Lentera labu kuning yang dibentuk wajah Jack O’Lantern, kostum dan riasan wajah seram adalah hal-hal yang identik dengan Halloween. Perayaan yang berawal dari festival panen Kelt kuno ini sudah menjadi tradisi yang mendunia yang diperingati setiap tanggal 31 Oktober.
Di Jepang, sejak pertama kali perayaan Halloween diselenggarakan oleh Disneyland, perayaan tersebut terus tumbuh menjadi budaya pop. Sekarang ini, Halloween menjadi salah satu acara terbesar di Jepang yang memeriahkan bulan Oktober.
Melansir situs laman Jrailpass, Halloween di Jepang berbeda dari Halloween gaya Amerika. Tidak ada Tricks or Treats di sini sebab Halloween Jepang berfokus pada pesta kostum. Bagi para peserta, Halloween adalah momentum tepat untuk ber-cosplay dengan berbagai kostum unik yang mereka inginkan.
Kostum Halloween di Jepang
Di malam puncak Halloween, kamu akan menemukan orang-orang berjalan-jalan dengan pakaian unik mereka, lengkap dengan riasannya yang tidak biasa. Ada yang lucu, tidak sedikit pula yang menyeramkan. Kostum Halloween di Jepang tidak hanya bertema hantu atau sosok-sosok menyeramkan. Ada pula peserta yang mengenakan kostum Super Mario, Dart Vader bahkan Pikachu.
Di Ikebukuro, semua orang ber-cosplay karakter anime dan manga, bukan hantu atau monster, seperti yang lainnya. Mereka yang tertarik untuk cosplay membeli kostum mereka di Don Quijote dan Daiso sebab dua toko ini memberikan diskon khusus Halloween.
Pesta Halloween di Jepang
Di Jepang, perayaan Halloween terkonsentrasi di alun-alun dan taman. Di lokasi ini, pesta jalanan dihelat untuk mengakomodasi mereka yang tertarik mengikuti kemeriahan Halloween. Parade Halloween terbesar ada di Roppongi Hills, yakni di Shibuya di mana lalu lintas ditutup sampai dini hari demi mendukung perayaan ini
Halloween Street party merupakan momen seru untuk melihat berbagai kostum sekaligus momen tepat untuk mereka yang ingin ber-cosplay tapi punya anggaran terbatas. Para peserta tidak dipungut biaya dan diperbolehkan membawa minuman atau makanan sendiri. Mereka hanya mengeluarkan uang untuk belanja kostum saja.
Itu dia kemeriahan Halloween di Jepang. Meskipun di Jepang tidak ada tradisi Tricks or Treats seperti di Amerika dan negara lainnya, di sini kamu masih bisa menikmati suguhan seru lainnya. Lentera labu oranye pasti selalu ada. Selalu itu, resto dan tempat hiburan di Jepang menyajikan menu khusus bertema Halloween yang hanya bisa dinikmati di momen itu. Yang paling seru dari menu hidangan khas Halloween ada dessert unik bernuansa warna hitam, oranye, ungu dan hijau. Kamu akan menemukan hidangan seperti in di hampir semua resto di Tokyo.
Video yang mungkin Anda lewatkan.
Tag
Baca Juga
-
5 Fakta Zom 100: Bucket List of the Dead yang Bikin Penasaran Penggemar
-
4 Rekomendasi Anime untuk Kamu yang Menyukai Cerita Bertema Zombie
-
Rekomendasi 4 Tontonan Menarik di Disney yang Tayang Bulan Juli 2023
-
Jujutsu Kaisen 2: Sinopsis dan Penjelasan Karakter Kunci di dalam Serialnya
-
Prosesi Sangjit, Seserahan ala Tionghoa yang Dijalani Anak Hotman Paris
Artikel Terkait
-
3 Alasan Patrick Kluivert Panggil Yance Sayuri dan Yakob Sayuri Lawan China dan Jepang
-
Timnas Indonesia Diuntungkan, Pelatih Jepang Bakal Coret 10 Pemain Utama
-
QRIS Bisa Digunakan di Jepang dan China! India, Korsel dan Arab Saudi Segera Menyusul
-
Jepang Turunkan Pemain di Bawah Standar Tim Utama Lawan Timnas Indonesia
-
Series Alice in Borderland 3: Mengungkap Dunia Borderland Sesungguhnya
Ulasan
-
6 Rekomendasi Desa Wisata di Jogja, Liburan Sekaligus Belajar Budaya Jawa
-
Review Film Birthday, Cerita Luka Mendalam Pasca Tragedi Kapal Sewol
-
Isu Konflik Batin dan Rekayasa Kehidupan Idol di Lagu FIFTY FIFTY Bertajuk Pookie
-
Menyelami Simfoni Cinta Lewat Lagu Oh My Girl Bertajuk Closer
-
Ulasan Lagu Royalty: ENHYPEN Totalitas Tunjukkan Kesetiaan, Bikin Baper!
Terkini
-
Match Recap Malaysia Masters 2025: Indonesia Loloskan Empat ke Perempat Final
-
7 Rekomendasi Film Horor Terbaik dari tahun 80-an, Sudah Nonton?
-
Mees Hilgers, Laga Kontra Cina dan Performa Buruknya di Timnas Indonesia
-
Harapan Pupus! Ada 2 Alasan Kekalahan MU dari Spurs Kali Ini Terasa Jauh Lebih Menyakitkan
-
Kembang Goyang Luna Maya Patah Detik-Detik Sebelum Akad, Pertanda Apa?