Baru-baru ini platform streaming film Netflix merilis film horor baru bertajuk Sister Death (Hermana Muerte) pada Jumat (27/10/2023) kemarin.
Karya terbaik dari sutradara berbakat Paco Plaza ini merupakan prekuel dari film Veronica (2017) dengan mengangkat kisah dari karakter Suster Narcisa ketika masih menjadi biarawati muda.
Dalam film yang berdurasi sekitar 1 jam 30 menit ini, Sister Death menceritakan kejadian dari Suster Narcisa yang diperankan Aria Bedmar ketika sang biara menjalani pendidikan menjadi seorang novis (novisiat) di sebuah biara tua yang terletak di Spanyol. Sister Death sendiri mengambil latar waktu beberapa tahun setelah Perang Dunia II.
Narcisa dikenal sebagai sosok perempuan spesial yang di masa kecilnya sempat diagungkan oleh warga di desanya, Peroblasco, dengan diberi julukan sebagai "Gadis Suci dari Peroblasco".
Namun, kejadian misterius mulai terjadi sejak hari pertama dirinya tinggal di biara. Narcisa terus mendapat banyak teror misterius di kamar yang ditempatinya. Selain itu, ia juga menemukan sebuah rahasia tentang Suster Socorro, suster yang diabaikan oleh para suster di biara tersebut.
Awalnya Suster Narcisa tidak mempercayai semua hal berbau astral, hingga salah satu muridnya mengungkap teror dari sosok hantu gadis kecil yang terus mengikuti mereka.
Anak kecil bernama Rosa itu mengaku terus dihantui oleh sejumlah kejadian janggal. Narcisa kemudian mulai menulusuri sisi kelam dari biara yang ditempatinya.
Meski bergenre horor, namun Sister Death juga menyelipkan kisah pilu dari Suster Socorro yang harus kehilangan anaknya secara paksa.
Menurut saya pribadi, untuk penampakan makhluk halus di Sister Death ini tampak tidak terlalu menggunakan riasan berlebih. Meski demikian, pengambilan gambar dan suara yang sukses berhasil membuat penonton tetap merinding ketakutan.
Puncak permasalahan bermula ketika seorang murid ditemukan meninggal akibat teror dari makhluk astral. Suster Narcisa yang merasa bersalah kemudian terpilih menjadi korban selanjutnya.
Perlahan, misteri-misteri dari biara tua tersebut terungkap dengan menggabungkan latar waktu di masa lalu tentang Suster Socorro dengan anaknya yang ternyata menjadi dalang di balik seluruh teror akibat dendam selama hidup.
Bagi pencinta horor seperti saya, film Sister Death ini cukup menyeramkan, tetapi terdapat kekurangan penting, yakni inti permasalahan yang kurang menonjol sehingga membuat saya sedikit kebingungan dengan alur cerita.
Baca Juga
-
Kim Soo-hyun Gugat Ganti Rugi Rp135 Miliar kepada Keluarga Kim Sae-ron
-
Pihak Kim Sae-ron Kembali Rilis Video Baru Usai Bantahan Kim Soo-hyun
-
Pihak Academy Minta Maaf atas Respons Serangan Israel terhadap Hamdan Ballal
-
Gelar Konferensi Pers, Kim Soo-hyun Tuai Kecaman Keras Netizen: Dia Gila
-
Rilis Eternal Sunshine Deluxe, Ariana Grande Disebut Sindir Mantan Suami
Artikel Terkait
-
Review Film 'Pabrik Gula': Teror Mistis di Balik Industri Gula Kolonial
-
Download Film Saat Mudik? Ini Cara Unduh di Netflix, Disney+, HBO Max, dan Lainnya
-
Dibanding Season 1, Squid Game 2 Lebih Sadis atau Lebih Emosional?
-
Ulasan Film 'Setetes Embun Cinta Niyala', Dilema Cinta dan Perjodohan
-
8 Rekomendasi Film Terbaru di Netflix untuk Temani Libur Lebaran
Ulasan
-
Review Qodrat 2: Lebih Religius dan Lebih Berani Menebar Teror!
-
Review Komang: Menelusuri Cinta Raim dan Komang yang Bikin Baper
-
Review Anime Mob Psycho 100 Season 2, Kekuatan Esper Bukanlah Segalanya
-
Ulasan Buku Terapi Luka Batin: Menemukan Kembali Diri Kita yang Belum Utuh
-
Review Film Twisters: Lebih Bagus dari yang Pertama atau Cuma Nostalgia?
Terkini
-
Tanpa Gustavo Almeida, Persija Jakarta Hadapi Madura United FC di Bangkalan
-
Pasar Literasi Jogja 2025: Memupuk Literasi, Menyemai Budaya Membaca
-
4 Karakter Wanita dalam Drama China yang Badass Abis, Anti Menye-Menye
-
Stray Kids Donasi Rp9 Miliar untuk Korban Kebakaran Hutan di Korea Selatan
-
Mengenal 9 Karakter Baru yang Muncul di Serial The Last of Us Season 2