dari keduanya Allah memperkembangbiakkan laki-laki dan perempuan yang banyak. Dan bertakwalah kepada Allah yang dengan nama-Nya kamu saling meminta satu sama lain, dan (peliharalah) hubungan silaturahim. Sesungguhnya Allah selalu menjaga dan mengawasi kamu” (halaman 162).
Banyak manfaat dan hikmah dari silaturahmi. Di antaranya, orang yang gemar silaturahim akan diluaskan rezekinya dan dipanjangkan usianya. Sebagaimana hadits riwayat Bukhari dan Muslim dari Anas, r.a.: “Siapa yang ingin dilapangkan untuknya rezekinya dan diakhirkan untuknya dalam ajalnya, hendaklah ia menyambung silaturahim”.
Buku berjudul Wanita yang Dirindukan Surga, Beribadah Tanpa Lelah yang ditulis oleh M. Fauzi Rachman (visual oleh Kunken) ini layak dijadikan sebagai bacaan yang dapat memotivasi para pembaca, khususnya kaum wanita, untuk meningkatkan beragam amal ibadah yang dapat menjadi sarana meraih surga keabadian-Nya.
Baca Juga
-
Cara Menghadapi Ujian Hidup dalam Buku Jangan Jadi Manusia, Kucing Aja!
-
Ulasan Buku Sukses Meningkatkan Kualitas Diri, Panduan Praktis Meraih Impian
-
Ulasan Buku Jangan Mau Jadi Orang Rata-rata, Gunakan Masa Muda dengan Baik
-
Panduan Mengajar untuk Para Guru dalam Buku Kompetensi Guru
-
Ulasan Buku Sabar tanpa Batas, Memaknai Hidup dengan Bijaksana
Artikel Terkait
-
Ulasan Novel Penaka: Kisah Istri Menghadapi Suami yang Kecanduan Game
-
Ulasan Novel The Privileged Ones: Dinamika Remaja dan Kelas Sosial
-
Mendobrak Stereotip! Suci Muliani Buktikan Kehebatan Pembalap Wanita di HDC 2024
-
Capek Kerja Gegara Gaji Gak 'Worth It', Wanita Ini Malah Dapet Aset Tak Terduga dari Sang Ayah
-
Ulasan Buku Gaga dan Ruri: Ajari Anak agar Tidak Mengambil Milik Orang Lain
Ulasan
-
Modal Ngeblog Bisa Sampai Yurop: Rahasia Jalan-Jalan Gratis dari Menulis
-
Absurdisme Hidup dalam Novel The Stranger Karya Albert Camus
-
Review Novel 'Selena', Mengungkap Identitas Guru Matematika yang Misterius
-
Ulasan Buku Independent Woman: Wanita Mandiri Bukan Hanya Sekadar Label
-
Ulasan Buku Dua Alasan untuk Tidak Jatuh Cinta, Plot Twist-nya Tak Terduga!
Terkini
-
Diskursus Pidana Mati: Antara Efek Jera dan Dampak Hak Asasi Manusia
-
Media Vietnam Sebut Indonesia Belum Naik Kelas Gegara Kalah dari Jepang 0-4
-
3 Produk Eksfoliasi dari Cleora Beauty untuk Kulit Sensitif hingga Jerawat
-
Akal Sehat dalam Kecerdasan Buatan: Apa yang Dapat Belajar dari Manusia?
-
Perasaan Campur Aduk Kevin Diks setelah Debut Bersama Timnas Indonesia